Anda di halaman 1dari 17

TEKNIK SAMPLING

Prof. Dr. drh. Maria Bintang, MS

GURU BESAR BIOKIMIA IPB


Metode pengumpulan data dapat dilakukan dengan
3 cara:

1. Metode observasi (pengamatan)


Pengamatan menjadi alat pengumpulan data yang
baik bila:
Mengacu kepada tujuan penelitian
Sistematik dan bersifat kuantitatif
Dicatat dan dihubungkan dengan proposisi yang
umum
Hasilnya dapat dicek, dibuktikan dan dikontrol
validitas, reliabilitas, dan ketelitiannya
Jenis-jenis observasi
Observasi partisipan
Observasi sistematik
Observasi eksperimental
Kekurangan Metode Observasi:
Banyak kejadian yang tidak dapat dicapai
dengan observasi misal pribadi seseorang yang
rahasia

Bila observee tahu bahwa ia sedang diteliti,


maka mereka dapat menunjukkan sikap, atau
sengaja menimbulkan kesan yang lebih baik
atau lebih buruk

Setiap kejadian tidak selalu dapat diramalkan


sebelumnya

Sering terjadi kesulitan dalam pengumpulan


data yang berhubungan dengan waktu
Kelebihan Metode Observasi:
Observasi merupakan alat langsung untuk
meneliti berbagai macam gejala seperti
aspek-aspek tingkah laku manusia

Dapat mencatat secara serentak dengan


terjadinya suatu masalah

Bagiseseorang yang selalu sibuk, lebih


tidak keberatan untuk diamat-amati
daripada mengisi kuesioner
2. Metode kuisioner (angket)
adalah suatu daftar yang berisikan rangkaian pertanyaan
mengenai sesuatu masalah atau bidang yang akan
diteliti yang disebarkan kepada responden

Tujuan kuesioner :

Memperoleh informasi yang relevan dengan tujuan


penelitian
Memperoleh informasi mengenai suatu masalah secara
serentak

Macam-macam angket:
Menurut prosedurnya:
Angket langsung
Angket tidak langsung
Menurut jenis penyusun itemnya:
Angket tipe isian (angket terbuka dan tertutup)
Angket pilihan
3. Metode wawancara

wawancara adalah Proses tanya jawab


dalam penelitian yang langsung secara lisan
antara dua orang atau lebih dgn bertatap
muka, mendengarkan secara langsung
informasi- informasi atau keterangan-
keterangan

Tujuan wawancara:
mengumpulkan informasi dan bukan untuk
merubah ataupun mempengaruhi
pendapat responden
Kelebihan dan Kekurangan Wawancara
Kelebihan metode wawancara:
Sebagai salah satu metode yang terbaik
untuk menilai keadaan pribadi
Tanpa mengenal batas umur dan
pendidikan subjek, selama dapat
memberikan jawaban
Hampir seluruh penelitian sosial, selalu
digunakan sebagai metode pelengkap
Karena sifat keluwesan, metode
wawancara cocok untuk dipakai sebagai
alat verifikasi data yang diperoleh dengan
jalan observasi dan kuisioner
Kekurangan metode wawancara:
Kurang efisien, memboroskan waktu,
tenaga dan biaya

Tegantung kepada kesediaan, kemampuan


dan keadaan subjek

Jalan dan isi wawancara sangat mudah


dipengaruhi oleh keadaan-keadaan sekitar
yang memberikan tekanan-tekanan yang
mengganggu

Perannya haruslah benar-benar menguasai


bahasa subjek
Populasi adalah :
Kumpulan dari individu dengan
kualitas serta ciri-ciri tertentu,
dimana kumpulan dari ciri-ciri
tersebut disebut dengan variabel

Sampel adalah:
Himpunan bagian atau sebagian dari
populasi
Teknik sampling:
Cara pengambilan sampel dari populasi,
secara garis besar dibedakan atas 2 cara
yaitu:
Non-random sampling (non-probability sampling)
Purposive sampling
Quota sampling
Double sampling
Area probability sampling
Cluster sampling
Random sampling (probability sampling)
Generalisasi

Populasi Sampel

Sampling

Gambar 1. Hubungan populasi, sampling, sampel


dan generalisasi
Cara-cara pengambilan sampel:
a. Daerah generalisasi
b. Penegasan sifat-sifat populasi dan ketegasan
batas-batasnya
c. Sumber-sumber informasi tentang populasi
d. Besar kecilnya sampel
e. Teknik sampling

Masalah sampling akan timbul bila:


1. Peneliti bermaksud mereduksi obyek
penyelidikannya
2. Peneliti ingin mengadakan generalisasi dari hasil-
hasil penyelidikannya
Cara mengumpulkan data :
1. Sensus (complete enumeration), tiap unit
populasi dihitung
2. Survei sampel (sample survey), suatu
prosedur dimana hanya sebagian dari
populasi saja yang diambil dan digunakan
untuk menentukan sifat serta ciri yang
dikehendaki dari populasi

Kualitas yang dapat menjelaskan tentang


sifat-sifat populasi disebut parameter seperti
mean dan variance
Cara penarikan
SAMPLING DESIGN
sampling

Fixed Sampling Sequential


Design Sampling

Sampel yang Cara pengamatan


ditarik secara satu per satu dari
bertingkat anggota populasi

Unrestricted Fixed Sampling


Random Sample Design

Sampel sistematic Stratified Multi Stage Cluster Stratified


Random sampling sampling sampling sampling Cluster sampling
Tahap-tahap sebelum mengumpulkan
data (survei)
Tentukan tujuan survei
Tetapkan populasi yang akan disurvei
Pilih data yang relevan
Tentukan derajat ketepatan
Tentukan teknik mengumpulkan
keterangan
Carilah frame untuk menetapkan sampel
Tentukan unit sampling
Lakukan training
Adakan pretest
Tentukan waktu penelitian
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai