Anda di halaman 1dari 22

Lydia Febri Kurniatin, SST, M.

Keb
OUTLINE

Pengertian
Pencatatan selama fase laten kala 1 persalinan
Pencatatan selama fase aktif kala 1 persalinan
PENGERTIAN

Alat bantu untuk memantau kemajuan


kala 1 persalinan dan informasi untuk
membuat keputusan klinis
Mencatat hasil observasi dan kemajuan
persalinan
Mendeteksi apakah proses eprsalinan
berjalan secara normal
Memantau kondisi ibu dan janinnya
Mencatat/mendokumentasikan asuhan yg
diberikan selama proses persalinan
KAPAN PENGGUNAAN PARTOGRAF DIMULAI

Who :
Fase latent dihilangkan
Pencatatan mulai pada periode aktif, 4
cm
Penggunaan untuk :
Ibu bersalin dalam fase aktif kala I
bayi lahir
Semua tempat persalinan
Semua penolong persalinan
Parograf harus digunakan:

1. Untuk semua ibu dalam kala I fase aktif (fase laten


tidak dicatat di partograf tetapi di tempat terpisah
seperti di KMS ibu hamil atau rekam medik)
2. Selama persalinan dan kelahiran di semua tempat
(spesialis obgyn,bidan, dokter umum, residen
swasta, rumah sakit, dll)
3. Secara rutin oleh semua penolong persalinan yang
memberikanasuhan kepada ibu selama persalinan
dan kelahiran.
OBSERVASI YANG DILAKUKAN

PEMERIKSAAN WAKTU
DJJ 3O MENIT
FREKUNSI,DURASI KONTRAKSI 3O MENIT
NADI 3O MENIT
PEMBUKAAN SERVIKS 4 JAM
PENURUNAN 4 JAM
TEKANAN DARAH DAN SUHU TUBUH 4 JAM
URIN, ASETON DAN PROTEIN 2-4 JAM
CARA PENGISIAN HALAMAN DEPAN
PARTOGRAF
WARNA DAN ADANYA CAIRAN KETUBAN

Nilai air ketuban setiap melakukan PD


Nilai warna bila pecah ketubannya :
U : Ketuban utuh
J : Ketuban pecah
M : Ketuban pecah bercampur mekonium
D : Ketuban pecah dan bercampur darah
K : Ketuban sudah pecah dan kering
MOLASE (PENYUSUPAN TULANG KEPALA
JANIN)

O : Tulang-tulang kepala janin terpisah, sutura


dengan mudah dipalpasi
1 : Tulang-tulang hanya saling bersentuhan
2 : Tulang-tulang saling tumpang tindih, tapi
masih dapat dipisahkan
3 : Tulang-tulang tumpang tindih dan tidak dapat
dipisahkan
Catat pada kolom penyusupan yang ada dibawah
lajur air ketuban
KEMAJUAN PERSALINAN

Kolom kiri besarnya dilatasi serviks (0-10)


Tiap kotak di bagian ini 30 menit
PEMBUKAAN SERVIKS :
Catat pembukaan serviks tiap 4 jam (lbh sering, jika
ada tanda-tanda penyulit)
Tanda X harus ditulis di garis waktu yang sesuai
dengan lajur besarnya pembukaan serviks.
Hubungkan tanda X dari setiap pemeriksaan dengan
garis utuh
PENURUNAN BAGIAN TERBAWAH /
PRESENTASI JANIN

Setiap kali PD catat turunnya bagian terbawah janin


Penurunan diukur secara palpasi bimanual dan diukur
seberapa jauh dari tepi simfisis pubis
Dibagi jadi 5 kategori, dari 5/5 sampai 0/5
Kata-kata , Turunnya kepala dan garis terputus 0-5
tertera disisi yang sama dengan angka pembukaan
serviks
Berikan tanda O pada garis waktu yang sesuai
Misal bila kepala dipalpasi 4/5 tuliskan tanda (O)
dinomor 4
Hubungkan tanda (O) dari setiap pemeriksaan dengan
garis terputus
GARIS WASPADA DAN GARIS TINDAKAN

Garis waspada dimulai pada pembukaan 4 cm


Pencatatan selama fase aktif harus dimulai
digaris waspada
Jika pembukaan serviks mengarah ke sebelah
kanan garis waspada (<1cm per jam)
pertimbangkan untuk tindakan intervensi misal
: amniotomi, infus oksitosin atau persiapan
rujukan yang mampu menangani penyakit
kegawatdaruratan obstetri
GARIS BERTINDAK SEJAJAR DENGAN
GARIS WASPADA

Garis bertindak sejajar dengan garis waspada


dipisahkan oleh 8 kotak atau 4 jalur kesisi kanan.
Jika pembukaan serviks berada disebelah kanan
garis tindakan persalinan selesaikan
GAMBAR BELAKANG PARTOGRAF

Mencatat hal-hal yang terjadi selama proses


persalinan dan kelahiran serta tindakan-tindakan
yang dilakukan sejak persalinan kala I hingga
kala II
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai