Anda di halaman 1dari 16

BINOMIAL

DISUSUN OLEH
KELOMPOK :
1. MUHAMMDAD K. RIZAL
2. DIAN SEKARINI
3. WISTA WULANDARI
4. RENITA RAHMA AMALIA
5. MUH SOFYAN
6. IRFANDI BAGUS YUDA
LATAR BELAKANG

Yogyakarta yang dikenal sebagai kota wisata yang berbasis


budaya, maka tak heran jika begitu banyaknya orang orang dari luar
Yogyakarta dan luar negeri banyak yang berkunjung ke kota
Yogyakarta untuk mearasakan suasana dan sensasi berlibur di kota ini.
Bisa dilihat di jalan Malioboro sangat banyak turis dalam negeri
dan luar negeri jalan kaki berlalu lalang di trotoar jalan dan saling
melakukan negosiasi dan transaksi dengan penjual oleh oleh khas
Yogyakarta. Dengan situasi sedemikian rupa maka banyak orang yang
berinisiatif untuk membuka usaha pembuatan cinderamata dengan
skala besar yang bertemakan kota Yogyakarta.
Kami pun yang mendapat tugas dari dosen untuk melakukan
observasi juga tertarik untuk melakukan observasi terhadap industri
pembuatan pakaian yang berlokasi di jalan Mataram.
Kami berfokus pada jumlah kecacatan pakaian yang diproduksi
setiap harinya yang berjumlah 2000 pcs, kami melakukan observasi
dalam kurun waktu 6 hari untuk mengetahui berapa jumlah kecacatan
pakaian pada hari kesatu sampai hari keenam observasi.
RUMUSAN MASALAH

1. Pengetahuan mengenai statistik industri tentang


probabilitas.
2. Melakukan observasi ke industri konveksi pakaian.
BATASAN MASALAH

1. Pengetahuan mengenai materi probabilitas


binomial.
2. Observasi ke industri konveksi pakaian di jalan
Mataram.
TUJUAN

1. Untuk mengetahui korelasi antara distribusi


binomial dengan produksi konveksi.
2. Mengetahui rasio probabilitas kecacatan
pakaian setiap melakukan produksi.
3. Untuk menyelesaikan tugas dari dosen mata
kuliah Statistik Industri I.
MANFAAT

1. Mahasiswa dapat mengetahui lebih dalam tentang


percobaan distribusi binomial.
2. Mahasiswa dapat mengetui pengertian distribusi
binomial.
3. Mahasiswa dapat mengetahui rumus peluang
binomial.
4. Mahasiswa dapat menghitung rata-rata, variansi,
simpangan baku, untuk distribusi binomial.
PEMBAHASAN

DISTRIBUSI DISTRIBUSI
BERNAULLI BINOMIAL

Distribusi binomial berasal dari percobaan binomial yaitu suatu


proses Bernoulli yang diulang sebanyak n kali dan saling bebas.
Distribusi binomial adalah distribusi probabilitas diskrit jumlah
keberhasilan dalam n percobaan ya/tidak (berhasil/gagal) yang
saling bebas, dimana setiap hasil percobaan memiliki probabilitas
p. Eksperimen berhasil/gagal juga disebut percobaan bernoulli.
Terdapat n kali percobaan.

Masing-masing percobaan hanya dapat menghasilkan dua


kemungkinan, atau hasil yang diperoleh dapat
disederhanakan menjadi dua kemungkinan. Hasil yang
diperoleh tersebut dapat dianggap sebagai hasil yang
sukses atau gagal.

Hasil dari masing-masing percobaan haruslah saling bebas.

Peluang untuk sukses harus sama untuk setiap percobaan.


Notasi Keterangan
P(S) Simbol untuk peluang sukses.
P(F) Simbol untuk peluang gagal.
P Peluang sukes.
Q Peluang gagal.
P(S) = p dan P(F) = 1 p = q
N Banyaknya percobaan
X Banyaknya sukses dalam n kali
percobaan
Perhatikan bahwa 0 X n dan X = 0, 1,
2, 3, , n.
Dalam suatu percobaan binomial,
peluang untuk mendapatkan
tepat X sukses dalam n percobaan
adalah

!
=
! !
1. bila jumlah n tetap dan p kecil maka distribusi yang
dihasilkan akan miring ke kanan dan bila p makin besar
maka kemiringan akan berkurang dan bila p mencapai 0,5
maka distribusi akan menjadi simetris. Bila p lebih besar dari
0,5, maka distribusi yang dihasilkan akan miring ke kiri.

2. bila p tetap dengan jumlah n yang makin besar maka akan


dihasilkan distribusi yang mendekati distribusi simetris.

3. Percobaan diulang sebanyak n kali.


4. Hasil setiap ulangan dapat dikategorikan ke dalam 2 kelas, misal :

5. BERHASIL atau GAGAL;

6. YA atau TIDAK;

7. SUCCESS or FAILED.

8. Peluang berhasil / sukses dinyatakan dengan p dan dalam setiap

ulangan nilai p tetap. Peluang gagal dinyatakan dengan q, dimana

q = 1-p.

9. Setiap ulangan bersifat bebas (independen) satu dengan lainnya.

10. Percobaannya terdiri atas n ulangan (Ronald.E Walpole)

11. Nilai n < 20 dan p > 0.05


Tentukan probabilitas untuk mendapatkan secara tepat
dua peristiwa produksi baju di sebuah konveksi dalam 6 sampel,
dimana probabilitas keberhasilan dari produksi tersebut sebesar
0,994.

No Tanggal P (%) q (%) Mean Variansi


1 28/11/16 99,15 0,85 1983 1685,55 41,38

2 29/11/16 99,05 0,95 1981 1881,95 43,38

3 30/11/16 99,3 0,7 1986 1390,2 37,28

4 1/12/16 99,3 0,7 1986 1390,2 37,28

5 2/12/16 99,45 0,55 1989 1093,95 33,04

6 3/12/16 99,15 0,85 1983 1685,55 41,05


No Tanggal P (%) q (%) Mean Variansi
1 28/11/16 99,15 0,85 1983 1685,55 41,38

2 29/11/16 99,05 0,95 1981 1881,95 43,38

3 30/11/16 99,3 0,7 1986 1390,2 37,28

4 1/12/16 99,3 0,7 1986 1390,2 37,28

5 2/12/16 99,45 0,55 1989 1093,95 33,04

6 3/12/16 99,15 0,85 1983 1685,55 41,05

Mean Varian
= n.p = n.p.q
= 2000 x 99,15 % = 500 x 0,6 % x 99,4 %
= 1983 = 1685,55
= . .
=41,38
!
=
! !

6!
P (1) = (0,9915)2 . (0,0085)4
2! 62 !
6 5 4!
= (0,98307225) . (5x10-10)
2 1 (4!)
= 15 . (0,98307225) . (5x10-10)
= 76x10-9
Distribusi Binomial seringkali digunakan untuk
memodelkan jumlah keberhasilan pada jumlah
sampel n dari jumlah populasi N. Distribusi ini banyak
digunakan pada masalah yang mungkin bernilai
benar atau salah, gagal atau sukses, dan lain
sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai