KELOMPOK 4
• Daniel Marbun
• Dio Nesta Herdiyansyah
• Erliansyah Amarullah Attariq
• Muhammad Agung Adi Maulana
• Muhammad Midat Pasya Al-Islam
• Ramadhan Tri Putra
• Suryani Sarloy
Distribusi peluang adalah tabel, grafik
atau rumus yang memberikan nilai
DEFINISI peluang dari sebuah peubah acak.
Berdasarkan karakteristik peubah
DISTRIBUSI acaknya, distribusi peluang dapat
PELUANG dibedakan menjadi dua yaitu : distribusi
peluang diskrit dan distribusi peluang
kontinu.
DISTRIBUSI PELUANG DISKRIT
01 02 03 04 05 06
Distribusi Distribusi Distribusi Distribusi Distribusi Distribusi
Binomial Binomial Multinomial Geometrik Hipergeo Poisson
Negatif metrik
MACAM-MACAM Distribusi
Distribusi
DISTRIBUSI Chi-Square Normal
PELUANG
KONTINU ADA 4 Distribusi
Distribusi
YAITU : Eksponensia
Gamma
l
DISTRIBUSI BINOMIAL
1 2 3
Percobaan terdiri Dalam setiap Hasil dari masing-
atas (n) kali percobaan, hanya masing percobaan
percobaan. dapat menghasilkan tersebut bersifat
dua kemungkinan, saling bebas satu
hasilnya digolongkan
dalam sukses dan
sama lain.
gagal.
DISTRIBUSI BINOMIAL DILAMBANGKAN DENGAN :
Keterangan :
n = banyaknya ulangan (jumlah percobaan).
x = banyaknya keberhasilan dalam n kali percobaan.
p = peluang berhasil.
q = peluang gagal.
CONTOH SOAL !
Di sebuah bagian kota, keperluan uang untuk
membeli ganja atau sebangsanya ternyata melatar
belakangi 75% peristiwa pencurian yang terjadi.
Berapa peluang bahwa tepat 2 diantara 4 kasus
pencurian berikutnya dilatar belakangi oleh
keperluan uang untuk membeli ganja ?
Penyelesaian :
Diketahui p = 75 % = 0,75 q = 1 – p = 0,25
P (x = 2)
b (2; 4; 0,75) = (0,75)² (0,25)⁴⁻²
= 0,211
Jadi peluang yang ditanya adalah 0,211
CONTOH SOAL !
Suatu koin dilempar sebanyak tiga kali. Tentukan peluang
mendapatkan tepat dua angka. Ruang sampel dari pelemparan
satu koin sebanyak tiga kali adalah
S = {AAA, AAG, AGA, GAA, GGA, GAG, AGG, GGG}.
Dari ruang sampel, kita dapat melihat bahwa ada tiga cara
untuk mendapatkan tepat dua angka, yaitu :
AAG, AGA, dan GAA. Sehingga peluang kita mendapatkan tepat
dua angka adalah 3/8 atau 0,375.
Dalam kasus ini, n = 3, X = 2, p = ½, dan q = ½. Sehingga dengan
mensubstitusi nilai nilai tersebut ke dalam rumus, kita
mendapatkan
Distribusi Binomial Negatif
Definisi :
Bila usaha yang saling bebas, dilakukan berulang kali
menghasilkan sukses dengan peluang p sedangkan gagal
dengan peluang q =1-p. Maka distribusi peluang peubah
acak X, yaitu banyaknya usaha yang berakhir tepat pada
sukses ke k
BERIKUT ADALAH RUMUS YANG
DIGUNAKAN :
CONTOH SOAL !
Seorang pemain bridge sedang memegang 12 kartu bridge yaitu 5 kartu spade, 4
kartu heart dan 3 kartu diamond. Jika 6 kartu diambil dari tangan
pemain bridge tersebut secara acak, berapakah peluang terambilnya 3
kartu spade, 2 kartu heart dan 1 kartu diamond?
PENYELESAIAN :
Distribusi Geometrik
Distribusi geometri adalah kasus khusus dari distribusi binomial negatif untuk
k=1, yaitu distribusi peluang banyaknya usaha yang diperlukan untuk
mendapatkan sukses pertama. Dengan kata lain distribusi ini mewakili suatu
kejadian random hingga sukses yang pertama kali terjadi.
Misalkan kita melakukan percobaan ynag menghasilkan kejadian sukses dan
gagal, dengan paluang sukses adalah p dan gagal adalah q.
(q=1–p).
Secara konsep :
Distribusi Geometri mewakili sebuah percobaan random yang :
dilakukan berulang-ulang,
antar ulangannya saling bebas, dan
probabilitas sukses pada tiap ulangannya sama, yaitu p,
dimana 0 < p < 1.
Percobaan ini dilakukan/diulang sampai diperoleh 1 buah sukses.
Ruang sampel dari percobaan ini adalah
C = {S, GS, GGS,GGGS, GGGGS, … }.
Dimana S = sukses, G = gagal.
Bila usaha yang saling bebas dan dilakukan berulang kali menghasilkan sukses
dengan peluang p, gagal dengan peluang q = 1 – p, maka distribusi peluang
peubah acak X, yaitu banyaknya usaha sampai saat terjadi suses yang pertama,
diberikan oleh
f(x) = g(x; p) = pqX⁻⁵
Dimana x = 1,2,3,...; p dan q adalah parameter (probabilitas sukses dan gagal).
CONTOH SOAL !
Dalam suatu proses produksi diketahui bahwa rata-rata 1 diantara 100 % butir
hasil produksi cacat. Berapa peluang memeriksa 5 butir dan baru menemukan
yang cacat pada yang kelima?
PENYELESAIAN :
Bila dalam N populasi benda, k benda di antaranya diberi label berhasil dan N-k
benda lainnya diberi label gagal, maka distribusi peluang bagi peubah acak
hipergeometrik X yang menyatakan banyaknya keberhasilan dalam contoh acak
berukuran n , adalah :
Keterangan :
x = banyaknya keberhasilan dalam peubah acak X.
N = ukuran populasi.
k = jumlah kejadian yang dibutuhkan.
n = ukuran sampel.
CONTOH SOAL !
Bila 5 kartu diambil secara acak dari seperangkat kartu bridge, berapa peluang
diperoleh 3 kartu hati ?
Penyelesaian :
Dengan distribusi hipergeometrik untuk
n = 5, N = 52, k = 13 dan x = 3
maka peluang memperoleh 3 kartu hati adalah
Keterangan :
e = bilangan natural = 2,71828...
x = banyaknya unsur berhasil dalam sampel.
μ = rata-rata keberhasilan.
CONTOH SOAL !
Suatu pabrik memproduksi alat-alat, dan produksinya itu 10% cacat.
Hitunglah probabilitasnya jika suatu sampel yang terdiri dari 10 alat
diambil secara random, pasti dua akan cacat.
Penyelesaian:
Probabilitas cacatnya alat-alat adalah
p = 10% = 0,1 m = np = 10 (0,1) = 1
Disini r = 2, m=1
Jadi Probabilitas pasti dua buah alat yang cacat adalah:
= e-¹ (1)²/2!
= e-¹/2
=1/2 e = 0.18 kurang lebih
CONTOH SOAL !
Tingkat kematian dari suatu penyakit tententu adalah 7
per 1000. Berapakah probabilitas terjadi kematian 5
orang dari penyakit ini pada sekumpulan 400 orang?
Penyelesaian :
Di sini m = np = 400. 7/1000 = 2,8 dan r = 5.
Jadi probabilitas yang memenuhi adalah