Anda di halaman 1dari 35

I

Mesin Mesin Listrik


Mesin Arus Searah

Oleh : Yakob Liklikwatil

September 2017
KONSTRUKSI MESIN ARUS SEARAH
MESIN ARUS SEARAH

1.1 Pandangan Umum


Mesin listrik merupakan peralatan konversi energi elektro-magnetik-mekanik yang bekerja dengan suatu
media perantara yaitu medan magnetik yang terdapat di dalam alat ini.
Berdasarkan arah konversinya, mesin listrik dibagi dalam dua kelompok utama, yaitu :
1. Mesin disebut Generator Listrik, untuk mengubah energi mekanik menjadi energi listrik,
2. Mesin disebut Motor Listrik, untuk mengubah sumber (energi) listrik menjadi energi mekanik,
Berdasarkan Tegangan atau arus yang dihasilkan atau yang digunakan, mesin dibedakan menjadi dua macam
yaitu :
3. Mesin Arus Searah (Dirrect Current Machine atau DC Machine)
4. Mesin Arus Bolak-Balik (Alternating Current Machine atau AC Machine)
Pada sistem arus bolak-balik mesin dibedakan dalam dua macam yaitu mesin sinkron (Synchronous
machine ) dan mesin induksi (Induction machine atau mesin tak sinkron)
Dua cara penghasil fluks magnetik (atau medan magnetik) pada mesin listrik yaitu :
- Magnet Permanen, yaitu menggunakan material magnetik permanen
- Magnet-listrik , adalah menggunakan Lilitan kawat pada inti besi yang dialiri arus listrik searah (dc)
HUKUM-HUKUM DASAR
Hukum
Induksi Faraday, Tegangan
induksi / gaya gerak listrik (ggl): e =
N.
Hukum Pertama Maxwell :
Hukum Flemming : Tangan Kanan &
Tangan Kiri

Hukum Gaya Lorenz


Hukum Biot-Savart
1.2 Dasar Sebuah Generator
A. Pembangkitan Tegangan /
GGL.
Ketentuan Pembangkitan tegangan induksi atau gaya gerak listrik (ggl)
adalah :
Gerak (Rotasi/berputar), Proses secara mekanik
Medan magnetik (Fluks berubah), terhadap Ruang dan Waktu
Batang konduktor (Kumparan Kawat), Winding/Coil- conductor
Menimbulkan Tegangan Induksi (ggl), Electromotiv-force (EMF) pada batang konduktor

BerdasarpadahukumTegangan Induksi Faraday,(Lihat Gbr.1.1)


Apabila sebuah batang konduktor dengan panjang efektif l digerak-gerakan vertikal ke atas dan/atau dengan
kecepatan v sejauh ds memotong garis-garis fluks di dalam ruang medan magnet yang homogen B diantara dua
buah magnet permanen kutub Utara (U) dan selatan (S), maka akan timbul gaya gerak yang bersifat listrik pada kawat
tersebut, yaitu suatu tegangan imbasan yang dinamakan tegangan induksi atau gaya gerak listrik (ggl) dengan bentuk
gelombang Bolak-Balik. Besarnya ggl adalah, e = B. l .v, dan arahnya bergantung pada arah fluks magnet dan arah
gerakan konduktor
Atau dengan pengertian lain pergerakan tersebut di atas akan terjadi perubahan fluks terhadap
jarak pergerakan ds yang dialami oleh batang konduktor, dengan persamaan :

d = B. l. ds ( 1-1 )
Perhatikan gambar 1.3; Kumparan rotor (eksitasi) dicatu oleh
arus searah dari luar atau dari dalam mesin tersebut, melalui
sepasang sikat arang dan slip-ring. Kemudian kumparan
tersebut diputar didalam ruang antara stator dan rotor, stator
dengan kumparan yang kedua ujungnya merupakan terminal
tegangan,
Dua Teknik Dasar Sistem Generator Listrik

DarihukumFaradaydiketahuigayageraklistrik
e = d / dt, maka
e = B.l. ds / dt (1-2)
dengan ds / dt = v adalah kecepatan gerak
konduktor didalam medan magnet, maka
e = B.l.v (1-3)
Urutan Terjadinya Gelombang GGL Induksi
Bagaimana timbulnya ggl, dan seperti apa bentuk gelombangnya, berikut ini ditunjukkan
diagram skematis urutan terjadi ggl dengan bentuk dan bentuk gelombang yang dihasilkan

Gerakan berputar kawat kumparan di dalam medan magnet homogen akan menimbulkan
induksi tegangan elektrik atau strengt electric E pada kumparan tersebut

Silahkan anda jelaskan pertanyaan di bawah ini

Mengapa bentuk kurva ggl, sinusoida ???


Bagaimana pengaruh fluks (B) dan gerakan (v) terhadap besar dan bentuk
gelombang tegangan ggl ?
Adakah pengaruh banyaknya lilitan kawat kumparan terhadap besar tegangan
ggl,.Mengapa..demikian ?
ApabilalilitankawatdibuatsebanyakNlilitandenganujungkumparan
sebagaiterminalteganganadanb,makapadaterminalkumparanstator
ituterjadigglsebesar
e=N.d/dtvolt(1-5)

Jikapadakeduaujungkumparanstator(terminaladanb)diberibeban
resistansiR,makaakanmengalirarusstatorIyaitu

I=e/Rampere(A)(1-6)

BentukGelombangdanVektorTegangandanArusYangdihasilkan
Analisis Pengaruh Kecepatan Putaran Terhadap Tegangan Ggl
Yang Dibangkitkan

Pada kecepatan putaran n lambat meskipun fluks eksitasi dari rotor


besar dan tetap, maka garis fluks yang akan dicakup oleh inti
kumparan stator (yang masuk ke inti stator) hanya yang sedikit atau
dengan kata lain banyak garis fluks yang menyimpang keluar oleh itu
stress atau tekanan fluks yang dirasakan oleh inti kumparan stator
rendah sehingga selain lebar gelombang ggl sangat lebar (atau
frekuensi sangat rensah) tetapi juga amlitudo gelombang ggl E =
C.n. akan rendah dengan demikian tegangan keluaran generator
juga rendah (lihat gambar 1, gel.rendah). Misalkan kecepatan putaran
60 rpm (sangat rendah) dan jumlah garis fluks magnetik yang berasal
dari inti kumparan eksitasi (pada rotor) 105 garis, maka kutub stator
hanya akan melingkupi garis fluks itu satu kali dalam 1 detik dengan
jumlah yang lebih sedikit dari 105.
Banyak Garis Fluks Magnetik Yang Melewati Inti
Jangkar akan Mempengaruhi Besar Stress Tegangan
Pada Kumparan
Jangkar dan Magnet Eksitasi
Bntuk Gelombang
Gambar disamping menunjukkan pergerakan melingkar dari
konduktor didalam ruang medan magnet dengan jarak sudut
ruangataudengankeepatansudut danwaktut
Pergerakankonduktordidalamruangmedanmagnetdanwaktu
dari posisi 0O sampai dengan 180O itu merupakan bentuk
perputaransebesarsetengahlingkaran atausetengahputaran,
dan..iniakanmenghasilkankurvadariperubahanfluksrelatif
terhadap waktu pergerakan melingkar dari konduktor dengan
bentuk setengah gelombang sinusoida yang positif dan
menimbulkan tegangan gerak listrik (tgl) yang juga berbentuk
setengah gelombang sinusoida. Dan selanjutnya pergerakan
konduktor dari posisi sudut 180Ohingga 360O, konduktor
bergerak memutar dalam arah ke kanan (ke bawah atau
menurun) hingga pada posisi 270O dan kemudian bergerak
membelok dan naik dalam arah kekanan menuju sudut ruang
360O atau kembali pada posisi sudut 0O. Dengan demikian
pergerakanmelingkardarikonduktor
Fluksmagnetdalamarahgerakv adalahV didalamruangmedanmagnetdanwaktuperputaransepanjang
1 lingkaran penuh atau satu putaran akan menghasilkan fluks
yaituproyeksiflukskepadaarahpergerakan magnetik yang berubah terhadap pergerakan konduktor itu
konduktor,denganpersamaan dengan bentuk kurva 1 gelombang penuh sinusoida (atau fluks
yang bolak-balik). Perubahan fluks magnet terhadap arah
V=.Cost gerakan konduktor secara matematis dimodelkan dengan
DenganmenerapkanhukumgayaLorendan mSint , sedangkan fluks yang berubah ubah itu jika
diproyeksikan kepada waktu pergerakan melingkar dari
Faradaye =B.l.v,makanilaigglpadasetiap konduktor dinotasikan dengan d/dt merupakan hasil yaitu
perubahan sudut ruang dapat dimodelkan tegangangeraklistrik(tgl)atauggl.
denganpersamaan

Denganmemasukansetiapsudutruang,makabesartegangangeraklistrikpada
posisisudutruangt=60Oiniadalah

Maka dengan t = 60O , nilai tegangan gerak listrik pada posisi ini adalah
eV = .v.sin60O = 0,866..v volt
Dengan t = 30O , nilai tegangan gerak listrik pada posisi ini adalah
eV = .v.sin30O = 0,5..v volt

Ingat Hukum Faraday : e = N. d / dt volt ( 1-5 )

Harga Maksimum dan Efektif (RMS) Tegangan GGL

Nilai maksimum tegangan ggl

N 2
= m n= C . m .n.
60

dimana C= ( 1-10 )
Nilai RMS & Rata-rata GGL
Harga RMS
2


1
Eef e 2 .dt
T
0
2


1 2 2 Em
( Em ) .Sin .t.dt . ..volt
T 2
0
Erms = 4,44. N.f. A. Bm ( 1-12 )
Harga rata-rata atau DC adalah
1 E 2E
Er Em .Sin .t.dt m Cos..t. m
0
KONSTRUKSI MESIN ARUS SEARAH
Bagian utama dari mesin arus searah adalah : Stator dan Rotor, sistem eksitasi
(exciter), Jangkar, kumparan stator dan kumparan rotor, alur (slot) pada intir besi
stator dan pada inti besi rotor, magnet permanen (khusus mesin yang mempunyai
sistim eksitasi magnet permanen), komutator (terbuat dari lempengan tembaga
yang di pisahkan oleh isolator pada antara lempeng yang satu dengan yang
lainnya), sikat arang (carbon-brush) sebagai kontak gesek untuk menghubungkan
bagian yang bergerak berputar (Rotor) di dalam mesin dengan bagian luar yang
tidak bergerak (Stator)
Belitan mesin arus searah: pada mesin arus searah terdapat 2 macam atau cara
gulungan kumparan kawat yaitu (a) Kumparan gelung (Lap-winding), yaitu bila
bentuk kumparan kawat yang digulung sedemikian sehinga setiap belitan
menggelung kembali ke sisi kumparan berikutnya, seperti pada gambar 2.2a
dimana : YC adalah kisaran bumbung komutator
P adalah jumlah kutub
C adalah jumlah kumparan / jumlah bar komutator = separuh dari jumlah
total konduktor (wave winding)
Contoh: Jika sebuah mesin dc dengan P = 4 , C = 21, mak

Jadi kisaran komutator adalah 11 atau 10


Salah satu bentuk lilitan kawat konduktor pada alur (slot) inti rotor mesin dc
Tegangan Yang Dibangkitkan
Untuk sebuah generator dengan bentuk kumparan gelung (lap winding) tegangan
EMF yang dibangkitkan , dengan : jumlah alur (konduktor parallel) = 2, jumlah
konduktor (yang diserikan) di dalam satu bagian = Z/2 adalah
.P.n Z .ZP.n
Ea volt
60 2 120

Untuk sebuah generator dengan bentuk kumparan gelombang (wave winding) tegangan
EMF yang dibangkitkan, dengan :
jumlah alur (konduktor) parallel = P
jumlah konduktor (yang diserikan) di dalam satu alur = Z/P, adalah
.P.n Z .Z .n
Ea volt
60 P 60
dimana : = fluks perkutub (Wb = weber)
Z = jumlah total konduktor jangkar = banyak slot jumlah konduktor
perslot (A)
P = banyaknya kutub generator
A = jumlah alur parallel didalam jangkar
n = perputaran jangkar (rpm)
Ea = e.m.f induksi pada setiap alur parallel didalam jangkar
Secara umum besar e.m.f yang dibangkitkan adalah,

.Z .n P
Ea volt
60 M
dimana M = 2, untuk bentuk kumparan gelombang (wave winding)
= P, untuk bentuk kumparan gelung (lap winding)
Nilai Ea dan daya yang dihasilkan bergantung pada konstruksi mesin, selain n dan

Contoh:
Sebuah generator 4 kutub, dengan jangkar bentuk kumparan gelombang mempunyai 51
slot, dan setiap slot berisi 20 konduktor. Berapakah emf yang dibangkitkan didalam
mesin apabila generator diputar dengan kecepatan putaran 1500 rpm, dengan asumsi
fluks perkutub adalah 7 mWb; Dan berapakah besar emf jika bentuk kumparan gelung
Penyelesaian :
Dengan bentuk kumparan gelombang maka emf yang dibangkitkan adalah
Penyelesaian :
a. Dengan bentuk kumparan gelombang maka emf yang dibangkitkan adalah
.Z .n P 7 103 1020 1500 4
Ea
60 M 60 2
357 volt
b. Dan untuk kumaparan gelung adalah
.Z .n P 7 103 1020 1500 4
Ea
60 M 60 4
178,5 volt

Mesin Arus Searah, Eksitasi Terpisah

Tegangan GGL
Ea = Vt + Ia.Ra ( 2-1 )
Ea = C.n. ( 2-2 )
Vf = If.Rf ( 2-3 )
Torsi elektromagnetik jangkar motor adalah
Ta = C.Ia. ( 2-4 )
Torsi poros motoradalah
P
Tm n
2. . 60
dimana Ea = emf atau ggl motor (volt)
Vt = tegangan terminal masukan (volt)
Vf = tegangan kumparan medan penguatan (volt)
Ia = arus yang mengalir pada kumparan jangkar (amper)
If = arus kumparan medan penguatan (amper)
Ra = resistansi kumparan jangkar (ohm)
Rf = resistansi kumparan medan penguatan (ohm)
n = kecepatan putaran poros motor (rpm)
P = daya masukan ( watt )
MAS penguatan Sendiri (Shunt, Seri, Kompound)

Vt=Ea+Ia.(Ra+Rse)volt (2-12)
Ea=C.n.C.n.Iavolt (2-13)
Vf=If.Rf=Ia.Rfvolt (2-14)
Motor Arus Searah
Motor arus searah (dc): alat konversi energi listrik arus searah menjadi
energi mekanik dalam bentuk perputaran mekanik. Konstruksi motor dc
sama dengan generator dc, dengan jenis-jenis yang beragam. Pnggunaan
motor dc sangat luas terutama dalam bidang alat transportasi (Mobil,
sepeda, Trem, hingga permaianan anak-anak). Seperti pada generator dc,
jenis motor dc yaitu : eksitasi terpisah, eksitasi sendiri (Shunt, Seri,
Kompound, Magnet permanen).
MotorStarter
MOTOR LISTRIK
ARUS SEARAH

PandanganUmum

Motor adalah alat penggerak benda dengan suatu sumber energi utama
bisa berupa angin, air, bensin atau solar dan listrik. Misalnya motor
bensin atau motor bakar yaitu motor sumber energi utamanya adalah
bensin. Motor listrik adalah motor yang bekerjanya oleh tenaga listrik.
Bergeraknya sebuah motor(yaituberputarhorizontal)disebabkankarena
adanya gaya dan torsi yang diberikan oleh energi utama tersebut. Motor
listrik berputar karena adanya gaya dan torsi elektromagnetik di celah
udara di dalam mesin tersebut. Berikut ini penjelasan mengenai bagai
manamotorlistrikdapatberputar:Sebelummasukpadapokokmasalah
terlebihdahulukitatinjausebuahbalokyangdapatberputarpadaporos
(lihatgambar1.7).Balokdipasangpadasebuahdudukansebagaiporos
daribalokdenganpanjanglengankirisamadenganpanjanglengankanan
yaitu r. Jika unjung kanan dari balok diberi gaya tekan F yang tegak
lurus terhadap panjang lengan maka akan timbul torsi T yang
menyebabkan balok bergerak melingkar pada titik tumpuan atau poros
bagaikansebuahpropeler(fun),berputarsearahdenganjarumjam.
Arahgerakan F
Berputar
r
r

Arahpergerakan

LenganKiri LenganKanan

Gambar1.7,Balokdiberigayatekan

BesartorsiputartersebutadalahperkaliansecaravektordarigayaFdanpanjanglenganr,yaitu:
T=Fxr(117)

PrinsipMotorBerputar

Jika batang konduktor yang ditempatkan didalam ruang medan magnet homogen dialiri arus listrik
dengan arah arus seperti pada gambar, maka konduktor pada lengan sebelah kiri dekat kutub utara
magnet (U) akan mendapat gaya gerak mekanik yang berarah keatas, sedangkan konduktor dilengan
sebelah kanan dekat kutub selatan magnet (S) akan mendapat gaya dengan arah ke bawah, dengan
demikian teromol atau rotor atau lengan akan timbul torsi gera (putar) sehingga rotor berputar pada
porossearahjarumjam.Jikaaraharuspadakawatkonduktordibalik,makaakantimbulgayagerak
dan torsi putar yang berlawanan arah sehingga lengan/rotor akan berputar berlawanan arah jarum
jam. Dasar motor berputar adalah adanya interaksi antara fluks magnet B yang dihasilkan oleh
bagian penghasil medan magnetik utama (exciter) dengan arus listrik I di kawat konduktor pada
angkaiandaya
Berdasarkanhukumtangankiridenganibujari,jaritelunjuk,danjaritengahberturutturutadalah
gaya(F),Fluksmagnet(B),danaruslistrik(I),yangmerupakanprinsipkerjasebuahmotorlistrik.
Sebuah arus listri melalui kawat penghantar di dalam medan magnet akan menimbulkan gaya, F di
sebelahkanandekatkutubSgayaakanmengarahkebawahdandisebelahkiridekatkutubUgaya
tersebutmengarahkeatas,sepertiterlihatpadagambar1.8
F
I
F I
B Magnet Permanen B
B B
I
I F FluksMagnetB F
r
B
U
I S U S
I
F I
+
Gambar1.8,Gayayangditimbulkanoleharus
Slip Ring
melaluikawatdidalammedanmagnet
Lilitan Kawat
Poros Sikat Arang Konduktor

Gambar1.9,Diagramskematisdasardarikerjamotorberputar
Jikasuatulilitankawatdibentuksepertipadagambar1.9denganjarijari
kumparanrdanpanjangkawatefektiflyangdialiriaruslistrikIdengan
arahmasukbidang(disisikanankawat)dankeluarbidanggambar(disisi
kirikawatkonduktor)ditempatkandidalammedanmagnethomogendengan
kerapatanfluksBsepertipadagambar,makapadakawattersebutakan
timbulgayayaitu:disisikanankawatakanterjadigayadalamarah
kebawah,dandisisikirikawatakanterjadigayadalamarahke
atas.Keduagayatersebutberlawananarahdanakanmenimbulkantorsi
putarTyangakanmenarikataumendorongkawatkumparansehingga
berputarpadaporosnyasearahdenganarahjarumjam.

BACKELECTROMOTIVFORCE
ApaituBackEMF?

TeganganGGLLawan(BackEMF)
Dengan memakai persamaan umum C.n. = E, maka pada motorlistrik adanya C.(fluks
eksitasi) dan I (pada kawat kumparan jangkar) timbul pergerakan berputar pada poros ( n)
danmenghasilkanggllawan(Eb)padakumparanjangkaryangarahnyamenetangaraharus
yangdikumparanjangkaritu.

Gambar, Diagram skematis timbulnya ggl lawan, dan rangkaian


pengganti
TORSIPADAMOTORARUS
SEARAH
Torsi Elektromagnetik pada Jangkar motor
Ta=C.Ia. (218)
Besar gaya yang ditimbulkan oleh arus I dan medan magnet B yang bekerja pada kumparan
kawat dengan panjang efektif l dan panjang lengan sama dengan jari-jari r itu adalah

F = B.I.l.Sin N (newton) ( 1-18 )

Dan torsi putar yang dihasilkan oleh gaya tersebut adalah

T = B.I.l.r Nm ( 1-19 )

Contoh ,
Sebuah mesin dengan panjang kumparan l = 1,5 m, jari-jari r = 15 cm, mengalir arus I = 20
A, kerapatan fluks B = 0,012 Wb/m2. Berapakah Gaya dan Torsi yang timbul pada kumparan
(rotor)
Jawab
Gaya yang ditimbulkan adalah:
F = B.I.l = 0,012 x 20 x 1,5 = 0,36 N
Torsi yang ditimbul
T = B.I.l.r = F x r = 0,36 x 0,15 = 0,054 Nm
Aplikasi Motor DC pada Sepeda-motor Listrik
variable field magnet motor Solar Car
variable field magnet motor Solar Car

Anda mungkin juga menyukai