baik, bagi fasilitas fisik, peralatan medis maupun sumber daya manusia. Pengelolaan fasilitas dan sumber daya manusia secara efektif (termasuk area yang disewakan). Pihak manajemen harus berusaha untuk : Mengurangi dan mengendalikan resiko yang dapat mengancam keselamatan pasien. Mencegah kecelakaan dan cedera kerja. Mempertahankan kondisi yang mendukung keselamatan pasien. Fokus Area
Pemimpinan dan perencanaan (FMS 1 -3)
Keselamatan dan keamanan (FMS 4) Bahan-bahan berbahaya (FMS 5) Pengelolaan kegawatdaruratan ( FMS 4 ) Penanggulangan kebakaran (FMS 5 ) Peralatan medis ( FMS 6 ) Sistem utilitas (listrik, air, dll) FMS 9 -10 Pendidikan staf (FMS 11 Implementasi Standar MKF I -III (kepemimpinan Dan perencanaan )
Organisasi harus memenuhi peraturan dan hukum yang
berlaku Inspeksi/pengecekan harus dilakukan secara teratur bagi fasilitas rumah sakit Termasuk area yang disewakan Harus ada peraturan tertulis tentang proses mengatasi resiko terhadap pasien, pengunjung dan staf ( yg masih berlaku , diterapkan dan diperbaharui ) 1 atau lebih orang yang menangani perencanaan dan implementasi dari program-program untuk mengatasi resiko dalam lingkungan perawatan( terlatih ) Terdapat program untuk memantau semua aspek dalam managemen resiko lingkungan dan fasilitas (pasien , staff , keluarga , pengunjung ) Standar MKF I-III
Dokumen dan Implementasi :
Kebijakan dan prosedur pengelolaan manajemen resiko RS Program K3RS (keselamatan dan keamanan , BB3,keadaan darurat, penanganan kebakaran ,peralatan medis,sistem utilisasi ) yg berlaku , dan proses peninjauan ulang /pertahun Peta Resiko Rs SK penunjukan staff/tim yg diberi tanggung jawab mengawasi pelaksanaan program Laporan insiden K3RS Standar FMK IV (4.1-4.2 ) Keselamatan dan keamanan
Organisasi merencanakan dan
mengimplementasikan program untuk menyiapkan lingkungan kerja yang aman bagi pasien , staff , keluarga dan pengunjung Organisasi memiliki Hasil inspeksi fasilitas fisik , terbaru , tercatat dan akurat Dan adanya improve plan thd hasil inspeksi dan didalamnya berisi rencana anggaran untuk penggantian sistem , bangunan yang berkelanjutan bagi fasilitas yg aman dan effektif Standar FMK IV( 4.1-4.2 ) ( keselamatan dankeamanan )
Dokumen dan Implementasi :
Program k3RS Pencegahan terjadinya pencurian, pengambilan hak milik secara paksa, kekerasan fisik, penculikan bayi dan pasien hilang/ minggat (camera cctv,spo black code, spo pengelolaan barang milik pasien ) Pencegahan terjadinya bahaya yang mengancam kesehatan maupun jiwa akibat adanya proses pembangunan gedung, renovasi (SPO ICRA , pengamanan area renovasi , tulisan larangan masuk ) Pencegahan bahaya akibat ketidaktersediaan/ keterbatasan fasilitas fisik bangunan yang ada di RS.(nurse call , handtrail , terali jendela ,bed pengaman } Penataan dan keamanan rumah sakit dan hospital ground, termasuk parkir (Fasilitas outdoor rs aman dan tertata dengan rapi ) Standar FMK IV (4.1-4.2)
Pencegahan cedera karena jarum atau benda tajam (spo
Hasil inspeksi digunaan untuk perencanaan anggaran / mengganti sistem/bangunan dan komponen lain yg dibutuhkan ( dokumen rencana anggaran rs terkait kemanan fasilitas ) Standar V ( bahan-bahan berbahaya )
RS memiliki rencana utk inventarisai , penanganan ,
penyimpanan, dan penggunaan bahan-bahan berbahaya serta pengendalian dan pembuangan bahan –bahan dan limbah berbahaya Dokumen dan Implementasi : Kebijakan RS ttg bahan berbahaya (B3) Buku MSDS RS dan unit ( daftar B3) Tempat penyimpanan MSDS SPO pengelolaan tumpahan mercuri , tumpahan darah ,citotoksik Pemberian label pd B3 SPO penanganan dan pembuangan limbah rs Kit Tumpahan darah , merkuri ( masing-masing unit ), sitotoksik Standar MKF VI ( KESIAPAN MENGHADAPI BENCANA )
RS menyusun dan menjalankan rencana dan program
pengelolaaan keadaan darurat untuk merespon keadaan darurat , endemi , bencana alam dan lainnya yg mungkin terjadi di masyarakat (6) RS menguji responnya terhadap keadaan darurat , epidemik dan bencana Dokumen dan implementasi : Pedoman Penanggulangan bencana di RS ( Disaster plan ) Kebijakan pemberlakuan pedoman penangulangan bencana Simulasi disaster plan berkala ( dokumentasi bukti simulasi ) Standar MKF VII (7.1-7.3) ( Penanganan kebakaran )
RS merencanakan dan melaksanakan program untuk
memastikan bahwa semua pebghuni gedung selamat dari bahaya api,asap,atau keadaan darurat lainnya dalam fasilitasnya Dokumen dan implementasi : Pedoman disaster plan Peta resiko RS ( titik aman berkumpul , lokasi apar , jalur evakuasi ) SPO red code SPO EVAKUASI INTERNAL Pencegahan risiko kebakaran Simulasi bencana kebakaran ( bukti review dan evaluasi ada ) Kebijakan larangan merokok diareal RS ( kausal pengecualian dicantumkan ) Standar FMK VIII (8.1-8.2) Peralatan medis
RS merencanakan dan melaksanakan program untuk
inspeksi , menguji,memelihara peralatan dan dokumentasi Dokumen dan Implementasi : Inventarisasi peralatan medis diseluruh unit Kebijakan Pelaksanaan pengadaan , inspeksi berkala dan pemeliharaan Pelaksanaan inspeksi dan pemeliharaan (jadwal inspeksi ) Data inspeksi didokumentasikan Untuk perencanaan dan perbaikan Kebijakan penarikan produk/peralatan medis yg ditarik dari peredaran FMK IX-X (9.1-9.2 ,10.1-10.2) Sistem utilisasi Air dan listrik tersedia 24jam Dokumen dan implementasi: Air dan listrik tersedia 24 jam Inventarisai sistem utilisasi (genzet , plumbing , ac ,gas medis , lift ,surgical vacum sistem dll ) Identifikasi resiko darurat Prosedur back up terhadap manajemen utilisasi Prosedur uji fungsi sumber-sumber alternatif min setahun sekali Bukti uji fungsi,inspeksi didokumentasikan( digunakan untuk perencanaan dan peningkatan mutu ) Sk penunjukan ka instalasi IPSGS,IPSMNP (sebagai penanggung jawab sisstem utilisasi ) FMK XI (11.1-11.3) Pendidikan staf
Rs mengedukasi dan melatih semua anggota staff
mengenai peran mereka dlm penyediaan fasiltas perawatan yg aman dan efektif Dokumen dan Implementasi ; Pelatihan wajib bagi seluruh staff rs dan orientasi staff baru (K3RS ) Simulasi red code ,demontrasi bencana kebakaran ,penanganan B3, Bukti simulasi dan pelatihan didokumentasikan TERIMAKASIH