Anda di halaman 1dari 20

I.

IDENTITAS PASIEN
• Nama : Tn. M
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• Umur : 33 tahun
• Agama : Islam
• Suku : Sasak
• Pendidikan : SD
• Pekerjaan :-
• Status Menikah : Belum Menikah
• Alamat : Lingkungan Moncok, Pejeruk
• Tanggal Kunjungan : 22/11/2017
RIWAYAT PSIKIATRIK
(Alloanamnesa dari bapak : Tn. R)
a. Keluhan utama
Mondar mandir

b. Riwayat Gangguan Sekarang


 Pasien dikeluhkan sering mondar mandir di lingkungan sekitar rumah,
sering bergumam, sering garuk-garuk dagu secara berulang
 Pasien tidak mengurus diri sendiri, cenderung kotor
 Malas makan dan minum
 Keluhan lebih dari 10 tahun
Con’t
 Pasien sempat dibawa berobat ke Rumah Sakit Jiwa Mutiara Sukma, 7
bulan lalu. Tidak pernah kontrol lagi karena alasan tenaga dan finansial.
c. Riwayat gangguan sebelumnya
 Riwayat trauma kepala (-), kejang (-), hipertensi (-), diabetes mellitus (-)

 Riwayat merokok (-), penggunaan NAPZA dan minum-minuman beralkohol


disangkal.

d. Riwayat kehidupan pribadi


1. Riwayat Prenatal
Anak ketiga dari empat bersaudara, lahir secara normal, ASI eksklusif
2. Masa kanak-kanak awal (1- 3 tahun)
Seperti anak-anak lainnya. Pasien tidak mengalami keterlambatan
pertumbuhan dan perkembangan.
Riwayat sakit berat disangkal.
3. Masa kanak-kanak pertengahan (3-11 tahun)
Pasien dikatakan memiliki banyak teman di sekolah dasar. Seperti anak
normal lainnya.

4. Masa kanak-kanak akhir (11-18 tahun)


Pasien bersekolah hanya tamat SD. Pasien jadi buruh proyek sejak tamat SMP
di salah satu tempat di Sumbawa dan di keluhkan mengalami permasalahan
kejiwaan sejak saat itu.

5. Dewasa
Pasien belum menikah.
e. Riwayat keluarga
Riwayat keluarga dengan gangguan jiwa (-)
f. Situasi Sosial Sekarang

 Pasien ditempatkan pada ruangan sendiri yang terpisah dari rumah


utama, tempat tidur beralas papan. Pekerjaan orang tua tukang reparasi
sepeda. Pasien jarang berhubungan dengan dunia luar sejak sakit.
III. IDENTIFIKASI KELUARGA PASIEN
Keluarga pasien merupakan keluarga sederhana yang hidup sesuai kondisi
masyarakat Suku Sasak di pulau Lombok pada umumnya.

IV. SOSIAL EKONOMI


• Ayah pasien adalah tukang reparasi sepeda dengan penghasilan di bawah
UMR sedangkan ibunya seorang ibu rumah tangga.
• Saudara bekerja
A. Deskripsi Umum
• Penampilan
Pasien seorang laki-laki berusia 33 tahun, tampak sesuai dengan usia, berpakaian
tidak rapi dan cendurung kotor.
• Kesadaran : Composmentis.
• Perilaku dan Aktivitas Psikomotor : tampak tenang, kontak mata (-).
• Pembicaraan : tidak kooperatif, volume rendah, artikulasi tidak cukup, tidak
relevan.
• Sikap Terhadap Pemeriksa : apatis
B. Alam Perasaan dan Hidup Emosi
• Mood : Hipotimik.
Afek : Terbatas.
• Keserasian
Ekspresi emosional tidak sesuai dengan isi pikir.
C. Fungsi Intelektual
• Taraf pendidikan pengetahuan dan kecerdasan
Pengetahuan dan kecerdasan tidak sesuai dengan tingkat pendidikannya.
• Daya Konsentrasi : kurang.
• Orientasi
• Waktu : tidak bisa dinilai
• Tempat : tidak bisa dinilai
• Orang : tidak bisa dinilai
4. Daya ingat
• Daya ingat jangka panjang : tidak bisa di evaluasi
• Daya ingat masa lalu belum lama : tidak bisa di evaluasi
• Daya ingat baru saja : tidak bisa di evaluasi
• Daya ingat segera : tidak bisa di evaluasi
5. Pikiran Abstrak : tidak bisa di evaluasi
6. Bakat kreatif : tidak bisa di evaluasi
7. Kemampuan menolong diri sendiri
Pasien tidak mampu
D. Gangguan Persepsi
• Halusinasi : tidak bisa di evaluasi
• Depersonalisasi : tidak bisa di evaluasi
• Derealisasi : tidak bisa di evaluasi
E. Proses Pikir
• Bentuk Pikir : tidak bisa di evaluasi
• Arus Pikir : tidak bisa di evaluasi
3. Isi Pikiran : tidak bisa di evaluasi
• Waham: tidak bisa di evaluasi
F. Pengendalian Impuls : tidak bisa di evaluasi
G. Daya Nilai : tidak bisa di evaluasi
H. Tilikan
• Tilikan derajat IV.
I. Penilaian Daya Realita (Reality Test Ability-RTA)
• Menurun.
J. Taraf Dapat Dipercaya : tidak bisa di evaluasi
• Diagnosa : Skizofrenia Hebrefrenik
• Terapi :
• 1. Haloperidol
• Trihexyl Phenidyl
Dokumentasi Pasien

Pasien

Anda mungkin juga menyukai