DASAR SISTEM
INFORMASI AKUNTANSI
Kelompok 1
1. Ni Komang Ayu Inda Rumesa 1607532043
2. Putu Eka Rahmayanti 1607532065
3. Ni Luh Putu Indah Anggreni 1607532066
Informasi dan Keputusan
2
3
SISTEM INFORMASI
Sistem Sistem
Sistem
Pengolahan Informasi
Data Elektronik
Pakar (ES)
Manajemen Sistem
(EDP) Sistem
(SIM) Informasi
Pendukung Sistem Akuntansi
Sistem Keputusan Informasi (SIA)
Pemrosesan (DSS) Eksekutif
(DP)
(EIS)
4
PROSES BISNIS
Logistik Logistik
Penjualan Penjualan Operasi Pemasaran Jasa
Inbound Outbound
5
SIKLUS PEMROSESAN
TRANSAKSI
SIKLUS KEUANGAN SIKLUS PENDAPATAN
Kejdian yang terkait dengan Kejadian yang terkait dengan
akuisisi dan pengolahan dana, 4 1 distribusi barang dan jasa ke
termasuk kas entitas lain dan pengumpulan
kas yang terkait dengan
distribusi tersebut.
8
Spesialisasi Fungsional
Struktur Funsi Analisis
departemen sistem Mengidentifikasi masalah dan proyek untuk mendesain sistem yang dapat menyelesaikan masalah
informasi yang
paling lazim Fungsi Pemrograman
adalah fungsi, Bertanggungjawab untuk mendesain, membuat kode, menguji, dan men-debug program komputer
yaitu pemberian yang diperlukan untuk mengimplementasi sistem yang telah dirancang oleh analisis
wewenang dan
tanggung jawab Fungsi Operasi
berdasarkan area Bertanggung jawab menyiapkan data, mengoperasikan peralatan, dan memelihara sistem
keahlian teknis
setiap staf. Fungsi Technical Support
Departemen Bertanggung jawab dengan sistemoperasi, perangkat lunak, desain database, pengelolaan data,
sistem informasi dan teknologi komunikasi
dibagi menjadi
lima fungsi utama Fungsi User Support
Bertugas melayani pengguna, serupa dengan fungsi technical support yang bertugas melayani
yaitu :
personel di departemen sistem informasi.
9
10
TEKNOLOGI
RESPON-CEPAT
Sistem respon-cepat esensial demi
mewujudkan total quality performance (TQP)
dalam bisnis. TQP(disebut total quality
management (TQM) merupakan satu filosopi
bahwa setiap orang harus melakukan hal
yang benar dengan cara yang benar sejak
pertama kali. TQP menuntut produksi yang
berkualitas tinggi, efesiensi operasional, dan
perbaikan yang berkelanjutan. TQP
menekankan pada kepuasan pelanggan
sampai pada titik obsesi pelanggan. TQP
merupakan satu strategi untuk bertahan
dalam lingkungan persaingan dunia bisnis
yang tinggi.
Just-In-Time Web Commerce
Sistem penjualan eceran respon-cepat pada dasarnya Manfaat webcommerce bagi konsumen :
serupa dengan sistem persediaan just-in-time (JIT) yang 1. Tiak adaantrian untuk mengetahui informasi produk
diterapkan dalam sistem persediaan pemanufakturan.
2. Jika konsumen memiliki pertanyaan-pertanyaan yang
Dalam lingkungan yang tidak just-in-time, aktivitas proses membingungkan terkait dengan produk, maka melalui perangkat
bersifat periodik. Biaya setup aktivitas biasanya lunak berbasis-Web, pelanggan dapat memperoleh jawaban yang
dikeluarkan setiap kali sekelompokproduk diproses, dan cepat.
biasanya biaya tersebut besarnya sama, tidak terkait 3. Transaksi berbasis-web dienskripsi sehingga meningkatkan
dengan besar kecilnya kelompok tersebut. lingkungan keaamanan transaksi lewat web.
dengan proses produksi batch mengindikasikan Manfaat bagi pedagang :
penekanan konsep efesisensi.
1. Penghematan biaya dengan adanya pemesanan yang otomatis
Lingkungan JIT merupakan lingkungan yang kontinu,
2. Pengkodean data transaksi secara elektronik dan otomatis
berbeda dengan lingkungan yang prosesnya batch.
3. Biaya overhead murah. Toko internet dapatdi tempatkkan hanya
Lingkungan JIT menghendaki operasi proses yang kontinu
pada sebuah komputer dekstop
dengan tujuan meminimalkan atau mengeliminasi
persediaan. 4. Informasi mengenai produk perusahaan tersedia secara luas
14
AKUNTAN PENGEMBANGAN SISTEM
Karakteristik Cetak Biru Proses Pertimbangan
Pengembangan Bisnis Perilaku dalam
Sistem Banyak perusahaan memilih cetak Pengembangan
Sebuah proyek pengembangan birukarena cetak biru lebih efektif Sistem
sistem terdiri dari tiga fase: analisis dan efesiensi daripada mendesain Manajemen, pengguna dan
sistem, desain sistem, dan sendiri sistem mulai dari nol. Dalam personel sistem terlibat dalam
implementasi sistem. Analisis banyak kasus, cetak biru peancangan dan operasi suatu
sistem melibatkan penyusunan memungkinkan perusahaan untuk sistem informasi. Biasanya, tim
solusi untuk menyelesaikan menghemat tenaga sehingga perancang yang terdiri dari wakil
masalah sistem. Desain sistem sumber daya perusahaan dapat pengguna, analisis, dan
merupakan proses merancang lebih memusatkan perhatian pada manajemen dibentuk untuk
secara rinci solusi yang telah dipilih proes bisnis yang menjadi kunci mengidentifikasi kebutuhan,
dalam proses ananlisis. bagi tercapainya tujuan strategis mengembangkan spesifikasi teknis,
Pendekatan sistem merupakan organisasi. dan mengimplementasikan sistem
suatu prosedur untuk yang baru.
mengadministrasi proyek sistem.
15
16