Anda di halaman 1dari 24

SEKSI KESLING & KESJAOR

Dinas Kesehatan provinsi lampung


PENGERTIAN
 Ilmu Kesehatan Olahraga adalah cabang ilmu
kedokteran mengenai pengkajian olahraga pada orang
sehat
 Upaya Kesehatan Olahraga adalah upaya kesehatan
yang memanfaatkan aktivitas fisik, latihan fisik,
dan/atau olahraga BBTT (Baik, Benar, Terukur,
Teratur) sesuai kaidah kesehatan untuk meningkatkan
derajat kesehatan dan kebugaran jasmani masyarakat
KEGIATAN KESEHATAN
OLAHRAGA

A. Pembinaan kebugaran jasmani


calon jamaah haji
B. Pembinaan kebugaran jasmani
anak sekolah
C. Pembinaan Kebugaran jasmani
pekerja
A. Pembinaan kebugaran jasmani
Calon jamaah haji
 Penyelenggaraan ibadah haji bertujuan memberikan
pembinaan, pelayanan dan perlindungan yang
sebaik-baiknya bagi jemaah haji sehingga dapat
menunaikan ibadahnya sesuai dengan ketentuan
ajaran agama Islam
 Penyelenggaraan pembinaan kesehatan jemaah haji di
Puskesmas mencakup aspek pengetahuan, sikap,
perilaku dalam beribadah haji yang memenuhi kaidah
beribadah dan kemampuan fisik untuk melakukannya
LANJUTAN......
Ibadah haji membutuhkan kesiapan fisik yang
prima, karena mengandung aktivitas fisik yang lebih
berat dari kegiatan kita sehari-hari :
1. Masjidil Haram/Mesjid Nabawi
2. Tawaf
3. Sa’i
4. Kegiatan Armuna
5. Kegiatan perjalanan dari daerah asal sampai
kepulangan ke tanah air
Lanjutan....
 Angka kesakitan dan angka kematian
jemaah haji dipengaruhi oleh faktor internal
(kebugaran jasmani) dan faktor eksternal
 Pembinaan kebugaran jasmani bagi
jamaah haji dilakukan sebagai sarana
mencapai dan menjamin kondisi
kesehatan yang optimal menjelang
keberangkatan sampai kembali ke tanah
air
Bentuk Kegiatan
1. Sebelum Keberangkatan
a. Pengukuran kebugaran jasmani
Pengukuran kebugaran jasmani daya tahan
jantung-paru dengan metode Rockport yang
dilakukan di lapangan ( Jarak 1,6 km )
ALUR PELAKSANAAN TEST ROCKPORT
Meja 1 : Pendaftaran, pengisian Formulir PAR-Q & You,
Pengukuran TB, BB, TD, Nadi

Meja 3.
Konsul
Dokter
Meja 2 : Pemeriksaan Gula Darah, Colesterol dan Asam Urat

Meja 4 : Pemasangan Nomor Dada


PAR-Q
Ya Tidak
Pernahkah dokter menyatakan bahwa anda menderita suatu kelainan jantung dan hanya
boleh melakukan aktivitas fisik sesuai rekomendasi dokter ?

Apakah anda mengalami nyeri dada saat melakukan aktivitas fisik ?

Sebulan yang lalu apakah anda pernah merasakan nyeri dada saat anda tidak melakukan
aktivitas fisik ?
Apakah anda pernah kehilangan keseimbangan oleh karena pusing atau hilang kesadaran ?

Apakah anda punya masalah di persendian atau tulang yang akan bertambah parah bila
anda melakukan aktivitas fisik ?
Apakah dokter memberi resep obat penurun tekanan darah atau obat untuk penyakit
jantung ?
Apakah anda mengetahui alasan lainnya mengapa anda tidak boleh melakukan aktivitas
fisik ?
Bila semua jawaban pertanyaan adalah tidak maka secara bertahap anda boleh mulai melakukan latihan fisik. Tunda melakukan
latihan fisik bila
• Tekanan darah > 144/94 mm Hg
 Anda merasa tidak sehat seperti demam atau flu sampai anda merasa sehat.
 Anda sedang hamil konsultasi terlebih dulu ke dokter
Bila ada jawaban pertanyaan yang dijawab ya maka anda perlu berkonsultasi ke dokter
LANJUTAN..........
 Pemanasan: 10-15 menit
 Senam ringan
 Stretching/peregangan
 Start (Jalan Cepat, Lari dengan jarak 1,6 km)
 Finish ( Catat Waktu Tempuh )
 Pendinginan 5-10 menit
 Bentuk kegiatan prinsipnya sama dengan
pemanasan hanya dilakukan dengan perlahan dan
pelemasan
 Pengisian KMB
Latihan..........
 Pada peserta tn. A umur 40 tahun, BB : 65kg, TB :
165cm, nadi : 98x/mnt, TD : 120/80 mmhg. yang
mengikuti test dengan waktu tempuh 15 menit 30
detik (15’30”)
Hasil pengukuran dilihat pada tabel hubungan waktu
tempuh dan VO2 max didapatkan nilai VO2 dari
waktu tempuh 15’30 adalah 27 ml/kg/menit, kemudian
pada tabel tingkat kebugaran sesuai jenis kelamin dan
kelompok umur di dapat tingkat kebugaran jasmani
peserta Tn. A adalah.............
EVALUASI
Evaluasi latihan dapat dilakukan pada saat: :
 Awal latihan dan setiap 3 bulan pelaksanaan latihan
dengan menggunakan pengukuran kebugaran jasmani
(metode Rockport 1.6 km)
 Melaporkan hasil penilaian kebugaran jasmani secara
berjenjang
TEKNIK MENGGUNAKAN ALAT
KEBUGARAN.
1.Alat Pengukur Jalan : dengan cara mendorong alat dari satu
tempat ke tempat lainnya.
2. Pengukur Tinggi Badan
Cara Menggunakan :
 Alat ini dipasang pada dinding di bagian atas dengan
cara dipaku.
 Letak ketinggian pemasangan alat disesuaikan dengan
alat yaitu 2 m dari lantai.
 Untuk mengukur, orang yang akan diukur tingginya
berdiri tegak lurus di bawah alat.
 Lalu tarik alat tersebut hingga ke bagian atas kepala.
 Bacaan pada kotak pengukur adalah tinggi orang yang
sedang diukur.
3. Timbangan berat badan
4. Tensi Meter
Cara Menggunakan:
 Lilitkan manset tensimeter dilengan atas & nyalakan
tensimeter digital
 Pada tensimeter digital otomatis , tensimeter akan
menekan lengan atas secara otomatis
 Setelah manset tensimeter menekan lengan atas
secara maksimal, tensimeter digital akan akan
menurunkan tekanan pada lengan atas dan setelah
lengan atas tidak merasakan tekanan dari manset
tensimeter lagi, anda dapat melihat hasil dari
pengukuran tekanan darah anda
4. Alat cek darah (gula darah, asam
Urat & Colesterol )
Cara Menggunakan :
1. Pasang Baterai
2. Jika Ingin Cek Gula Darah Ambil Dan Buka Botol Warna Hijau,
Pasang Chip/ Memory di pojok Belakang Mesin ( Chip yg ada didalam
botol Warna Hijau )
3. Akan Muncul Format Tanggal Di Layar Dan Tampilan Akan Mati,
Silahkan Masukan Strip Gula Warna Hijau Di Bagian Atas Mesin
4. Maka Akan Muncul Tampilan Kode kemudian Gambar Tetes Darah
Berkedip nah saat itulah Darah dimasukan Ke samping Atas Strip
sesuai Tanda Panahnya
5. Dalam Hitungan 10 Detik Hasil Tes Gula Darah Akan Terlihat
6. Begitu Juga Untuk Cek Asam Urat warna Orange , dan Kolesterol
warna Biru
5. Stopwatch
Cara Menggunakan :
 Menyiapakan Stopwatch yang akan digunakan untuk
mengukur
 Memastikan bahwa keadaan Stopwatch dalam keadaan nol
 Menekan tombol start untuk memulai pengukuran waktu
 Menekan tombol stop untuk mengakhiri pengukuran
waktu
 Membaca hasil pengukuran
 Untuk mengulangi pengukuran maka menekan tombol
start/stop 1 X dan jarum akan kembali ke nol kemudian
tekan tombol start lagi untuk melakukan pengukuran
kembali dan stop untuk mengakhiri .
Lanjutan..........
6. Pemasangan Nomor Dada
7. Garis Start – Finish
8. Bendera
Salam sehat bugar produktif

Anda mungkin juga menyukai