Anggaran Produk:
Tujuan umum
Memahami dan mampu menyusun anggaran
produk dengan mengutamakan stabilitas produk,
stabilitas persediaan, gabungan dan sesuai
keperluan manajemen
Tujuan Khusus
1. menjelaskan tentang anggaran produk
2. menyusun anggaran produk
PENGERTIAN ANGGARAN PRODUK
Anggaran Produk (product budget)
Anggaran untuk membuat produk jadi dan produk
dalam proses dari suatu perusahaan pada periode
tertentu.
Misal:
Perusahaan kecap asli memproduksi satu jenis kecap dengan penjualan tahun 2016
sebagai berikut:
Triwulan I = 43 btl, II = 45 btl, III = 47 btl, IV = 47 btl. Sehingga total 182 btl. Rencana
persediaan produk jadi awal 13 btl, persediaan jadi akhir 15 btl.
4. Persediaan Awal - 13 16 17 16 13
Triwulan
Setahun
Jenis Kecap I II III IV
PKU Kpr Total PKU Kpr Total PKU Kpr Total PKU Kpr Total PKU Kpr Total
Sedang (S) 14 7 21 15 8 23 16 8 24 16 8 24 61 31 92
Manis (M) 9 4 13 9 4 13 9 5 14 9 5 14 36 18 54
Asin (A) 6 3 9 6 3 9 6 3 9 6 3 9 24 12 36
Jumlah 29 14 43 30 15 45 31 16 47 31 16 47 121 61 182
I. MENGUTAMAKAN STABILITAS PRODUK
b . Bermacam produk .. (lanjutan)
Rincian
Triwulan Anggaran
Anggaran
Jenis Kecap Total produk TW
produk TW II,
II, III, IV
II III IV III, IV
Kecap Sedang (S) 23 24 24 71 49 25
Kecap Manis (M) 13 14 14 41 49 14
Kecap Asin (A) 9 9 9 27 49 10
45 47 47 139 49
I. MENGUTAMAKAN STABILITAS PRODUK
b. Bermacam Produk .. (lanjutan)
2. Persediaan Akhir + 10 10 10 10 10
4. Persediaan Awal - 10 10 10 10 10
Catatan :
• Sediaan awal sama dengan sediaan akhir (konstan) untuk tiap
triwulannya yaitu 10.
• Akibatnya jumlah jualan sama dengan produk jadi yaitu 182
a. Satu Macam Produk… (lanjutan)
Misal menggunakan Cara 2:
Sediaan akhir tahun 2016 13 botol
Sediaan awal tahun 2016 10 botol _
3 botol
Perusahaan Kecap Asli
ANGGARAN PRODUK
Tahun Berakhir 31 Desember 2016
Triwulan
Keterangan setahun
I II III IV
1. Jualan 43 45 47 47 182
2. Persediaan Akhir + 11 11 11 13 13
4. Persediaan Awal - 10 11 11 11 10
• Selisih 3 botol antara persediaan awal tahun dan pesediaan akhir tahun,
ditambahkan pada masing-masing triwulan kecuali persediaan awal triwulan I
dan persediaan akhir triwulan IV
• Persediaan awal triwulan I (sebesar 10) dan persediaan akhir triwulan IV
(sebesar 13) tidak boleh ditambah atau dikurang karena sudah merupakan
rencana persediaan awal dan akhir yang telah dibuat terlebih dahulu
II. MENGUTAMAKAN STABILITAS PERSEDIAAN.. (lanjutan)
b. Bermacam Produk
2. Persediaan Akhir + 11 11 13 15 15
4. Persediaan Awal - 10 11 11 13 10
Misal:
Perusahaan kecap asli memproduksi satu jenis kecap dengan
penjualan tahun 2016 sebagai berikut:
Triwulan I = 43 btl,
Triwulan II = 45 btl,
Triwulan III = 47 btl,
Triwulan IV = 47 btl.
Total = 182 btl.
• Manajemen menetapkan persediaan akhir triwulan I, II, III
dan IV masing-masing ; 11, 12, 13,dan 13.
• Persediaan awal tahun sebanyak 10 btl
IV. DISESUAIKAN DENGAN KEPERLUAN
MANAJEMEN… (Lanjutan)
2. Persediaan Akhir + 11 12 13 13 13
4. Persediaan Awal - 10 11 12 13 10
5/2/2019 19
• Manajemen menentukan tingkat pesediaan produk
karena ingin mengatur tingkat perputaran persediaan.
Rata-Rata Persediaan Sediaan Produk jadi awal + Sediaan Produk jadi akhir
=
Produk Jadi 2
5/2/2019 20
Jadi perputaran persediaan:
5/2/2019 22