BATUBARA

Mamuju

PT KUTAMA MINING INDONESIA

 ADMINSTRASI

Surat Keputusan
Bupati Mamuju
tentang pemberian Izin Usaha Pertambangan
(IUP) Operasi Produksi
No 188.45/352/KPTS/VI/2014,
tanggal 4 Juni 2014 sampai tahun 2034
 WILAYAH

Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi

Produksi
PT. kutama Mining Indonesia,
Secara administratif termasuk dalam
wilayah Desa Talondo, kecamatan Bonehau
Kabupaten Mamuju,
Propinsi Sulawesi Barat.
PETA TUNJUK LOKASI EKSPLORASI
 PETA IUP OPERASI PRODUKSI

Luas Area OP 2.280Ha

PETA GEOLOGI
PETA KAWASAN
 KAWASAN HUTAN
Berdasarkan Peta Kawasan dan Peta IUP
Eksplorasi PT Kutama Mining Indonesia dengan
luas Area 3.239 Ha.

Luar Area Kawasan Hutan Lindung (HL) : 25,4 Ha

Luar Area Kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) : 496,4 Ha

Luar Area Kawasan Hutan Produksi (HP) : 906,6 Ha

Luar Area Kawasan Areal Pengunaan Lain (APL) : 1810,6 Ha

MINE BLOK
 CADANGAN BATUBARA

Berdasarkan hasil perhitungan

batubara, maka di lokasi Prospek
PT. Kutama Mining Indonesia di
bagi 3 Blok
Blok I dengan Luas 8,4 Ha : 110.000 Ton

Blok II dengan luas 5 Ha : 65.000 Ton

Blok III dengan luas 3,5 Ha : 45.000 Ton

Total Cadangan 220.000 Ton

 RENCANA PENAMBANGAN

Berdasarkan pertimbangan dan hasil

eksplorasi, maka direncanakan penambangan
batubara di daerah Operasi Produksi dengan
metode tambang terbuka (open pit mining) di
Kawasan APL (Areal Penggunaan Lain)

Sementara daerah dalam Kawasan Hutan dalam

kepengurusan untuk dilakukan tahap eksplorasi
Lanjutan sesuai UU no 41 Kehutanan
Rencana produksi
penambangan batubara
pada Blok I,II dan III
pada PT Kutama Mining
Indonesia selama 2 tahun

Bulan pertama
direncanakan 10.000 ton
sebagai produksi awal

Bulan berikutnya
ditingkatkan produksinya
menjadi 11.000 ton
Berdasarkan hasil Pemeriksaan Lokasi
dari Pemantapan Kawasan pada Dinas
Kehutanan Propinsi Sulawesi Barat,
Dinas Kehutanan Propinsi Sulawesi
Barat, Balai Pengukuhan Kawasan
Hutan Wilayah VII Makassar dan Dinas
Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten
Mamuju, maka dikeluarkannya
Pertimbangan Teknis untuk Bupati,
Gubernur dan Menteri Kehutanan
Mengelola seoptimal mungkin dampak negative yang
mungkin timbul, agar daya dukung lingkungan tetap
terpelihara

Mengembangkan seluas-luasnya dampak positif

yang terjadi agar penambangan batubara
berwawasan lingkungan yang diapresiasikan positif
oleh masyarakat dapat tercapai