Pembimbing : Dr. Dinna Devi, M.Ked(DV), Sp.DV Pendahuluan
Karsinoma Sel Skuamosa
Merupakan Salah Satu Dari 10 Jenis Kanker Yang Paling Sering Terjadi Didunia .
lebih 80% pasien dengan tumor ganas
kulit datang pada stadium lanjut, Karsinoma sel skuamosa (KSS) • Sinonim Epitelioma sel skuamosa (Prickle), karsinoma sel prickle, karsinoma epidermoid, pavement epithelioma, spinalioma, karsinoma Bowen, cornified epithelioma. Definisi
• Karsinoma sel skuamosa (KSS)
adalah tumor ganas kulit berasal dari sel keratinosit, dapat bermetastasis, berkembang dari radang kronik, prakanker, atau rangsangan karsinogen tertentu. Epidemiologi
• Prevalensi di AS mencapai 34000 kasus baru
pertahun. • Insidens tertinggi pada usia 40 tahun ke atas, • paling sering pada kulit berwarna di daerah tropik. • Laki-laki 5 % > wanita 2 %. Anatomi Kulit • KANKER KULIT Kanker kulit dibedakan atas : - kelompok Melanoma dan - kelompok Non Melanoma.
Kelompok Non Melanoma dibedakan :
- Karsinoma Sel Basal, - Karsinoma Sel Skuamosa dan - karsinoma adneksa kulit. Etiologi
ultraviolet sinar matahari yang menyebabkan terjadinya mutasi gen supresor, disamping itu terdapat pula peran imunosupresi dan infeksi virus. Gejala klinis Secara klinis KSS berupa plak atau tumor teraba padat, dapat pula verukosa atau berbenjol2, dan berulkus. Ada dua bentuk : 1. Karsinoma sel skuamosa kulit insitu 2. Karsinoma sel skuamosa kulit invasif Predileksi • kulit yang terpapar sinar matahari, membrana mukosa, lokasi terbanyak (orang kulit putih : wajah, ekstremitas atas, kulit berwarna : ekstremitas bawah badan, dapat pada bibir bawah, dorsum manus). Diagnosis Anamnesis Pada Pemeriksaan Fisik • Setiap lesi pada kulit yang berbentuk seperti kembang kol atau ulkus yang bersifat kronik dengan pinggir yang meninggi, berbenjol-benjol perlu dicurigai sebagai keganasan berupa KSS • Diagnosis pasti ialah dengan biopsi. TABEL 1. PENILAIN HISTOPATOLOGI KSS (dikutip dari keperpustakaan 4)
Broders’Grading system for squamous cell carcinoma
Grade % Undifferentiated Other features
cells 1 <25 Keratization
2 <50
3 <75
4 >75 Atypia, loss of intracellular
bridges Diagnosis Banding • Diagnosis banding berdasarkan morfologi lesi : • Lesi bersisik atau verrucous : kutil, keratosis seboroik, actinic keratosis (AK), infeksi jamur. • Lesi ulkus : KSB Terapi Jenis tindakan tergantung : ukuran lesi, lokasi anatomi, kedalaman invasi, gradasi histopatologi dan riwayat terapi.
• Terapi topikal : 5 Fluorouracil dan
imiquimod • Terapi pembedahan : surgical exicision, MOHS surgery • Terapi lain : pemberian sistemik retinoid / intratumoral retinoid, interferron, radioterapi Prognosis Sangat bergantung kepada : • Diagnosis dini • Cara pengobatan dan keterampilan dokter • Kerjasama antara orang sakit dan dokter