Ayu Kartika

Muhammad Ridho Pangestu

Novinta Devi Setyaningrum

Oktaviati Merlinda
BIOKIMIA
Tilka Asyratun Kaamilah

Yulia Rahmawati

Yusri Adi Anas

MATERI

• DEFINISI ENZIM DAN KOENZIM

• TATA NAMA ENZIM

• KLASIFIKASI ENZIM

• MEKANISME KERJA ENZIM

• FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEAKTIFAN

ENZIM
DEFINISI ENZIM DAN KOENZIM

dalam bahasa yunani

en = di dalam zyme = ragi

Enzim
Enzim atau fermen adalah senyawa organik
yang tersusun atas protein, dihasilkan oleh sel,
dan berperan sebagai biokatalisator dalam
reaksi kimia.
Koenzim

Koenzim adalah molekul organik kecil, tahan terhadap

panas, yang mudah terdisosiasi dan dapat dipisahkan dari
enzimnya dengan cara dialisis.
Hubungan antara vitamin dengan koenzim tampak pada contoh
berikut :
1.Niasin
2. Molekul riboflavin atau vitamin B2
3. Asam Lipoat
4. Biotin
5. Tiamin
6. Vitamin B6
7. Asam Folat
8. Vitamin B12
9. Asam Pantotenat
TATA NAMA ENZIM

Secara ringkas, sistem penamaan enzim menurut IUB dijelaskan

sebagai berikut:

Penamaan TRIVIAL
1. Nama enzim diakhiri dengan “ase” kecuali beberapa enzim proteolitik yang
diakhiri dengan “in”, seperti papain, bromelin, pepsin.

2. Nama menerangkan substrat yang dikatalisis. Contohnya laktase dari laktosa,

fumarase dari fumarate
3. Menerangkan sifat reaksi, tanpa substrat spesifik, contohnya
transkarboksilase, mengkatalisis perpindahan karboksil dari satu
substrat ke lainnya.

4. Sering mempunyai beberapa nama untuk enzim tertentu.


Penamaan Sistematis
1.Penamaan berdasarkan Sistem
Klasifikasi menurut Enzyme Commission
(EC) dari International Union of
Biochemistry (IUB).
2. Setiap enzim
dilengkapi dengan E.C.
number sebanyak 4 dijit
yang dipisahkan dengan
titik.
3. Penamaan sistematik
sering terlalu panjang,
maka dalam komunikasi
sering digunakan Nama
Trivial (E.C. number)
KLASIFIKASI ENZIM

• Enzim dapat digolongkan berdasarkan tempat bekerjanya,

substrat yang dikatalisis, daya katalisisnya, dan cara
terbentuknya.

• Penggolongan enzim berdasarkan tempat bekerjanya

-Endoenzim
-Eksoenzim
Penggolongan enzim berdasarkan daya katalisis

Oksidoreduktase
Transferase
Hidrolase
Liase
Isomerase
Ligase
 Enzim lain dengan Penggolongan enzim
tatanama berbeda berdasar cara terbentuknya
• Ada beberapa enzim Enzim konstitutif
yang penamaannya
tidak menurut cara di Enzim adaptif
atas, misalnya enzim
pepsin, triosin, dan
sebagainya serta enzim
yang termasuk enzim
permease.
 MEKANISME KERJA ENZIM
• Menurunkan energi aktivasi dengan menciptakan suatu
lingkungan yang mana keadaan transisi terstabilisasi
(contohnya mengubah bentuk substrat menjadi konformasi
keadaan transisi ketika ia terikat dengan enzim.)

• Menurunkan energi keadaan transisi tanpa mengubah

bentuk substrat dengan menciptakan lingkungan yang
memiliki distribusi muatan yang berlawanan dengan
keadaan transisi.
• Menyediakan lintasan reaksi alternatif

• Menurunkan perubahan entropi reaksi dengan

menggiring substrat bersama pada orientasi yang
tepat untuk bereaksi.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEAKTIFAN
ENZIM

• Merupakan faktor-faktor yang penting.Hasil rekasi

enzim juga dapat menghambat kecepatan reaksi.
• Suhu
• Ph
• Konsentrasi enzim
• Konsentrasi substrat
• Aktivator dan inhibitor