Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN KASUS

NEONATUS DENGAN HbsAg+

ILMU KESEHATAN ANAK


Kelompok M31
IDENTITAS
 Nama : By. Ny. Z
 Jenis kelamin : L
 Tgl lahir : 24-04-2019
 BB : 2995 g
 PB : 49 cm
 Alamat : Ragong-Waru
RIWAYAT KELAHIRAN

 Bayi lahir SC, menangis lemah, kulit cyanosis


perifer.
 Bayi dirawat di radiant heater, dilakukan
HAIKAP, bayi mulai menangis kuat,kulit mulai
kemerahan, bayi dibersihkan dan dikeringkan, tali
pusat dirawat kasa steril
DIAGNOSIS IBU

 G1P0000A000 40-41minggu/T/H, tak inpartu


susp CPD, HBsAg+
DIAGNOSIS BAYI

 Neonatus aterm, BB 2995 g, PB 49cm AS 6/7,


ketuban jernih
Pemeriksaan Fisik
• KU= cukup
• N= 120x/menit
• RR= 60x/menit
• Suhu= 36,4˚C
Kepala
 Anemis –, Ikterus –, Cyanosis –, Dyspnea +
Thorax
 Inspeksi
 Simetris, retraksi -
 Auskultasi
 Paru: ves+/+, rh-/-, wh-/-,
Abdomen
 Inspeksi
 Distended (-)
 Auskultasi
 BU+ N
Extremities
 Inspeksi
 icteric (-), sianosis (+), edema (-)
 Palpasi
 Akral dingin
LABORATORY FINDINGS
Darah Lengkap

 Lekosit : 20.35 10^3/uL • Eritrosit : 5.36 10^6/uL


 Neutropil : - • Hemoglobin : 19.1 g/dl
 Limfosit : 1.80 10^3/uL • Hematokrit : 55.1%
 Monosit : 2.51 10^3/uL • MCV : 102.8 fL
 Eosinopil : 0.36 10^3/uL • MCH : 35.6pg
 Basofil : - • MCHC : 34.7 g/dl
• Trombosit : 156 10^3/uL
Imuno serologi
 HBSAg+
Initial Diagnosis
 Diagnosis:
1.1 neontaus aterm dengan resiko hepatitis B
PLANNINGTHERAPY
 Inj vit K 1x1mg
 Inj HB0 0,5mg
 Inj hyperhep B 1x 1mg
PLANNING EDUCATION

 Menjelaskan kepada keluarga pasien tentang keadaan


pasien
 menjelaskan tentang rencana terapi yang akan diberikan
 Menjelaskan kepada ibu bahwa bayi tetap dapat disusui
HEPATITIS B DAN ASI
 ASI tidak meningkatkan risiko penularan hepatitis B

 Penelitian di Taiwan:147 bayi baru lahir dari ibu pembawa


virus hepatitis B

Kelompok I adalah bayi-bayi yang minum ASI, kelompok II


adalah bayi yang minum susu formula  tidak adanya
perbedaan kejadian hepatitis B pada ke 2 kelompok.
 Pencegahan terjadinya luka pada puting sangat dianjurkan
pada awal kehidupan bayi penularan Hepatitis B dapat
dicegah.

 Bimbingan menyusui khususnya posisi menyusui yang baik


dan pelekatan mulut bayi yang betul dapat mencegah
terjadinya puting lecet
1. Posisi tubuh yang baik
 Posisi muka bayi menghadap ke payudara (chin to breast)
 Perut/dada bayi menempel pada perut/dada ibu (chest to
chest)
 Seluruh badan bayi menghadap ke badan ibu hingga telinga
bayi membentuk garis lurus dengan lengan bayi dan leher
bayi

IDAI, 2013
 Seluruh punggung bayi tersanggah dengan baik
 Ada kontak mata antara ibu dengan bayi
 Pegang belakang bahu jangan kepala bayi
 Kepala terletak di lengan bukan didaerah siku
2. Perlekatan yang baik
 Dagu menyentuh payudara
 Mulut terbuka lebar
 Bibir bawah terputar keluar
 Lebih banyak areola bagian atas yang terlihat dibanding
bagian bawah
 Tidak menimbulkan rasa sakit pada puting susu

Jika bayi tidak melekat dengan baik maka akan


menimbulkan luka dan nyeri pada puting susu dan
payudara akan membengkak karena ASI tidak
dapat dikeluarkan secara efektif.

IDAI, 2013
3. Langkah menyusui yang benar
 Bayi datang dari arah bawah payudara
 Hidung bayi berhadapan dengan puting susu
 Dagu bayi merupakan bagian pertama yang melekat pada
payudara (titik pertemuan)
 Puting diarahkan ke atas ke langit-langit bayi

IDAI, 2013
 Telusuri langit-langit bayi dengan putting sampai didaerah
yang tidak ada tulangnya, diantara uvula dengan pangkal
lidah yang lembut
 Putting susu hanya 1/3 atau ¼ dari bagian dot panjang
yang terbentuk dari jaringan payudara
Frekuensi menyusui
 Rata-rata bayi menyusu selama 5-15 menit
 Susui bayi sesering mungkin sesuai dengan kebutuhan bayi,
sedikitnya lebih dari 8 kali dalam 24 jam. Awalnya bayi
menyusu sangat sering, namun pada usia 2 minggu
frekuensi menyusu akan berkurang
Tanda kecukupan ASI
 Asi akan cukup bila posisi dan perlekatan benar
 Bila buang air kecil lebih dari 6 kali sehari dengan warna
urine yang tidak pekat dan bau tidak menyengat
 Berat badan naik lebih dari 500 gram dalam sebulan dan
telah melebihi berat lahir pada usia 2 minggu
 Bayi akan rileks dan puas setelah menyusu dan melepas
sendiri dari payudara ibu

Anda mungkin juga menyukai