Materi 4
Klasifikasi makhluk hidup
Animalia
Fungi
Plantae
.. . . ..
.
. . . . .....
. ... ....
Protista
Monera
• Klasifikasi makhluk hidup
• Mikologi Berasal dari bahasa Yunani Mykes
yang berarti Cendawan / Jamur dan Logos
yang berarti Ilmu. Mikologi merupakan
ilmu yang mempelajari tentang cendawan /
jamur.
3. Reproduksi dengan
pembentukkan spora
4. Tubuh disusun oleh benang –
1. Saprofit.
Menguraikan sisa bagian makhluk hidup yang sudah mati.
2. Parasit.
Mengambil nutrisi dari makhluk yang masih hidup.
3. Simbiosis.
Hidup bersama makhluk hidup lainnya.
Cacing
Nematoda
Malang
Hifa
Spora
Miselium
Hifa
MORFOLOGI
1. Yeast/Khamir
Merupakan jamur uniselluler yang berbentuk oval/
lonjong dengan diameter 3–15 mikron, berkembang
biak dengan cara membelah diri (asexual) membentuk
tunas atau budding cell.
Contoh : Candida sp, Candida albicans, Torulla (koloni
berwarna merah /orange), Cryptococcus neoformans.
Yeast ada dua yaitu :
a. Yeast murni merupakan jamur uniselluler yang
tidak mampu membentuk pseudohifa/
klamidospora,
b. Yeast like merupakan jamur uniselluler yang
mampu membentuk pseudohifa.
Saccharomyces
Rhodotorula Candida
Budding Yeast
2. Mold / Kapang
Contoh:
Aspergillus, Penicellium, Rhizopus, Mucor, Microspor
um, Trichophyton, Epidermophyton
3. Dimorfik
Merupakan jamur yang mempunyai dua bentuk
yaitu : Yeast dan Mold.
Berbentuk Yeast jika berada di dalam inang /
host atau pada suhu inkubasi 37 derajat C, dan
berbentuk mold jika berada di luar inangnya
atau pada suhu inkubasi suhu ruang.
Contoh: Histoplasma
capsulatum, Coccidioides
immitis, Blastomyces dermatidis
Fungi Dimorfik
STRUKTUR SEL CENDAWAN
Dinding sel
Membran sel
Inti
Badan Golgi
Sitoplasma
Vakuola
Retikulum endoplasma
Ribosom
Mitokondria
Organel yang lain
Komposisi dinding sel Fungi
• Komponen struktur :
– chitin microfibrils [ß(1-4)-linked polymer of N-
acetylglucosamine]
– chitosan in Zygomycota [ß(1-4)-linked polymer of
glucosamine]
– ß-linked glucans
• Gel-like components:
– Mannoproteins (form matrix throughout wall)
Dinding Sel Fungi
Cell Membrane
Hifa (singular, hypha)
• Silindris, berfilamen
pada dinding sel
• Sebagian besar
berukuran 2-10 m
diameter
Hyphae
Hyphal growth from spore
germinating
spore
mycelium
Morfologi Hifa dari Kapang
Konidiospora/konidia.
Dibentuk di ujung hifa atau di sisi suatu hifa.
Sporangiospora.
Terbentuk dalam suatu kantung yang disebut sporangium
di ujung hifa khusus yaitu sporangiofor.
Oidium atau arthrospora.
Terbentuk karena terputusnya sel-sel hifa.
Klamidiospora.
Spora berdinding tebal terbentuk dari hifa somatic.
Blastospora.
Tunas atau kuncup pada sel khamir.
Spora Seksual
1. Zygomicotina
2. Ascomicotina
3. Basidiomicotina
4. Deuteromicotina
Contohnya : Jamur tempe / Rhizopus orizae.
Ciri Umum Zygomicotina.
• Heterotrof saprofit
• Tubuh disusun oleh hifa dan miselium.
• Hifa tidak bersekat.
• Spora dihasilkan oleh sporangium.
• Reproduksi menghasilkan spora dilakukan melalui 2 cara :
1. Aseksual : dilakukan saat kondisi lingkungan mendukung.
2. Seksual : dilakukan bila kondisi lingkungan kurang
mendukung
Siklus Hidup Jamur Rhizopus
1
2
Melakukan Konjugasi Key
Hasil konjugasi menghasilkan Zigospora
Haploid (n)
Heterokaryotic (n + n)
Zigospora dewasa
KONJUGASI
Hifa (+)
Hifa ()
Rhizopus
8
Spora berkecambah
menjadi hifa
REPRODUCTION
SEKSUAL
Sporangium 7
Sporangium Zygosporangium
memancarkan Dewasa
spora.
REPRODUKSI
MEIOSIS
ASEKSUAL
Penyebaran
Spora
50 m Hifa
5
Tumbuh dan berkecambah
10 m
Reproduksi
Aseksual Konjugasi
Inti melebur
Reproduksi Seksual
Meiosis
Sel Ascus
menghasilkan
spora
Contoh : Jamur Merang / Volvariella volvachea
b. Dictyphora sp
d. Puffballs memancarkan
c. Jamur kayu, tumbuh pada kayu sporanya
Yang sudah mati
Siklus Hidup Jamur Basidiomicotina
Konjugasi
Basidiocarp
Hifa (-)
Hifa (+)
Reproduksi Seksual
Key
Haploid (1n)
Heterokaryotic (1n + 1n)
Diploid (2n)
Bawah tudung jamur
Basidiomicotina inilah spora Sel Basidium
dihasilkan oleh sel basidium
Spora
Yaitu kelompok jamur yang belum diketahui cara reproduksi
seksualnya.
Psilocybe mixicana
Claviceps purpurea
Ciri-ciri Kelas Fungi
Kelas
Ciri-ciri Phycomycetes Ascomycetes Basidiomycetes Deuteromycetes
Miselium Aseptat/senosi Septat Septat Septat
Spora tik Konidia Konidia Konidia
aseksual Sporangiospo Askospora Basidiospora Tidak diket
Spora ra Tanah, hewan, Tanah, Tanah, hewan,
seksual Zigospora, tumbuhan tumbuhan tumbuhan
Habitat oospora
alamiah Air, tanah,
hewan
FUNGI DINDING SEL