Anda di halaman 1dari 7

K E B I J A K A N & G AYA K E P E M I M P I N A N

O L E H : D E N I K M A R I A U L FA
BIOGRAFI GUSDUR
• Lahir pada tgl 17 September 1940 di Denanyar, PENDIDIKAN:
Jombang SD KRIS pindah ke SD Matraman Perwari
• Putra Pertama dari pasangan Wahid Hasyim dan SMEP Gowongan
Sholehah Pesantren Tegalrejo
• Cucu dari KH Hasyim Asy’ari (pendiri NU & Pesantren Tambak Beras
Pesantren Tebu Ireng) Universitas Al-Azhar, Kairo
Universitas Baghdad, Irak

KARIR:

Ketua Umum Ketua Dewan


Anggota MPR Presiden RI ke 4
PBNU (1984- Penasehat PKB
(1987) (1999-2001)
1994) (1998)
KEBIJAKAN-KEBIJAKAN GUS DUR
• Membentuk cabinet persatuan Nasional
• Politik Luar Negri Yang Bebas Aktif
Sering melakukan perjalanan luar negeri dengan tujuan menjalin kerjasama dengan negara lain,
menarik investasi, menerima penghargaan, berobat, sekaligus menghadiri bebagai forum dunia
Gus Dur melakukan kunjungan ke Negara-Negara yang tergabung dalam ASEAN, Afrika,
Eropa, hingga benua amerika.
Kunjungan ini dianggap suatu pemborosan APBN, tetapi medapat respon positif dari dunia
untuk membuka peluang kerjasama
• Membantu Kesejahteraan Masyarakat Aceh untuk mendukung negosiasi perdamaian
diAceh dengan meminjam uang Bulog tanpa berhubungan dengan DPR. Namun Uang
dalam jumlah 4juta dollar hilang dari dana cadangan bulog dan disebut sebagai skandal
buloggate.
• Untuk Mereformasi tim ekonomi, gus dur memecat menteri industry dan perdagangan
Jusuf Kalla dan Mentri BUMN Laksamana Sukardi, karena merasa tidak mampu bekerja
dengan tim nya dan merasa tidak senang dengan pejabat-pejabat yang diangkat Laksamana
Sukardi.
• Melakukan negosiasi dengan gerakan GAM dengan menandatangani nota
kesepahaman dengan GAM hingga awal 2001 dan mengusulkan TAP MPRS No.
XXIX/MPR/1966 yang melarang marxisme-leninisme dicabut.
• Dipapua barat, gus dur memperbolehkan bendera bintang kejora dikibarkan
asalkan berada dibawah bendera Indonesia
• Mengeluarkan PP no. 6 tahun 2000, tentang pemulihan hak warga keturunan
tionghoa dalam hal keyakinan, tradisi dan budaya serta mengeluarkan keputusan
presiden no. 19/2001 yang meresmikan imlek sebagai hari libur fakultatif.
Cara pandang yang berbeda pada masyarakat
dunia yang beragam suku, agama, ras dan antar
golongan. Pada sikap totalitasnya dalam
memperjuangkan perdamaian umat manusia,
antarsuku, antarnegara dan bangsa serta
beragama maka ia mengeluarkan kebijakan PP
no.6 tahun 2000 tentang pemulihan hak warga
keturunan tionghoa dalam hal keyakinan, tradisi
dan budaya.
Pada tanggal 9 April 2001 mengeluarkan
keputusan presiden no 19/2001 yang meresmikan
imlek sebagai hari libur fakultatif (hanya berlaku
bagi mereka yang merayakan).
GAYA KEPEMIMPINAN
KH.ABDURRAHMAN WAHID
• Gaya kepemimpinan Presiden Abdurrahman Wahid adalah gaya kepemimpinan Responsif-
Akomodatif, yang berusaha untuk mengagregasikan semua kepentingan yang beraneka ragam
dan diharapkan mampu menggerakkan partisipasi aktif para pelaksana di lapangan, karena
merasa ikut terlibat dalam proses pengambilan keputusan dan kebijaksanaan.
• Bisa juga dikatakan gaya kepemimpinan Presiden Gus Dur dilihat dari kepribadiannya adalah
kepemimpinan yang kharismatis. Pemimpin ini biasanya lahir dari golongan Agamis yang
mendapatkan pendidikan agama yang tinggi dan juga mempunyai moralitas yang tinggi sehingga
mempunyai kemampuan untuk manarik simpatik masyarakat.
• Gus Dur juga memiliki tipe personaliti kepemimpinan yaitu Tipe Influence (mempengaruhi):
Ciri-ciri tipe ini yang mudah terlihat adalah terlihat supel. Tipe ini memiliki rasa humanisme dan
humor yang bagus.
TERIMAKASIH….

Anda mungkin juga menyukai