Anda di halaman 1dari 26

Penanganan Tumpahan Cairan

Infeksius dan Limbah B3

dr.S.Galuh Pawestri

Innside Hotel Yogyakarta


26 September 2019
Regulasi Pemerintah
• Permenkes No 11 Tahun 2017 tentang
Keselamatan Pasien
• Permenkes No27 Tahun 2017 tentang
Pedoman Pencegahan Dan Pengendalian
Infeksi di Fasyankes
• Permenkes No52 Tahun 2018 tentang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Di
Fasyankes
Standar Akreditasi Puskesmas
• Standar 8.1.2
EP 7,8,9,10,11 tentang perlindungan petugas di Lab
• Standar 8.1.5
• EP 5 tentang penyimpanan dan pelabelan Reagen
• Standar 8.1.8
EP 1,2,3 tentang Keselamatan di Lab
EP 4 Kebijakan Prosedur tentang penanganan B3
• Standar 8.5.2
EP 1,2,3,4 tentang Penanganan Limbah B3
• Standar 8.5.3
Tentang keamanan lingkungan fisik
Keselamatan Pasien
• Penyelenggaraan Keselamatan Pasien 
Sasaran Keselamatan Pasien ke 5
Mengurangi Risiko Infeksi  Spill Kit
11 Kewaspadaan Standar PPI
1. Kebersihan Tangan
2. Penggunaan APD
3. Dekontaminasi Peralatan
4. Pengendalian Lingkungan
5. Pengelolaan Limbah
6. Penatalaksanan Linen
7. Perlindungan Kesehatan Petugas
8. Penempatan Pasien
9. Etika Batuk dan Bersin
10. Praktik Menyuntik yang aman
11. Praktik Lumbal Pungsi yang aman
Standar K3 di Fasyankes
1. Pengenalan potensi bahaya dan pengendalian risiko K3
2. Penerapan Kewaspadaan Standar (PPI)
3. Penerapan prinsip ergonomi
4. Pemeriksaan kesehatan berkala
5. Pemberian imunisasi
6. Pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat di Fasyankes
7. Pengelolaan sarana dan prasarana Fasyankes dari aspek K3
8. Pengelolaan peralatan medis dari aspek K3
9. Kesiapsiagaan menghadapi kondisi darurat atau bencana termasuk
kebakaran
10. Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun dan limbah berbahaya
dan beracun  aspek K3 huruf d, e, f : tersedianya sistem
kedaruratan tumpahan/bocor bahan dan limbah B3, Tersedianya
sarana keselamatan bahan dan limbah B3 seperti Spill Kit,
memastikan ketersediaan APD utk B3
11. Pengelolaan limbah domestik
PENGELOLAAN TUMPAHAN CAIRAN
INFEKSIUS
• Cairan Infeksius:
- darah dan atau produk darah (serum,plasma,
komponen darah lainnya)
- cairan tubuh (semen, sekresi vagina, cairan tubuh
lainnya yang terkontaminasi darah)
- tidak termasuk cairan tubuh (kecuali terdapat darah),
tapi tetap dianggap infeksius : urine, feses, muntah
• Pengelolaan tumpahan cairan infeksius adalah proses
kegiatan untuk menangani, membersihkan dan
mengelola tumpahan cairan infeksius

(Permen LHK No.56/2015, PMK 27/2017, PMK 52/2018)


PENGELOLAAN TUMPAHAN B3
• Bahan Berbahaya dan Beracun yang
selanjutnya disingkat dengan B3 adalah bahan
yang karena sifat dan konsentrasinya dan atau
jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak
langsung dapat mencemarkan dan atau
merusak lingkungan hidup, dan atau dapat
membahayakan lingkungan hidup, kesehatan,
kelangsungan hidup manusia serta makhluk
hidup lainnya.
PENGELOLAAN TUMPAHAN
CAIRAN B 3

Adalah proses kegiatan penanganan


apabila terjadi tumpahan cairan
Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
SPILL KIT
Adalah seperangkat alat yang digunakan
untuk menangani jika terjadi tumpahan,
baik berupa cairan tubuh pasien seperti
darah, muntahan, dahak, bahan kimia
atau zat lainnya, agar tidak
membahayakan petugas dan lingkungan
sekitarnya.
Contoh Spill Kit
Isi Spill Kit
Infeksius
1. APD : - Topi
- Schort/ Apron
- Masker
- Kaca Mata Google
- Handscoon
- Sepatu Boot (tidak harus)
2. Larutan Chlorin 0,5%
3. Larutan Deterjen
4. Kertas Tissue absorbent / Under Pad / Kain bekas bahan
Cotton yang menyerap.
5. Plastik Warna Kuning
Plus Papan Peringatan Lantai Basah
Isi Spill Kit
B3
1. APD : - Topi
- Schort/ Apron
- Masker
- Kaca Mata Google
- Handscoon
- Sepatu Boot
2. Larutan tertentu berdasarkan bahan kimianya
3. Larutan Deterjen
4. Kertas Tissue absorbent / Under Pad / Kain bekas bahan
Cotton yang menyerap.
5. Plastik Warna Coklat atau sesuai jenis B3 nya
Plus Papan Peringatan Lantai Basah
Tumpahan Mercuri
• Seperti B3 Ditambah dengan
- Lampu Senter
- Pipet / spuit 10 cc tanpa jarum
- Botol
- Plastik klip
Warna Plastik Untuk masing2
Tumpahan

• Limbah Kimia : Warna Coklat


• Limbah Citotoxic : Warna Ungu
• Limbah Radioaktif : Warna Merah
• Limbah Infeksius : Warna Kuning

Bahan Limbah Tajam : Safety Box


Prosedur
1. Pasang Tanda Peringatan
2. Lakukan Prosedur Kebersihan Tangan
3. Buka kotak Spill Kit
4. Pakai APD : Topi,Schort,Masker, Google,Sepatu
Boot, Handscoon
5. Letakkan 2 plastik sampah dengan posisi
terbuka, letakkan dekat tumpahan cairan
Terdapat tumpahan Darah
Petugas menyiapkan plastik kuning untuk limbah medis
6. Jenis Tumpahan dan Pengelolaannya

Cairan Tubuh infeksius


a) Tumpahan cairan infeksius di serap menggunakan
kertas/kain penyerap hingga bersih
b) Kertas/kain penyerap dimasukkan kedalam plastik
kuning yang telah di siapkan
c) Pada bekas tumpahan, semprotkan/tuang chlorin
0,5% dan diamkan sampai 10 menit
d) 10 menit kemudian angkat larutan clorin dengan
menggunakan kertas/kain penyerap, masukkan ke
dalam plastik kuning
e) Lanjutkan dengan detergent , keringkan dan
masukkan dalam kantong plastik kuning .
Serbuk kimia

Berupa serbuk : tutup dengan kertas


penyerap / underpad yang telah dibasahi
dengan air . Masukkan dalam kantong plastik
coklat
Tumpahan Mercuri
o Lihat dengan lampu senter
o Ambil tumpahan mercuri dengan pipet atau spuit tanpa
jarum, masukkan dalam plastik khusus, labeli B3
o Taburkan bubuk belerang pada bekas tumpahan mercuri,
bersihkan dengan air, keringkan dengan kain/ underpad
o atau tutup dengan pasir / serbuk gergaji, bersihkan pasir/
serbuk,
masukkan dalam plastik khusus
di kasih label B3.
Tumpahan Reagen
• Lokalisir area tumpahan dengan menaburkan
NATRIUM BICARBONAT ( BIC NAT ) sekitar area
tumpahan.
• Kumpulkan bekas resapan ke dalam plastik hitam
/ coklat
• Bersihkan lantai dengan deterjen, keringkan
dengan kain / kertas resap /
• underpad, masukkan dalam
• plastik hitam / coklat
Tumpahan Bahan Kimia Lainnya
• Tuangkan air bersih pada tumpahan,
keringkan dengan kertas/ underpad,
masukkan ke dalam kantong coklat
• Tuangkan detergent, keringkan dengan kertas
/ underpad, masukkan kedalam kantong
coklat
• Berikan label B3 pada plastik yang berisi
tumpahan kimia.
Prosedur (lanjutan...)
7. Semua bahan tumpahan dan handscoon lapisan
paling luar,dimasukkan kedalam kantong plastik
pertama dari masing masing jenis tumpahan
8. Lepaskan APD masukkan kedalam kantong plastik
kedua (handscoon, Goggle, Masker, Apron, Topi)
9. Buang plastik sampah infeksius ke tempat
penampungan sampah infeksius dan kumpulkan
limbah tumpahan B3 dalam ruang penyimpanan
limbah B3
10. Rapikan semua peralatan yang telah digunakan dan
tempatkan kembali spillkit ke tempat semula
11. Lakukan prosedur Kebersihan Tangan
SETELAH SELESAI PEMBERSIHAN DENGAN

LAKUKAN PROSES
SPILL KIT,

PEMBERSIHAN REGULER

Anda mungkin juga menyukai