Anda di halaman 1dari 7

MEMAHAMI PRINSIP DAN PROSEDUR

PENELITIAN BIOLOGI MENGGUNAKAN


DESAIN OBSERVASI DALAM PENELITIAN
MONOVARIAT DAN RANCANGAN
ANALISIS DATANYA
Kelompok 4
Retno Wiyati (17308141037)
Salma Rosyadah (17308141040)
Septi Wulandari (17308141080)
Dianita Dewi Anjani (17308144039)
Sebagai seorang peneliti dalam merancang teknik analisis data diperlukan 3 pertimbangan
pokok, yaitu :
1. Banyaknya bebas penelitian yang akan dilibatkan, salah satunya penelitian monovariat
2. Penskalaan pengukuraan yang digunakan dalam pengumpulan data
3. Kondisi distribusi populasinya
Penelitian monovariat adalah penelitian yang tanpa variabel bebas. Penelitian monovariat
memiliki 3 rancangan analisis data.
Prinsip dan prosedur dalam penelitian biologi dengan menggunakan desain observasi dalam
penelitian monovariatnya untuk memperoleh informasi agar dapat mengolah data dengan
rancangan analisis data pada penelitian monovariat.
PENELITIAN DESKRIPTIF MONOVARIAT
Penelitian deskriptif tanpa variabel bebas, yakni penelitian terhadap suatu
variabel tanpa adanya variabel yang mempengaruhinya. Penelitian monovariat
tetap memiliki bobot yang tinggi sepanjang variabel yang diteliti memang
belum pernah diungkap data empirisnya.
Contoh:
 1) Perilaku kompetisi intraspesifik pejantan pada populasi singa.
 2) Perilaku kawin ular anakonda.
 3) Deskripsi ciri anatomi hewan komodo.
 4) Perilaku kucing betina dalam memelihara anak.

Monovariat memiliki karakteristik yang tidak dapat dihubungkan dengan variabel lain. Misalnya tinggi
badan.
RANCANGAN TEKNIK ANALISIS
STATISTIKA DESKRITIF PENELITIAN
MONOVARIAT
A. Rancangan Analisis Data Penelitian Monovariat untuk Memperoleh Deskritif
pada Tingkat Sampel.
Penelitian deskritif dengan data kuntitatif dapat dilakukan dengan metode sensus
dan metode sampling. Penelitian melalui metode sampling dilakukan dengan menarik
sampel yang terdiri atas sebagian anggota populasi. Sampel yang diperoleh dapat
dilakukan secara tidak (nonrandom sample) melalui teknik pengambilan sampel
secara acak (nonrandom sample technique).
 Data dapat dianalisis dengan menyajikan nilai-nilai pemusatan seperti nilai rata-rata sampel, modus
dan median sampel, beserta ukuran penyimpangannya berupa simpangan baku sampel,
ragam/variansi sampel, simpangan baku rata-rata sampel, koefisien variansi sampel dan kisaran/
rentang sampel.
B. Rancangan Analisis Data Penelitian Monovariat untuk Memperoleh Deskritif
Populasi Melalui Sensus .

Jika penelitian deskritif dengan data kuantitatif dilakukan secara sensus maka hasil analisis
hanya data beerlaku pada tingkat populasi, yakni berupa parameter populasi.
• Nilai parameter dapat berupa nilai-nilai pemusatan seperti nilai rata-rata sampel, modus
dan median sampel, beserta ukuran penyimpangannya berupa simpangan baku sampel,
ragam/variansi sampel, simpangan baku rata-rata sampel, koefisien variansi sampel dan
kisaran/ rentang sampel.
Jika populasi tersebar normal maka dapat dipastikan nilai rata-rata populasi akan berimpit
dengan modus dan mediannya. Demikian pula jika diperoleh nilai rata-rata populasi yang
sudah dipangkas/ dibebaskan dari data ekstrim tinggi dan rendah. Maka data rendah akan
terhimpit dengan rata-rata populasi sehingga dapat dilukis :
Populasi berdistribusi normal : Populasi berdistribusi juling kiri :

Populasi berdistribusi juling kanan :


C. Rancangan Analisis Data Penelitian Monovariat untuk Memperoleh Deskripsi Tingkat
Populasi Berdasarkan Sampel Acak.

Jika penelitian deskritif dengan data kuantitatif yang diperoleh melalui teknik pengambilan sampel
secara acak maka hasil analisis hanya data akan berlaku pada tingkat populaso , yakni berupa nilai
parameter populasi. Nilai parameter populasi yang dapat diestimasi menggunakan data statistic
sampel yaitu nilai pemusatan berupa nilai rata-rata pada tingkat populasi diestimasi menggunakan
nilai rata-rata pada tingkat sammpeldan simpangan baku pada tingkat populasi diestimasi
berdasarkan nilai simpangan baku pada tingkat sampel.
Besarnya nilai rata-rata populasi, maupun median populasi dapat diestimasi. Untuk mengestimasi nilai
rata-rata populasi menggunakan nilai sampel dengan rumus :
Rumusss
distribusi populasi dapat diuji dengan menggunakan data sampel yang ditarik secara acak
melalui uji normalitas distribusi. Uji normalitas distribusi dapat dilakukan dengan menggunakan uji
liliefors jika sampel kecil ata uji X2 jika sampel besar.

Anda mungkin juga menyukai