Tahun 2019
1
Pengertian
Pasal 1 angka 23 UU No. 42 Tahun 2009
Penyerahan BKP berupa aktiva yang menurut tujuan semula tidak untuk
diperjualbelikan oleh PKP (Ps.16 D)
kecuali atas penyerahan aktiva yang PM-nya tidak dapat dikreditkan
sbgmn dimaksud Ps. 9 ayat (8) huruf b dan c
Saat Pembuatan
Saat Terutang Pajak Saat Penyerahan
Faktur Pajak
“Saat penyerahan yang merupakan dasar penentuan saat terutang PPN dan saat
pembuatan Faktur Pajak disinkronisasikan dengan praktik yang lazim terjadi dalam
kegiatan usaha yang tercermin dalam praktik pencatatan atau pembukuan berdasarkan
prinsip akuntansi yang berlaku umum serta diterapkan secara konsisten oleh PKP”
“Penyerahan dianggap telah terjadi, apabila resiko dan manfaat kepemilikan barang
telah berpindah kepada pembeli dan jumlah pendapatan dari transaksi tersebut dapat
diukur dengan handal”
9
Pasal 17
c. diserahkan kepada juru kirim atau pengusaha jasa Penjualan dengan syarat fob
angkutan; atau shipping point
10
Pasal 17
1 PT Aman menyerahkan Barang Kena Pajak secara langsung kepada Tuan Igna
pada tanggal 15 Mei 2011.
11
Pasal 17
12 Agustus
Penjual menerbitkan
Faktur Penjualan
13-16 Agustus
Barang keluar dari
gudang Penjual
Faktur Pajak
Barang diterima
Diterbitkan
Pembeli
12
Pasal 17
saat penyerahan hak untuk menggunakan atau menguasai Barang Kena Pajak
berwujud tersebut, secara hukum atau secara nyata, kepada pihak pembeli
13
Pasal 17
2 Bila sebelum surat atau akte tersebut dibuat atau ditandatangani, rumah telah diserahkan
atau berada dalam penguasaan pembeli atau penerimanya, maka Faktur Pajak harus
diterbitkan pada saat barang tersebut secara nyata diserahkan atau berada dalam
penguasaan pembeli atau penerima barang.
14
Pasal 17
Pemberian cuma-cuma,
pemakaian sendiri, dan
penyerahan antarcabang
15
Pasal 17
16
Pasal 17
Pengambilalihan usaha
Tidak memenuhi
Pasal 1A (2) UU PPN
17
Pasal 17
18
Pasal 17
1 PT Semangat menyewakan satu unit ruko kepada PT Diatetupa dengan masa kontrak
selama 12 tahun. Dalam kontrak disepakati antara lain:
• PT Diatetupa mulai menggunakan ruko tanggal 1 September 2011;
• Nilai kontrak sewa selama 12 tahun adalah Rp 120.000.000,00
• Pembayaran sewa adalah tahunan dan disepakati dibayar setiap tanggal 29 September
dengan pembayaran sebesar Rp 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) per tahun.
Pada tanggal 29 September 2011 PT Diatetupa melakukan pembayaran sewa untuk
tahun pertama.
19
Pasal 17
Saat Pemanfaatan BKP Tidak Berwujud/ JKP dari luar Daerah Pabean
Saat harga perolehan Barang Kena Pajak Tidak Berwujud
dan/atau Jasa Kena Pajak tersebut dinyatakan sebagai utang
oleh pihak yang memanfaatkannya
Mana yang Saat harga jual Barang Kena Pajak Tidak Berwujud dan/atau
terjadi lebih penggantian Jasa Kena Pajak tersebut ditagih oleh pihak yang
dahulu menyerahkannya
Saat harga perolehan Barang Kena Pajak Tidak Berwujud
dan/atau Jasa Kena Pajak tersebut dibayar baik sebagian atau
seluruhnya oleh pihak yang memanfaatkannya
Tidak Diketahui
20
Pasal 17
21
Keterangan yang Harus Dimuat
Pasal 13 ayat (5) UU No 42 th 2009
• Dalam Faktur Pajak harus dicantumkan keterangan tentang
penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena
Pajak yang paling sedikit memuat:
a. nama, alamat, dan Nomor Pokok Wajib Pajak yang menyerahkan
Barang Kena Pajak atau Jasa Kena Pajak;
b. nama, alamat, dan Nomor Pokok Wajib Pajak pembeli Barang Kena
Pajak atau penerima Jasa Kena Pajak;
c. jenis barang atau jasa, jumlah Harga Jual atau Penggantian, dan
potongan harga;
d. Pajak Pertambahan Nilai yang dipungut;
e. Pajak Penjualan atas Barang Mewah yang dipungut;
f. kode, nomor seri, dan tanggal pembuatan Faktur Pajak; dan
g. nama dan tanda tangan yang berhak menandatangani Faktur Pajak.
Landasan Hukum PER-17/PJ/2014
UU
PPN
PMK
PER
DJP
Catatan: Peraturan Direktur Jenderal Pajak mempunyai kewenangan untuk mengatur tata cara pengisian keterangan pada Faktur Pajak
Penyempurnaan Pengaturan FP
Pasal 13 (5) UU PPN
Menggambarkan
c Jenis BKP/JKP BKP/ JKP
keadaan sebenarnya
Dalam hal diketahui jumlah unit atau satuan
tertentu lainnya, maka harus dicantumkan Keterangan
FP Lengkap
Nomor Seri Meminta Tata cara ditentukan
f
FP ke DJP oleh DJP
Catatan: Selain 5 Butir Pengaturan di atas, masih terdapat butir lain, untuk lebih lengkapnya dapat Saudara lihat selengkapnya di PER-24/PJ/2012
Perubahan Nomor Seri Faktur Pajak
. - .
Kode transaksi & status Kode cabang Kode tahun Nomor Seri
Jumlah Digit:
Penomoran FP
8 digit
Sesuai dengan
Ditentukan oleh PKP
Per-13/65
sendiri
. - .
Kode transaksi & status Nomor Seri
Jumlah Digit:
Penomoran FP 13 digit
Sesuai dengan Ditentukan oleh sistem DJP, termasuk kode tahun
Per-17 akan dicreate oleh sistem DJP dan kode cabang
dihapus.
POIN PERUBAHAN 1
Catatan: 26
POIN PERUBAHAN 2
Catatan: Pengaturan butir ke 4, PKP harus menyampaikan surat pemberitahuan penandatangan FP + copy kartu identiitas 27
POIN PERUBAHAN 3
28
POIN PERUBAHAN 4
Catatan: Selain 10 Butir Perubahan, masih terdapat butir lain, untuk lebih lengkapnya dapat Saudara lihat selengkapnya di PER-24/PJ/2012 29
Kendali Nomor Seri Faktur Pajak
Nomor seri Faktur Pajak hanya dapat diberikan kepada PKP yang:
a. Telah dilakukan registrasi ulang PKP sesuai dengan Per-05 dan perubahannya atau
telah dilakukan verifikasi dalam rangka pengukuhan PKP.
b. Telah melakukan update alamat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya, apabila
terjadi perubahan alamat .
c. Telah mengajukan surat permohonan kode aktivasi dan password.
d. Telah menerima surat pemberitahuan kode aktivasi dari KPP .
e. Telah menerima pemberitahuan password melalui e-mail.
f. Telah mengajukan surat permintaan nomor seri faktur pajak.
g. Telah memasukkan kode aktivasi dan password dengan benar pada saat
mengajukan permintaan nomor seri faktur pajak.
h. Telah menyampaikan SPT masa PPN untuk 3 (tiga) masa pajak terakhir
berturut-turut yang telah jatuh tempo pada tanggal surat permohonan nomor seri
faktur pajak disampaikan ke KPP.
Kegiatan Permohonan Kode Aktivasi dan
Password Petugas
TPT di
1 KPP
Surat 2
Surat pemberitahuan
permohonan kode aktivasi
kode aktivasi dikirim via pos Petugas
3 Seksi
Pelayanan
3 di KPP
Password di email
5
Pemberitahuan
PKP kempos di email
Direkam di
4 aplikasi di KPP
Surat
pemberitahuan Data base Registrasi
kode aktivasi Ulang PKP dan
kempos verifikasi Pengukuhan
PKP
Penerima surat
masuk KPP
Catatan: Tata Cara Permohonan Kode Aktivasi dan Password secara lebih lengkap, dapat Saudara lihat pada SE- 52/PJ/2012
KODE DAN NOMOR SERI
FAKTUR PAJAK
KODE FAKTUR PAJAK
Kode Transaksi :
01- kepada Selain Pemungut PPN
02- kepada Pemungut Bendaharawan
03- kepada Pemungut PPN lainnya
04- yg mnggnkn DPP Nilai Lain kpd Selain Pemungut PPN
05- tidak digunakan
06- penyerahan Lainnya kpd Selain Pemungut PPN
07- yang PPN-nya TDP kpd Selain Pemungut PPN
08- yg dibbskan dr pengenaan PPN kpd Selain Pemungut
PPN
09- pnyrhn Aktiva pasal 16 D kpd Selain Pemungut PPN
Kode Status :
0 – Normal
1 - Penggantian
No urut Toko Retail
1. Untuk penyerahan Barang Kena Pajak kepada orang pribadi pemegang
paspor luar negeri wajib menerbitkan Faktur Pajak Khusus, lembar kesatu,
untuk Orang Pribadi; lembar kedua, untuk Unit Pelaksana Restitusi PPN
Bandar Udara melalui Orang Pribadi; lembar ketiga, untuk arsip PKP Toko
Retail melalui Toko Retail.
2. Kolom Kode dan Nomor seri pada FP Khusus diisi dengan kode dan nomor
seri FP yang dihasilkan (generate) oleh sistem dari DJP, dengan kode
transaksi adalah '06' atau dalam hal website/aplikasi offline, maka Toko
Retail menerbitkan FP Khusus dengan kode transaksi dan kode statusnya
'062' sedangkan nomornya diisi manual mulai dari nomor 90000001
Faktur Dibuat
Pajak Bukan
> 3 Bulan Faktur Pajak
sejak saat Faktur Pajak
seharusnya dibuat
46
Pasal 19
Saat penyerahan
= saat pembuatan FP
FP terlambat diterbitkan
- Sanksi 2% x DPP
- PM dapat dikreditkan oleh Pembeli FP terlambat diterbitkan
- Sanksi 2% x DPP
- PM tidak dapat
dikreditkan oleh Pembeli
47
Pasal 20
Tanpa keterangan :
identitas pembeli ; dan
nama dan tanda tangan
penjual
Membuat Tidak diterbitkan
Faktur Pajak tidak lengkap Surat Tagihan Pajak
48
Pasal 20
Dapat
Penyerahan Faktur Pajak tidak
eceran lengkap
Tanpa keterangan :
identitas pembeli
Pabrikan/D nama dan tanda tangan
istributor penjual
Penyerahan Harus
tidak eceran Faktur Pajak lengkap
49
KETERANGAN DLM FAKTUR PAJAK
BAGI PKP PE
FP PKP PE dapat berupa bon kontan, faktur penjualan, segi kas register,
karcis, kuitansi, atau tanda bukti penyerahan/pembayaran yg sejenis.
Kode dan Nomor Seri Faktur Pajak adalah kode dan nomor urut yang
dibuat sendiri oleh PKP PE.
FP dianggap dibuat dua rangkap atau lebih dlm hal FP dibuat dlm satu
lembar yg terdiri atas dua atau lebih bagian yg disediakan utk disobek