belakang
Irigasi hidung menggunakan larutan salin dapat mengurangi
gejala hidung pada inflamasi kronis.
sampel 64 perokok
2 kelompok:-
kelompok perlakuan (dengan irigasi hidung)
kontrol (tanpa irigasi hidung)
metode
setelah 14 hari.
hasil simpulan
• Rerata delta derajat Irigasi hidung berpengaruh
sumbatan hidung pada terhadap derajat sumbatan
kelompok perlakuan (-1.69)
dan kelompok kontrol (0.25). hidung pada perokok
• Uji Mann-whitney
menunjukkan perbedaan
yang bermakna pada delta
derajat sumbatan hidung
kelompok perlakuan dan
kontrol (p=0.021).
• 2010 - 34,2% diatas usia 15 tahun
• 2013 - 36,3% diatas 10 tahun
Risiko kematian
25.4%
10 orang dewasa
meninggal
pendahuluan
Hidung tersumbat
pendahuluan
Flow (PNIF)
tindakan membilas kavum nasi dengan
cairan
hasil
Derajat Sumbatan Hidung Kelompok Perlakuan
p
N Mean ± SD Min-Maks
Pretest 32 3.94 ± 3.08 1-12 0,009*
Posttest 32 2.25 ± 2.18 0-8
95% CI
Variabel B Wald Sig Exp (B)
Min Maks
Lama Merokok -0.811 2.330 0.129 0.444 0.156 1.267
Rinitis Alergi -0.769 1.547 0.214 0.463 0.138 1.557
• Hasil penelitian pada kelompok kontrol menunjukkan
bahwa terdapat perubahan skor derajat sumbatan hidung
pretest dan posttest dengan rentang (-5) – 5 dan rerata
perubahan derajat sumbatan hidung adalah 0.25.
• Uji statistik menyatakan bahwa perbedaan ini tidak
bermakna (p=0.523).
pembahasan
• Peningkatan skor derajat sumbatan dapat terjadi karena
substansi dalam rokok seperti akrolein atau karbon monoksida
telah terbukti bersifat toksik kepada epitel traktus respiratorius.
pembahasan
• Hasil penelitian pada kelompok perlakuan menunjukkan
adanya penurunan skor derajat sumbatan hidung setelah
dilakukan irigasi hidung dengan rentang (-10) – 3 dan
rerata penurunan sebanyak -1.69.
pembahasan
• Hasil penelitian pada delta derajat sumbatan hidung
kelompok perlakuan dan kontrol menunjukkan adanya
perubahan rerata derajat sumbatan hidung.
S.J Rabone et all menunjukkan bahwa irigasi hidung menurunkan gejala pada masalah
hidung seperti hidung tersumbat dan hidung gatal secara signifikan
(p<0.0001).
SIMPULAN