F42

Gangguan
Obsesif kompulsif
 Definisi
Aktivitas mental seperti pikiran, perasaan , idea ,
impuls yang berulang dan instrusif

Komplusif adalah pola perilaku tertentu yang

berulang dan disadari seperti menghitung
memeriksa, dan menghindar

Pasien dengan gangguan ini menyadari bahwa

pengalaman obsesif dan komplusif tidak beralasan
sehingga bersifat egodistonik
Gambaran klinis
Adanya idea atau impuls terus menerus menekan
dalam kesedaran individu

Perasaan cemas/ takut akan ide atau impuls aneh

Obsesi dan kompulsi merupakan sesuatu yang

abstrak dan irisional

Individu yang menderita obesif kompulsif

merasakan rasa ingin berlawan
Pola gejala utama
Kontaminasi Perilaku mencuci dan membersihkan atau menghindari
obyek dicurai kontaminasi

Pikiran intrusif Pikiran berulang tentang sexual atau tindak agresif

Sikap ragu-ragu yang patologik Ragu-ragu diertai sering memeriksa.

Simetri Ketepatan sehingga menjadi lamban

Pendoman diagnosis Menurut PPDGJ-III

Pikiran
obsesif
Pada keaadan ini berupa gagasan , bayangan pikiran atau
impuls yang sifatnya menganggu

Hampi selalu menyebabkan distress ( penderitaan )

Pendoman diagnosis Menurut PPDGJ-III

Tindakan
kompulsif
Berkaitan dengan kebersihan , memeriksa berulang atau
kerapian . Hal ini disertai dengan takut terhadap ancaman
bahaya pada dirinya atau bersumber dari dirinya dan tindakan

ritual tersebut merupakan ikhtiar simbolik dan tidak efektif untuk

menghindari bahaya tersebut.

Tindakan ritual kompulsif tersebut menyita banyak waktu

sampai beberapa jam dalam sehari dan kadang tidak kemapuan

mengambil keputusan dan kelambanan.
Pendoman diagnosis Menurut PPDGJ-III

Campuran pikiran obsesif

Tindakan kompulsif
Kedua-duanya menonjol

Apabila salah satu lebih dominanan sebiknya dinyatakan dalam

diagnosis masing0 masing

Tata Laksana
Terapi Medikamentosa

Clomipramine 3x 25 mg , efek samping : mengantuk

SSRI

Fluoxetin 2 x 20 mg
Setralin 2x 50 mg
Fluvoxamin 2 x 50 mg
Tata Laksana
Terapi Non Medikamentosa

Terapi psikoterapi :

Terapi suportif

Terapi kognitif perilaku

Psikoterapi dinamik
Terapi perilaku