Anda di halaman 1dari 21

KOMUNIKASI

KEPERAWATAN
Oleh :
Ns. Lucia Berdina, SKep.
KONSEP DASAR
KOMUNIKASI
Komunikasi
Definisi
Komunikasi merupakan :
• Suatu proses tukar menukar perasaan, keinginan,
kebutuhan dan pendapat. (McCubbin dan Dahl,
1985).
• “Communication is the process by which message
are transferred from a source to receiver. The
source transfer the ideas with an intent to modify
ehavior of communication is to effects on the of
the receiver.” (Rogers).
• Proses penyampaian gagasan, harapan, dan
pesan yg disampaikan melalui lambang ttu,
mengandung arti dilakukan oleh penyampai pesan
ditujukan kepada penerima pesan. (Edward
Depari, dari AW Widjaja 2000).
KOMPONEN DALAM
KOMUNIKASI
KOMUNIKATOR
Penyampai informasi/sumber informasi.
KOMUNIKAN
Penerima informasi/memberi respon terhadap stimulus yang
disampaikan oleh komunikator.
PESAN
Gagasan/pendapat, fakta, informasi/stimulus yang
disampaikan.
MEDIA KOMUNIKASI
Saluran yang dipakai untuk menyampaikan pesan.
“ENCODING”
Perumusan pesan oleh komunikator sebelum disampaikan
kepada komunikan.
“DECODING”
Penafsiran pesan oleh komunikan pada saat menerima pesan.
Komunikator yg baik harus :

1. Penampilan
2. Penguasaan Masalah
3. Penguasaan Bahasa
Pesan :
• Pesan harus direncanakan dengan baik
sesuai dgn kebutuhan.
• Penyampaian pesan dgn menggunakan
bahasa yg baik dan mudah dimengerti
oleh kedua belah pihak.
• Pesan harus menarik minat dan
kebutuhan pribadi penerima serta
menimbulkan kepuasan.
Media Komunikasi :

 Media umum
 Media massa
 Media khusus
Komunikan harus memiliki :
 Keterampilan menangkap dan
meneruskan pesan.
 Pengetahuan yg cukup tentang materi
yg dikomunikasikan.
 Sikap yg jujur dan siap untuk
menerima dan memberi pesan.
Feedback yg baik harus memenuhi
syarat sbb :
 Jujur.
 Bersifat khusus dan jelas.
 Merupakan bagian dari solusi
 Jangan bersifat penilaian.
 Merupakan hasil oriented bukan personal
oriented.
Bentuk – bentuk feedback :
 External feedback (langsung dr
komunikan).
 Internal feedback (dr komunikator sndiri).
mis.komunikasi tertulis.
 Direct feedback / Immediate feedback
(lngsng dr komunikan dgn mis.
mengangguk).
 Indirect feedback / Delaiged feedback (tdk
lngsng, butuh wkt. Mis.surat lamaran
pekerjaan).
Lanjutan ………….
 Inferential feedback (disimpulkan sndri
oleh komunikator).
 Zero feedback.
 Neuteral feedback (tdk sesuai).
 Positive feedback.
 Negative feedback.
Effect :
Hasil akhir dari suatu komunikasi berupa
sikap dan tingkah laku ssorg sesuai / tdk
dgn yg kita inginkan.

Wilbur Schraam; efek yg baik berupa :


Attention (perhatian).
Interest (kepentingan).
Desire (keinginan).
Decision (keputusan).
Action (tindakan).
KOMUNIKATOR KOMUNIKAN

EFEK
MEDIA
PESAN

FEED BACK

TUJUAN

ENCODING DECODING
Macam – macam
Komunikasi
1. Komunikasi Tertulis
2. Komunikasi Verbal
3. Komunikasi Non Verbal
MODEL KOMUNIKASI
DALAM KEPERAWATAN
1. Model Shanon – Weaper.
2. Model Laswell.
3. Model SMCR (Model Berlo).
4. Model Leary.
5. Model Keyakinan Kesehatan.
6. Model Interaksi King.
7. Model Komunikasi Kesehatan.
8. Model Schraumn.
TUJUAN KOMUNIKASI
1. Supaya pesan yg kita sampaikan dapat
dimengerti oleh orang lain.
2. Memahami orang lain.
3. Supaya gagasan dapat diterima orang
lain.
4. Menggerakkan orang lain untuk
melakukan sesuatu.
• Mengharapkan pengertian, dukungan,
gagasan dan tindakan komunikator dapat
diterima oleh orang lain.
Tujuan Komunikasi dalam
Keperawatan

1. Social change / social participation.


2. Attitude change.
3. Opinion change.
4. Behavior change.

“Agar pelayanan keperawatan yang


diberikan dapat berjalan efektif. ”
KOMUNIKASI DALAM
PELAYANAN KEPERAWATAN
 Perkembangan
 Persepsi
 Nilai
 Latar belakang sosial
budaya
 Emosi
 Pengetahuan
 Peran dan hubungan
 Lingkungan
 Jarak
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai