Anda di halaman 1dari 11

2.

1 Pengertian
Ada beberapa pengertian dari bercak Mongol, diantaranya yaitu :
Ø Bercak Mongol adalah bercak berwarna biru yang biasanya terlihat
di bagian atau daerah sacral, walaupun kadang terlihat di bagian tubuh
yang lain. Bercak mongol biasanya terjadi pada anak-anak yang
dilahirkan oleh orang tua Asia dan Afrika, kadang-kadang terjadi pada
anak-anak dengan orangtua mediterania. (Mayes Midwifery Textbook).
Ø Bercak mongol adalah bercak berwarna biru yang terlihat di
daerah lumbo sacral pada bayi yang memiliki pigmentasi kulit (kulit
berwarna), warnanya seperti memar. Bercak mongol adalah lesi-lesi
muskular berwarna abu-abu atau biru dengan batas tepi bervariasi,
paling sering pada daerah prasakral, tapi dapat juga ditemukan di
daerah posterior paha, tungkai, punggung, dan bahu
 Ø Bintik Mongolia, daerah pigmentasi biru-kehitaman,
dapat terlihat pada semua permukaan tubuh, termasuk
pada ekstremitas. Bercak ini lebih sering terlihat di
punggung dan bokong. Daerah pigmentasi ini terlihat
pada bayi-bayi yang berasal dari Mediterania, Amerika
Latin, Asia, Afrika, atau beberapa wilayah lain di dunia.
Bercak-bercak ini lebih sering terlihat pada individu
berkulit lebih gelap tanpa memperhatikan kebangsaannya.
Bercak ini secara bertahap akan lenyap dengan sendirinya
dalam hitungan bulan atau tahun (Dasar-dasar
Keperawatan Maternitas Edisi 6, Persis Mary Hilton, EGC)
 Ø Bercak mongol adalah bercak datar normal berwarna
hijau kebiruan atau abu kebiruan yang ditemukan pada
90% bayi Amerika, Asia, Hispanik dan Afrika Amerika dan
10%nya terjadi pada bayi Kaukasia, khususnya keturunan
Mediterania. Paling sering pada daerah punggung,
bokong, tapi dapat pula ditemukan pada bagian tubuh
lain. Memiliki bermacam ukuran dan bentuk, tidak
memiliki hubungan dengan penyakit tertentu. Kebanyakan
akan memudar pada usia 2 atau 3 tahun, walaupun
bekasnya akan bertahan sampai dewasa
 Ø Bercak mongol merupakan sekumpulan padat
melanosit, sel kulit yang mengandung melanin, pigmen
normal kulit. Saat melanosit muncul ke permukaan kulit,
akan terlihat coklat tua. Semakin jauh dari permukaan
kulit, melanosit akan terlihat semakin biru. Selain itu,
bercak mongol tidak berhubungan dengan memar atau
kondisi medis lainnya. Bercak mongol tidak menjurus pada
kanker ataupun masalah lain.
 Kelainan ini berupa bercak dengan kebiruan, kehitaman,
atau kecoklatan yang lebar, Difus, terhadap di daerah
bokong atau lumbosakral yang dapat menghilang setelah
beberapa bulan atau sekitar satu tahun.

 Menurut Saitoh (1989) bayi premature dan


menyimpulkan bahwa menimbulnya Bercak Mongol rata-
rata pada umur-umur kehamilan 38 minggu. Mula-mula
terbatas di fosa koksigea lalu menjalar ke regro lumbo
sacral. Lesi ini biasanya berisi sel melanosit yang terletak
di lapisan dermis sebelah dalam atau di sekitar Folikel
rambut. Kadang-kadang terbesar simetris, dapat juga
unilateral. Tempat predileksi yang lain adalah di daerah
orbita dan daerah zigo matikus (nevus ota), yaitu yang
mengenai daerah seclera atau fundus mata, atau di daerah
delto-trapezius (nevus ito).
 Etiologi
 Bercak mongol merupakan bawaan sejak lahir, warna khas dari
bercak mongol ditimbulkan oleh adanya melanosit yang
mengandung melanin pada dermis yang terhambat selama
proses migrasi dari krista neuralis ke epidermis. Kemunculan
tanda lahir disebabkan juga oleh adanya hal-hal tertentu yang
terjadi dalam proses jalan lahir,misalnya trauma lahir atau terjadi
pembuluh darah yang melebar. Soal bahaya atau tidak harus
dilihat dulu dari perkembangan tanda lahir ini. Misalnya ada
tanda kemerahan bila karena jalan lahir, biasanya sehari juga
akan hilang tapi kalau setelah seminggu masih tetap ada maka
harus dipantau lagi perkembangannya tapi tanda lahir ini tidak
membahayakan.
 Hampir 90% bayi dengan kulit berwarna atau kulit Asia (timur)
lahir dengan bercak ini, namun pada bayi kaum Asia hanya 5%.
Lesi ini biasanya berisi sel melanosit yang terletak di lapisan
dermis sebelah dalam atau di sekitar folikel rambut yang
terkadang tersebar simetris, tetapi dapat juga unilateral. Bercak
ini hanya merupakan lesi jinak dan tidak berhubungan dengan
kelainan-kelainan sistemik.
 Tanda dan Gejala
 Tanda lahir ini biasanya berwarna cokelat tua, abu-abu batu, atau biru
kehitaman. Terkadang bintik mongol ini terlihat seperti memar. Biasanya
timul pada bagian punggung bawah dan bokong tetapi sering juga
ditemukan pada kaki, punggung, pinggang, dan pundak. Bercak mongol
juga memiliki ukuran yang bervariasi, dari sebesar penitinsampai
berdiameter enam inchi. Seorang anak bisa memiliki satu atau beberapa
bercak mongol. Biasanya bercak mongol ini terlihat sebagai
 a. Luka seperti pewarnaan
 b. Daerah pigmentasi dengan tekstur kulit yang normal
 c. Area datar dengan bentuk yang tidak teratur
 d. Bercak yang biasanya akan hilang dalam hitungan bulan atau tahun
 e. Tidak ada komplikasi yang ditimbulkan

 Tanda bercak mongol yaitu :
 a. bercak kebiru-biruan,kehitaman atau kecoklatan yang lebar,
 b. biasanya timbul didaerah bokong.tempat timbul lainnya yaitu pada
daerah pipi dan mata.
 c. bercak ini timbul pada kehamilan 38 minggu.
 d. bercak ini akan menghilang setelah beberapa bulan atau sekitar
satu tahun.

 Kelainan ini dijumpai sejak lahir berupa bercak kebiru-
biruan atau coklat keabu-abuan pada daerah lombosakral
bagian sentral mooraka mendapatkan bahwa
ukuran bercak mongol mencapai pada usia 2
tahun,sedangkan intensitas warna maksimal pada umur 1
tahun.noda yang tampak nyeri ini , juga serung terdapat
pada bayi keturunan mediterania,tapi jarang terjadi pada
bayi berambut pirang dan bermata biru.meski sering kali
tampak pada saat lahir dan hilang dalam tahun pertama ,
tapi kadang-kadang tak muncul sampai beberapa waktu
setelah lahir atau bertahan hingga dewasa.
 Ukuran lesi bervariasi dari beberapa millimeter sampai
sentimeter.lesi dapat soliter maupun multiple. Pada
kebanyakan kasus dapat mengalami regresi spontan
namun ada juga yang persisten. Dapat soliter maupun
multiple dan sering kali melibatkan daerah yang luas.lebih
dari 80% dari bayi Indian timur memiliki lesi ini,sementara
insiden pada bayi kulit putih kurang dari 10%.corak aneh
dari macula ini disebabkan oleh lokasidermal melanin
berisi melanosit yang diperkirakan terperangkap saat
migrasinya dari celah neural ke epidermis.
 Banyak bentuk berbeda dari lesi yang dapat diuraikan,antara lain yaitu:
 1.lesi primer
 · macula
 hal ini merupakan perubahan warna kulit.mereka bervariasi dalam ukuran , bentuk
dan tampak sebagai pewarnaan pada kulit.
 Macula dibentuk dari:
 1. deposit pigmen dalam kuliit,misalnya frekles.
 2. keluarnya darah kedalam kulit,misalnya petekie.
 3. diltasi permanent dari pembuluh darah kapiler,misalnya nevi.
 4. dilatasi sementara dari pembuluh darah kapiler,misalnya eritma.

 · Papula
 Terdapat evalasi yang dapat diraba dari kulit yang bervariasi diameternya dari
sekitar 1 sampai 5 mm.permukaan dapat tajam ,bulat atau datar . mereka terletak
superfisisal dan dibentuk dari proliferassi sel atau eksuidasi cairan kedalam kulit

 · Nodul
 Ini serupa dengan papula tetapi terletak lebih dalam.mereka bervariasi dalam
ukuran dan biasanya lebih besar dibandingkan dengan papula. Contoh nodul
subkutan adalah nodul rematisme akut.
 · Vesikel
 Vesikel merupakan lepuh kecil yang di bentuk dengan akumulasi cairan dalm
epidermis;mereka biasanya diisi dengan cairan serosa dan ditemukan pada anak-
anak yang menderita eksema.
 · Bula atau pustula
 Bula merupakan vesikel besar yang mengandung serum ,pus, atau darah.
 Mereka ditemukan misalnya pada pemfigus neonaturum.
 · Gelegata
 Gelegata merupakan elevasi sementar kulit yang disebbakan oleh edema dermis
dan dilatasi kapiler sekitar nya.biasanya berkaitan dengan respin alergi terhadap
bahan asing.

 2.lesi sekunder
 · Skuama
 Skuama merupakan lapisan tanduk dari epidermis mati yang menumpuk pada
kulit yang dapat berkembanag sebagai akibat perubahan infalasi.keadaan ini
ditemukan pada psoariaris.

 · Krusta
 Ini terbentuk dari serum,darah atau nanah yang mongering dalam kulit.masing-
masing dikenal dengan warna:
 a.merah kehitaman (krusta darah)
 b.kuning kehijauan (krusta nanah)
 c.berwarna madu (krusta serum)
 · Fisura
 Ini merupakan retakan kecil yang meluas melalui epidermis dan memaparkan
dermis.meraka dapat terjadi pada kulit kering dan pada infalamasi kronik.
 · Ulkus
 Ulkus merupakan lesi yang terbentuk oleh kerusakan local dari seluruh epidermis
dan sebagian dari seluruh korium dibawahnya.
 Kikuchi (1982) membagikan becak mongol menjadi 3 tipe:
 a. tipe biasa(common type) yang mengalami regresi normal
 b. tipe ekstensi(ekstensi type) yang mengalami regresi sangat lambat
 c. tipe persisten.
 Patofisiologi
 Bercak Mongolian sering ditemukan pada daerah
punggung dan pantat/pangkal paha bagian atas
bayi-bayi kulit hitam (80-90%),bayi asia /oriental
(75%) dan bayi kulit putih (10%).meskipun namanya
bercak Mongolian ,namun tidak ada korealsi secara
antropologis.bercak ini sebagian besar cenderung
menghilang dan tertutup oleh pigmentasi normal
dalam usia 1 tahun pertama,sebagian dalam usia 3-5
tahun. Pigmen melanin yang terdapat pada bercak ini
terletak didalam melanosit yang berbentuk
fusifrm,dopa positif dan dijumpai pada dermis bagian
tengah middermi). Bercak mongol ini kebannyakan
timbul beragam pada daerah presakral,tetapi dapat
ditemukan pada paha bagian
posterior,tungkai,punggung,dan bahu
 5 Penatalaksanaan
 Bercak mongol biasanya menghilang dalam beberapa tahun
pertama, atau pada 1-4 tahun pertama sehingga tidak
memerlukan perlindungan khusus. Namun, bercak mongol
multiple yang tersebar luas, terutama pada tempat-tempat biasa,
cenderung tidak akan hilang, tapi dapat menetap sampai
dewasa. Sumber lain menyatakan bahwa bercak mongol ini mulai
pudar pada usia dua tahun pertama dan menghilang antara usia
7-13 tahun. Kadang-kadang juga menghilang setelah dewasa.
Sebagian kecil, sekitar 5% anak yang lahir dengan bercak mongol
masih memiliki bercak mongol hingga mereka dewasa. Bercak
mongol ini biasanya tidak berbahaya dan tidak memerlukan
perawatan ataupun pencegahan khusus. Nervus Ota (Daerah
zigomaticus) dan Nervus Ito (daerah sclera atau fundus mata
atau daerah delto trapezius) biasanya menetap, tidak perlu
diberikan pengobatan. Namun, bila penderita telah dewasa,
pengobatan dapat dilakukan dengan alasan estetik. Akhir-akhir
ini dianjurkan pengobatan dengan menggunakan sinar laser.
Penatalaksanaan yang dapat dilakukan oleh bidan dalam hal ini
adalah dengan memberikan konseling pada orang tua bayi. Bidan
menjelaskan mengenai apa yang dimaksud dengan bintik
mongol, menjelaskan bahwa bintik mongol ini akan menghilang
dalam hitungan bulan atau tahun dan tidak berbahaya serta tidak
memerlukan penanganan khusus sehingga orang tua bayi tidak
merasa cemas.
Terimakasih 

Anda mungkin juga menyukai