Anda di halaman 1dari 13

ANAK KEJANG DEMAM

Kelompok 6
Hasri Rahmayati
Indri Desmiati
Arsy Yunita Hardiani
KEJANG DEMAM
Menurut american association of pediatrics
(AAP)

kejang demam adalah kejang yang terjadi


dengan suhu tubuh anak diatas 38⁰C
kejang demam banyak terjadi pada anak
umur 6 bulan sampai 5 tahun
KLASIFIKASI
1. Kejang demam sederhana
Kejang demam yang berlangsung singkat,
kurang dari 15 menit, dan umumnya akan
berhenti sendiri. Kejang berbentuk umum
tonik atau klonik, tanpa gerakan fokal.
Kejang tidak berulang dalam waktu 24
jam. Kejang demam sederhana merupakan
80% di antara seluruh kejang demam.
2. Kejang demam kompleks
Kejang demam dengan salah satu ciri berikut
ini:
 Kejang lama > 15 menit
 Kejang fokal atau parsial satu sisi, atau
kejang umum didahului kejang parsial
 Berulang atau lebih dari 1 kali dalam 24
jam
Saat Kejang Demam Terjadi Anak
Akan Mengalami

 Mata melihat keatas atau


mengedip- ngedip
 Tubuh anak menjadi kaku
 Durasi kejangnya sampai 15
menit
Beberapa kondisi yang dapat
menimbulkan kejang demam
 Demam itu sendiri, yang disebabkan oleh infeksi
saluran pernafasan atas, otitis media, pneumonia,
gastroenteritis, dan infeksi saluran kemih, kejang tidak
selalu timbul pada suhu yang tinggi.
 Efek produk toksik daripada mikroorganisme
 Respon alergik atau keadaan umum yang abnormal
oleh infeksi.
 Perubahan keseimbangan cairan dan elektrolit.
 Ensefalitis viral (radang otak akibat virus) yang ringan,
yang tidak diketahui atau enselofati toksik sepintas.
1) Menghentikan kejang secepat mungkin
2) Diberikan antikonvulsan secara intravena jika
klien masih kejang.
3) Pemberian oksigen
4) Penghisapan lendir kalau perlu
5) Mencari dan mengobati penyebab
Pengobatan rumah profilaksis intermitten.
Untuk mencegah kejang berulang, diberikan
obat campuran anti konvulsan dan antipiretika.
Penatalaksanaan keperawatan
1. Semua pakaian ketat dibuka
2. posisi kepala sebaiknya miring untuk mencegah
aspirasi isi lambung
3. Usahakan agar jalan nafas bebas untuk
menjamin kebutuhan oksigen
4. Monitor suhu tubuh,
5. Cara paling akurat adalah dengan suhu rektal
6. Obat untuk penurun panas, pengobatan ini
dapat mengurangi ketidaknyamanan anak dan
menurunkan suhu 1 sampai 1,5 ºC.
7. Berikan Kompres Hangat
Mengompres dilakukan dengan handuk atau
washcloth (washlap atau lap khusus badan) yang
dibasahi dengan dibasahi air hangat (30ºC)
kemudian dilapkan seluruh badan.
8. Menaikkan Asupan Cairan Anak
Anak dengan demam dapat merasa tidak lapar
dan sebaiknya tidak memaksa anak untuk makan.
Akan tetapi cairan seperti susu (ASI atau atau
susu formula) dan air harus tetap diberikan atau
bahkan lebih
9. Istirahatkan Anak Saat Demam
Demam menyebabkan anak lemah dan tidak
nyaman. Orang tua sebaiknya mendorong anaknya
untuk cukup istirahat.
Dampak Kejang
cacat fisik Beberapa penyakit yang bisa
cacat mental timbul akibat kejang adalah
cerebral palsy atau lumpuh otak,
gangguan development delay (lambat
perilaku pertumbuhan) yang meliputi
gangguan belajar motoric delay (lambat motorik
meninggal. atau gerak), speech delay (lamban
bicara) dan cognitive delay
(lamban kognitif), terjadi
kelumpuhan, epilepsi,
ANAMNESIS DAN PEMERIKSAAN
FISIK
 Mencari fokus infeksi penyebab demam
 Tipe kejang
 Pengobatan yang telah diberikan
 Riwayat trauma
 Riwayat kejang pada keluarga
 Riwayat perkembangan
 Pemeriksaan Fisik : Vital sign, fungsi neurologis
normal.Tidak ditemukan tanda tanda meningitis
maupun ensefalitismisalnya kaku kuduk atau
penurunan kesadaran.
Pemeriksaan Diagnostik

 Periksa darah / lab: Hb, Ht, Leukosit,


Trombosit.
 EEG
 Lumbal punksi
 CT-SCAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai