0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
343 tayangan6 halaman
Jawa Hokokai adalah organisasi yang dibentuk oleh Jepang pada 1944 untuk menggantikan Putera. Organisasi ini berada di bawah pengawasan pemerintah Jepang dan dipimpin oleh Gunseikan dengan Soekarno sebagai penasihat utama. Jawa Hokokai dibentuk Jendral Harada untuk menghadapi situasi perang melawan Sekutu.
Jawa Hokokai adalah organisasi yang dibentuk oleh Jepang pada 1944 untuk menggantikan Putera. Organisasi ini berada di bawah pengawasan pemerintah Jepang dan dipimpin oleh Gunseikan dengan Soekarno sebagai penasihat utama. Jawa Hokokai dibentuk Jendral Harada untuk menghadapi situasi perang melawan Sekutu.
Jawa Hokokai adalah organisasi yang dibentuk oleh Jepang pada 1944 untuk menggantikan Putera. Organisasi ini berada di bawah pengawasan pemerintah Jepang dan dipimpin oleh Gunseikan dengan Soekarno sebagai penasihat utama. Jawa Hokokai dibentuk Jendral Harada untuk menghadapi situasi perang melawan Sekutu.
奉公会 Jawa Hōkōkai) merupakan perkumpulan yang dibentuk oleh Jepang pada 1 Maret 1944 sebagai pengganti Putera. Jawa Hokokai merupakan organisasi resmi pemerintah dan berada langsung di bawah pengawasan pejabat Jepang. Pemimpin tertinggi perkumpulan ini adalah Gunseikan dan Soekarno menjadi penasihat utamanya. Ketika sekutu dapat mengalahkan jepang di berbagai tempat,keberadaan jepang di indonesia mulai mengkhawatirkan. Oleh karena itu,panglima tentara ke- 16,jendral kumaikici harada membentuk organisasi baru yang dinamakan jawa hokokai untuk menghadapi situasi perang tersebut. Kebaktian yang harus dilakukan Mengorbankan diri Mempertebal persaudaraan Melaksanakan suatu tindakan dengan bukti Program kegiatan jawa hokokai Melaksanakan segala tindakan dengan nyata dan ikhlas demi pemerintah jepang Memimpin rakyat untuk mengembangkan tenaganya berdasarkan semangat persaudaraan Memperkokoh pembelaan tanah air Cabang-cabang jawa hokokai Himpunan Kebaktian Dokter ( 医師 奉 公会 Izi Hokokai) Himpunan Kebaktian Pendidik ( 教育 奉公会 Kyoiku Hokokai) Organisasi Wanita ( 婦人会 Fujinkai) Pusat Budaya ( 啓民文化指導所 Keimin Bunko Syidosyo)
Pada tahun 1944, situasi Perang Asia Timur Raya mulai berbalik, tentara sekutu dapat mengalahkan tentara Jepang di berbagai tempat. Hal inimenyebabkan kedudukan jepang di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Lalu (2)