Heartwood terdiri dari inti utama dan sel kayu yang telah
berubah secara fisika dan mekanika dari sapwood yang
lunak menjadi heartwood yang keras. Warna heartwood
lebih gelap.
Pertumbuhan kayu ditandai dengan adanya lingkaran tahun.
Lingkaran tahun yang terbentuk selama musim panas lebih
tipis dibandingkan yang terjadi selama musim hujan.
Lingkaran tahun lebih jelas terlihat pada kayu yang tumbuh
di daerah subtropis dengan 4 musim.
Usia pohon bisa ditentukan dengan melihat lingkaran
tahunnya.
Bagian-bagian kayu
Sifat fisika kayu (arah
sumbu)
Diameter kayu bertambah dalam tiga arah
selama masa pertumbuhan kayu, oleh karena
itu ada tiga sumbu utama pada kayu :
longitudinal, radial dan tangensial
Perbedaan gaya yang bekerja antara sumbu
radial dan tangensial sangat kecil jika
dibandingkan dengan perbedaan gaya yang
bekerja antara sumbu radial dan tangensial
dengan sumbu longitudinalnya.
Sifat fisika kayu (Kadar
air)
Kadar air kayu didefinisikan sebagai berat air dalam
kayu terhadap berat kering oven.
Pada pohon yang hidup, kadar air kayu bervariasi dari
25% sampai 250%.
Kadar air kayu dimana dinding sel kayu masih jenuh
tetapi tidak ada air yang terlihat dalam sel kayu
disebut sebagai titik jenuh serat (fiber saturated point).
Kayu adalah material yang bersifat hydroscopic
artinya menyerap air dalam lingkungan yang lembab
dan melepaskan air dalam lingkungan yang kering.
Sifat fisika kayu
1. kasau
2. tambahan kasau miring
3. dinding
4. balok loteng
5. tiang
6. Palang
7. bantalan
8. tiang sudut
9. kuda-kuda penopang
10. ambang jendela
11. balok loteng ekor
Contoh struktur yang menggunakan kayu
Struktur Kuda-Kuda Kayu
Bagian-bagian dari konstruksi kuda-kuda
Plywood
Oriented Strand Board (OSB)
Glued Laminated Timber (Glulam)
Cross Laminated Timber (Cross-lam, X-lam)