Anda di halaman 1dari 26

Konsolidasi Menggunakan

Metode Ekuitas

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


Kompentensi
Umum
mahasiswa diharapkan memahami dan
menjelaskan konsep-konsep yang terkait
dengan teknik dan prosedur konsolidasi

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


Kompentensi
Khusus
1. Membuat kertas kerja konsolidasi untuk tahun akuisisi. Pada saat itu,
perusahaan induk menggunakan metode ekuitas penuh untuk
menghitung investasinya pada anak perusahaan.
2. Membuat kertas kerja konsolidasi untuk tahun setelah akuisisi.
3. Menempatkan kesalahan-kesalahan dalam mempersiapkan kertas kerja
konsolidasi.
4. Mengalokasikan kelebihan nilai wajar terhadap nilai buku ke aset bersih
yang dapat teridentifikasi.
5. Mengaplikasikan konsep dalam menyiapkan laporan arus kas konsolidasi

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


CONTOH KASUS
METODE EKUITAS – TAHUN SAAT AKUISISI

• PT Joko membayar sebesar Rp352.000 untuk mendapatkan


80% saham PT Rama yang beredar pada 1 Januari 2009.
• Ekuitas pemegang saham PT Rama terdiri atas Rp240.000
modal saham dan Rp120.000 laba ditahan. Ini berarti total
nilai wajar PT Rama adalah Rp440.000 (Rp352.000 ÷ 80%).
• Kita mengalokasikan kelebihan nilai sebesar Rp80.000 dari
nilai wajar terhadap nilai buku ke paten yang tak tercatat
sebelumnya dengan periode amortisasi 10 tahun.
• Laba bersih dan dividen PT Rama sebagai berikut

  2009 2010
Laba bersih Rp100.00 Rp120.000
0
Dividen 60.000 60.000

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


LANJUTAN...
ANALISIS (2009)
Biaya dari 80% PT Rama 352,000 Alokasi kepada: Amortisasi Tahun.
Nilai dari PT Rama 440,000
Paten 80,000 10 yrs
Nilai Buku 360,000
Kelebihan 80,000 Amortisasi 8,000 80,000/10
/Tahun

Belum dikurangi dikurangi


diamortisasi Amortisasi Amortisasi Amortisasi Amortisasi
on 1/1/2009 2009 on 12/31/2009 2010 on 12/31/2010
Paten 80,000 8,000 72,000 8,000 64,000

Gunakan jumlah ini Gunakan jumlah ini


untuk mengamortiasai untuk mengamortiasai
kertas kerja 2009 pada kertas kerja 2010 pada
beban amortisasi dan beban amortisasi dan
paten paten

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


LANJUTAN...
PERHITUNGAN PENDAPATAN & DEVIDEN
2009: Saham PT Joko 80%
Pendapatan PT Rama 100,000 73,600
Amortizsasi (8,000) 48,000 Saham kepentingan
Penyesuaian pendapatan 92,000 nonpengendalian 20%
18,400
Dividends 60,000 12,000

2010: Saham PT Joko 80%


Pendapatan PT Rama 120,000 89,600
Amortizsasi (8,000) 48,000
Saham kepentingan
nonpengendalian 20%
Penyesuaian pendapatan 112,000
22,400
Dividends 60,000 12,000

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


LANJUTAN...
PENCATATAN PT JOKO 2009
Langkah
pertama
Laba PT Rama 100,000 Laba PT Joko sebesar Rp73.600 dari PT Rama terdiri
80% kepemilikan PT atas 80% laba bersih PT Rama sebesar Rp100.000
80,000
Joko
Amortisasi Paten 6,400
- tahun 2009 dikurangi Rp6.400 [(Rp80.000 ÷ 10
tahun) x 80%] amortisasi paten
Laba PT Joko 73,600
Kos Investasi 352,000 Akun investasi pada PT Rama sebesar Rp376.000
Laba dari PT Rama 72,000 + pada 31 Desember 2009 terdiri atas kos investasi
424,000 sebesar Rp352.000 ditambah Rp72.000 laba dari
Deviden yang diterima 48,000 - Rama dikurangi dividen yang diterima dari Rama
Investasi PT Rama 376,000 sebesar Rp48.000 selama 2009

Laba dari rama 73,600


Deviden 48,000
Investasi pada
25,600
Rama
Untuk mengeliminasi laba dan dividen dari
Rama dan mengendalikan akun investasi ke
saldo awal periode

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


LANJUTAN...
PENCATATAN PT JOKO 2009
• Kita mengeliminasi pendapatan investasi karena laporan laba rugi konsolidasian
memperlihatkan detail pendapatan dan biaya daripada konsolidasi satu garis yang
diperlihatkan dalam akun pendapatan dari Rama.
• Eliminasi penerimaan dividen dari anak perusahaan merupakan transfer maya dalam
entitas konsolidasian. Jumlah Rp25.600 dikreditkan ke akun investasi pada Rama yang
mengurangi akun tersebut menjadi Rp352.000 (saldo awal periode) sehingga menciptakan
timbal balik antara investasi pada Rama dan ekuitas pemegang saham Rama. Jurnalnya
sebagai berikut
• Pencatatan kepentingan nonpendalian pada laba dan deviden anak perusahaan

Saham Kepentingan Nonpengendalian 18,400


Dividends - Rama 12,000
Kepentingan Nonpengendalian 6,400
• Untuk mengeliminasi timbal balik ekuitas dan saldo investasi, menyusun
kepentingan nonpengendali awal, serta memasukkan paten belum teramortisasi

Laba ditahan-Rama (awal) 120,000


Modal saham-Rama 240,000
Patents (B.S.) 80,000
Investasi pada Rama 352,000
Kepentingan nonpengendalian 88,000
Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.
LANJUTAN...
PENCATATAN PT JOKO 2009
• Memasukkan amortisasi paten tahun sekarang sebagai biaya dari entitas
konsolidasian dan mengurangi paten yang belum teramortisasi dari saldo
Rp80.000 yang belum teramortisasi pada 1 Januari menjadi saldo amortisasi
sebesar Rp72.000 pada 31 Desember 2009.
Beban Amortisasi 8,000
Paten 8,000
Urutan penyesuaian dan eliminasi pada kertas kerja sebagai berikut.
1.Penyesuaian terhadap kesalahan-kesalahan dan penghilangan pada
laporan terpisah induk dan anak perusahaan.
2.Penyesuaian untuk mengeliminasi laba dan rugi antarperusahaan.
3.Penyesuaian untuk mengeliminasi laba dan dividen dari anak perusahaan
serta menyesuaikan saldo investasi pada anak ke saldo awal periodenya.
4.Penyesuaian untuk mencatat laba dan dividen kepentingan
nonpengendali pada perusahaan anak.
5.Eliminasi timbal balik investasi pada anak dan saldo ekuitas anak.
6.Alokasi dan amortisasi perbedaan nilai wajar/buku.
7.Eliminasi saldo timbal balik lainnya (utang dan piutang antarperusahaan
serta pendapatan dan biaya).
Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.
KERTAS KERJA KONSOLIDASIAN PT JOKO DAN ANAK PERUSAHAAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2009 (DALAM RIBUAN)
Penyesuaian dan
80%
   PT Joko eliminasi Laporan konsolidasian
PT Rama
Debit Kredit
Laporan Laba Rugi
1.000 260     1.260
Pendapatan
Laba dari Rama 73.6   a 73.6    
Biaya-biaya (800) (160) d8   (968)
Bagian kepentingan
nonpengendali     b 18.4   (18.4)
(Rp 92.000 x 20%)
Saham Pengendali 273.6 100     273.6
Laba ditahan:
20       20
Laba ditahan Joko
Laba ditahan Rama   120 c 120    
Ditambah: Laba Bersih 273.6 100     273.6
Dikurangi: dividen (120) (60)   a 48  
        b 12 (120)
Laba Ditahan-31 Des 173.6 160     173.6
Neraca
156 40     196
Kas
Aset lancar lainnya 360 200     560
Investasi pada Rama 377.6     a 25.6  
        c 352  
Gedung dan peralatan 1.200 400     1.600
Akumulasi depresiasi (200) (120)     (320)
Paten     c 80 d8 72
  Rp1.893,6 Rp 520     Rp2.108
Kewajiban 320 120     440
Modal saham 1.400 240 c 240   1.400
Laba ditahan 173.6 160     173.6
Rp 520
  Rp1.893,6      
 
Kepentingan nonpengendali 1 Januari
    c 88  
(440.000 nilai wajar x 20%)
Kepentingan nonpengendali 31
    b 6.4 94.4
Desember
  Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.
Rp2.108
METODE EKUITAS
TAHUN SETELAH AKUISISI (2010)
PT Joko mempertahankan kepemilikannya sebesar 80% pada PT Rama selama
2010, kemudian mencatat laba dari PT Rama sebesar Rp89.600 selama satu
tahun (80% dari laba bersih Rama Rp120.000 dikurangi amortisasi paten sebesar
Rp8.000). Pada 31 Desember 2010, saldo investasi pada Rama sebesar
Rp419.200 dihitung dengan cara berikut.
Kos investasi 1 Januari 2009 352.000
Laba dari Rama—2009 73.600
Dividen dari Rama—2009 (48.000)
Investasi pada Rama, 31 Desember 377.600
2009
Laba dari Rama—2010 89.600
Dividen dari Rama—2010 (48.000)
Investasi pada Rama, 31 Desember 419.200
2010

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


LANJUTAN...
PENCATATAN PT JOKO 2010
Langkah
pertama
Transaksi antara PT Joko dan PT Rama adalah sebesar Rp40.000 pinjaman tanpa
bunga ke Rama selama triwulan ketiga selama tahun 2010.
Tidak ada kesalahan, penghilangan, atau profit antarperusahaan dalam
hubungannya dengan konsolidasi. Jadi, entri kertas kerja pertama adalah
mengeliminasi laba dan dividen dari PT Rama berikut.
Laba dari rama 89,600
Deviden 48,000
Investasi pada
41,600
Rama
Untuk mengeliminasi laba dan dividen dari
Rama dan mengendalikan akun investasi ke
saldo awal periode

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


LANJUTAN...
PENCATATAN PT JOKO 2010
• Entri ini menyesuaikan akun investasi pada PT Rama ke saldo Rp377.600 pada 31
Desember 2009 dan membangun ketimbalbalikan dengan ekuitas pemegang saham Rama
pada 31 Desember 2009
• Entri menggabungkan kepentingan nonpengendali pada laba bersih PT Rama dan dividen
bagian kepentingan nonpengendali
• Pencatatan kepentingan nonpendalian pada laba dan deviden anak perusahaan

Saham Kepentingan Nonpengendalian 18,400


Dividends - Rama 12,000
Kepentingan Nonpengendalian 6,400
• Untuk mengeliminasi timbal balik ekuitas dan saldo investasi, menyusun
kepentingan nonpengendali awal, serta memasukkan paten belum teramortisasi

Laba ditahan-Rama (awal) 160,000


Modal saham-Rama 240,000
Patents (B.S.) 72,000
Investasi pada Rama 377,600
Kepentingan nonpengendalian 94,400

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


LANJUTAN...
PENCATATAN PT JOKO 2010
• Memasukkan amortisasi paten tahun sekarang sebagai biaya dari entitas
konsolidasian dan mengurangi paten yang belum teramortisasi dari saldo
Rp80.000 yang belum teramortisasi pada 1 Januari menjadi saldo amortisasi
sebesar Rp72.000 pada 31 Desember 2009.
Beban Amortisasi 8,000
Paten 8,000

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


MENEMPATKAN KESALAHAN

Kebanyakan kesalahan-kesalahan yang dibuat dalam mengonsolidasikan laporan keuangan


akan muncul saat neraca konsolidasian tidak seimbang.

a ,
Jik
neraca konsolidasian gagal untuk seimbang setelah penghitungan ulang total, selanjutnya kita
memeriksa item-item secara individu untuk memastikan bahwa semua item telah
dimasukkan.

Kehilangan melibatkan bagian kepentingan nonpengendali pada laporan laba rugi


konsolidasian.

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


Alokasi ke Aset
Bersih yang Dapat
Teridentifikasi

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


CONTOH KOMPLEKSITAS KERTAS KERJA
• PT Jogja mengakuisisi saham PT Solo secara tunai sebesar Rp1.440.000 pada 31
Desember 2009.
• Saat itu, ekuitas PT Solo terdiri atas modal saham Rp800.000 dan laba ditahan
sebesar Rp200.000.
• Dari nilai akuisisi, dapat disimpulkan bahwa nilai wajar PT Solo adalah
Rp1.600.000 (Rp1.440.000 ÷ 90%).
• Pada tanggal saat PT Solo menjadi anak perusahaan Jogja, perbedaan antara
nilai buku dan nilai wajar aset PT Solo sebagai berikut (dalam ribuan).
Undervaluation
  Nilai Wajar Nilai Buku (Overvaluation
)
Sediaan Rp240 Rp200 Rp40
Tanah 240 120 120
Gedung 720 400 320
Peralatan 280 360 (80)
  Rp1.480 Rp1.080 Rp680

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


ANALISIS AKUISISI
Biaya dari 90% PT Solo 1,440,000
• 1,440,000 / 90 % = 1,600,000
Nilai dari PT Solo 1,600,000
• 800,000 + 200,000 = 1,000,000
Nilai Buku 1,000,000 • 1,600,000 X 10 % = 160,000
Kelebihan 600,000

Saham Kepentingan
Nonpengendalian 160,000
  Undervaluati
Alokasi
on Periode
Kelebiha
(Overvaluatio Amortisasi
n
n)
Sediaan Rp40 Rp40 Terjual tahun 2010
Tanah 120 120 Tidak ada
Gedung—bersih 320 320 20 tahun
Peralatan— (80) (80) 10 tahun
bersih 200
Goodwill
Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.
LANJUTAN...
PERHITUNGAN PENDAPATAN & DEVIDEN
2010: Saham PT Jogja 90%
Pendapatan PT Solo 240,000 712,800
Amortisasi (48,000) 36,000
Penyesuaian pendapatan 192,000 Saham kepentingan
nonpengendalian 10%

Dividends 40,000 19,200


4,000
Piutang Deviden 36,000
Investasi pada PT Solo 36,000

Kas 80,000
Piutang Wesel – PT Solo 80,000

Laba dari Solo 172,000


Deviden 72,000
Investasi pada
100,800
Solo
Untuk mengeliminasi laba dan dividen dari
Rama dan mengendalikan akun investasi ke
saldo awal periode
Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.
LANJUTAN...
PENCATATAN PT JOGJA 2010
• Entri mengeliminasi laba dari PT Solo dan 90% dividen dari Solo. Ini menyesuaikan akun
investasi pada Solo ke saldo awal periode Rp1.440.000.
• Entri d menggabungkan kepentingan nonpengendali pada laba bersih Solo dan bagian tak
dikendalikan (noncontrolling) dividen dari PT Solo.
• Kemudian, mengeliminasi akun timbal balik investasi pada PT Solo dan akun ekuitas
pemegang saham PT Solo, mencatat kepentingan nonpengendali 10% pada awal periode,
serta mencatat kelebihan Rp600.000
• Pencatatan kepentingan nonpendalian pada laba dan deviden anak perusahaan

Saham Kepentingan Nonpengendalian 19,200


Dividends - Solo 8,000
Kepentingan Nonpengendalian 11,200
• Untuk mengeliminasi timbal balik ekuitas dan saldo investasi, menyusun
kepentingan nonpengendali awal, serta memasukkan paten belum teramortisasi

Laba ditahan-Solo 200,000


Modal saham-Solo 800,000
Patents 600,000
Investasi pada Solo 1,440,000
Kepentingan nonpengendalian 160,000
Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.
KERTAS KERJA KONSOLIDASIAN PT JOGJA DAN ANAK PERUSAHAAN UNTUK TAHUN
YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010 (DALAM RIBUAN)
Penyesuaian dan
 Laporan Laba  PT Jogja
90% Eliminasi Laporan
PT Solo Konsolidasian
Rugi Debit Kredit
     
Pendapatan    
3.600 1.200 4,8
Laba dari Solo 172.8 0 c 172.8   0
Kos barang terjual (2.400) (600) f 40   (3.040)
Biaya operasi (760) (360) g 16 h4 (1.128)
Bagian kepentingan
nonpengendali 0 0 d 19.2   (19,2)
(Rp 192.000 x 10%)
Laba Bersih Bagian
Rp612,8 Rp240     Rp612,8
Pengendali
Laba ditahan    
     
Laba ditahan—Jogja 480 480
Laba ditahan—Solo 0 200 e 200    
Ditambah: Laba Bersih 612,8 240      
c 72
Dikurangi: dividen (400) (80)   (400)
d8
Laba Ditahan-
31 Desember Rp692,8 Rp360     Rp692,8
 

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


Penyesuaian dan
90% Eliminasi Laporan
  Neraca PT Jogja
PT Solo
Debit Kredit
Konsolidasian

Kas        
 
52 60 b 80 192
Piutang usaha- bersih 304 100     404
Piutang wesel-Solo 80 0   b 80 0
Sediaan 360 240     600
Tanah 240 120 f 120   480
Bangunan- bersih 760 440 f 320 g 16 1.504
Peralatan-bersih 600 480 h8 f 80 1.008
Investasi pada Solo a 36
1.576,8     c 100,8  
e 1.440
Piutang dividen     a 36 i 36  
Goodwill     f 200   200
Kelebihan belum
    e 600 f 600  
teramortisasi
   3.972,8 1.440     4.388
Utang usaha 480 240     720
Utang dividen 0 40 i 36   4
Modal saham 2.800 800 e 800   2800
Laba ditahan 692,8 360     692,8
  Rp3.972,8 Rp1.440      
Kepentingan nonpengendali 1 Jan     e 160  
Kepentingan nonpengendali 31 Des     d 11,2 171,2
        Rp4.388
Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.
Laporan Arus Kas
Konsolidasi

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


Metode Langsung
mengimbangi kas diterima dari melaporkan penerimaan dividen
konsumen dan laba investasi dari ekuitas investee sebagai
terhadap kas dibayar ke arus kas masuk aktivitas operasi
pemasok, karyawan, unit-unit bila menggunakan metode
pemerintahan, dan sebagainya langsung dalam penyusunan LAK
untuk mendapatkan arus kas
bersih dari operasi

Perbedaan
Signifikan

laba bersih konsolidasian, mengorganisasikan informasi terletak pada penyajian arus k


termasuk penyesuaian- untuk persiapan laporan dari aktivitas operasi dan schedu
penyesuaian terhadap item- menggunakan pendekatan tambahan untuk merekonsilia
item yang tidak melibatkan schedule laba bersih konsolidasian ke ar
kas, tetapi diperlukan dalam kas operasi dengan menggunaka
perhitungan arus kas dari metode langsung
aktivitas operasi

Metode Tidak Langsung


Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.
Metode Tidak Langsung

Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.


Abdul Aziiz Muhsyi S.E., M.Acc

Anda mungkin juga menyukai