Herediter
Maloklusi Gigi
OKLUSI
MALOKLUSI
Maloklusi berupa posisi gigi yang tidak baik atau relasi rahang yang
tidak normal, tidak saja merugikan kesehatan individu, namun juga dapat
menyebabkan fungsi yang tidak baik serta estetis yang kurang
menyenangkan. Adapun kerugian dari maloklusi antara lain:
Klas II Angle
KLASIFIKASI MALOKLUSI
KLAS I ANGEL
(NETROKLUSI) Menurut Dewey, klas I ini dibagi menjadi 5 tipe:
Klas I tipe 1:
Pada maloklusi ini patokannya tonjol mesiobukal cusp molar pertama atas
diambil dari hubungan molar terletak pada garis bukal molar pertama
pertama atas dengan molar bawah dimana gigi anterior dalam keadaan
pertama rahang bawah. berjejal (crowding dan kaninus terletak lebih
ke labial).
Klas I tipe 2:
hubungan molar pertama atas dan bawah
normal dan gigi anterior dalam keadaan
protusif.
Klas I tipe 3:
hubungan pertama molar pertama atas dan
bawah normal tetapi terjadi gigitan bersilang
anterior.
Klas I tipe 4:
hubungan pertama molar atas dan bawah
normal tetapi terjadi gigitan bersilang
posterior.
KLASIFIKASI MALOKLUSI
KLAS II ANGEL
Menurut Dewey, klas II Angle ini dibagi mesiobukal cusp molar pertama
dalam dua divisi, yaitu: atas lebih anterior dari garis
Divisi I : bukal molar pertama bawah.
hubungan antara molar pertama bawah dan
molar pertama atas disoklusi dan gigi
anterior adalah protusif. Kadang-kadang
disebabkan karena kecilnya rahang bawah
sehingga profil pasien terlihat seperti paruh
burung.
Divisi 2 :
hubungan antara molar pertama bawah dan
molar pertama atas disoklusi dan gigi
anterior seolah-olah normal tetapi terjadi
deep bite dan profil pasien seolah-olah
normal.
KLASIFIKASI MALOKLUSI
KLAS III ANGEL
Klas III ini disebut juga tipe skeletal.
Menurut Dewey, klas III Angle ini dibagi dalam
tonjolan mesiobukal cusp molar tiga tipe, yaitu:
pertama atas berada lebih ke
distal / melewati tonjol distal Klas III tipe 1 :
molar pertama bawah / lebih hubungan molar pertama atas dan
kedistal sedikit saja dari garis bawah mesioklusi sedang hubungan
bukal molar pertama bawah. anterior insisal dengan insisal (edge to
edge).
Klas III tipe 2 :
hubungan molar pertama atas dan
bawah mesioklusi, sedang gigi
anterior hubungannya normal.
Klas III tipe 3 :
hubungan gigi anterior seluruhnya
bersilang (cross bite) sehingga dagu
penderita menonjol ke depan.
THANK YOU !