Anda di halaman 1dari 7

WAWASAN

NUSANTARA

1.Adinda Rizky R
2.Dimas Adi
3.Rayka Fitria
4.Regiana Pramesta
Mutie
Apa itu Wawasan Nusantara?

Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa


Indonesia terhadap rakyat, bangsa, dan wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi darat, laut,
dan udara di atasnya sebagai satu kesatuan politik,
 ekonomi, sosial, budaya dan pertahanan keamanan.
Wawasan nasional itu selanjutnya menjadi pandangan
atau visi bangsa dalam menuju tujuan dan cita-cita
nasionalnya
Pengertian Wawasan Nusantara menurut kelompok kerja
Wawasan Nusantara untuk diusulkan menjadi Tap. MPR, yang
dibuat Lemhannas tahun 1999.

Cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya yang
serba beragam dan bernilai strategis dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan
bangsa, serta kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional.Berdasarkan pendapat 
pendapat di atas, secara sedeerhana Wawasan Nusantara berarti cara pandang
bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya.
Diri yang dimaksud adalah diri bangsa Indonesia sendiri, serta nusantara sebagai
lingkungan tempat tinggalnya.
Asas Wawasan Nusantara

Asas Wawasan Nusantara


Merupakan ketentuan-ketentuan dasar yang harus dipatuhi,
ditaati,dipelihara dan diciptakan agar terwujud demi tetap taat
dan setianya komponen/unsur pembentuk bangsa Indonesia
(suku/golongan) terhadap kesepakatan (commitment) bersama.
Asas Wawasan Nusantara terdiri dari :

1. Kepentingan/Tujuan yang sama


2. Keadilan
3. Kejujuran
4. Solidaritas
5. Kerjasama
6. Kesetiaan terhadap kesepakatan
Fungsi Wawasan Nusantara

berfungsi sebagai pedoman, motivasi, dorongan serta


rambu  rambu dalam menentukan segala kebijaksanaan,
keputusan, tindakan dan perbuatan bagi penyelenggara
negara di tingkat pusat dan daerah maupun bagi seluruh
rakyat Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
Tujuan Wawasan Nusantara

bertujuan mewujudkan nasionalisme yang tinggi di segala aspek kehidupan rakyat


Indonesia yang lebih mengutamakan kepentingan nasional daripada kepentingan individu,
kelompok, golongan, suku bangsa, atau daerah. Hal tersebut bukan berarti menghilangkan
kepentingan -kepentingan individu, kelompok, suku bangsa atau daerah. Kepentingan 
kepentingan tersebut tetap dihormati, diakui, dan dipenuhi, selama tidak bertentangan
dengan kepentingan nasional atau kepentingan masyarakat banyak. Nasionalisme yang
tinggi di segala bidang kehidupan demi tercapainya tujuan nasional tersebut merupakan
pancaran dari makin meningkatnya rasa, paham, dan semangat kebangsaan dalam jiwa
bangsa Indonesia sebagai hasil pemahaman dan penghayatan Wawasan Nusantara.

Anda mungkin juga menyukai