Anda di halaman 1dari 14

HAK

Disusun Oleh :
Rizky Rinaldi (2006200445)
Dimas Pratama (2006200008)
Dendy Irawan (2006200525)
Reynal Dwi (2006200301)
Pengertian Hak

HAK Adalah segala sesuatu yang pantas


dan mutlak untuk didapatkan oleh individu
sebagai anggota warga negara sejak masih berada
dalam kandungan.. Hak pada umumnya didapat
dengan cara diperjuangkan melalui
pertanggungjawaban atas kewajiban.
Dalam suatu hukum, hak disebut juga
wewenang. Hak dan wewenang dalam bahasa Latin
digunakan istilah 'Ius', dalam bahasa Belanda
dipakai istilah 'Recht', sementara dalam bahasa
Perancis digunakan istilah 'Droit'. Untuk
membedakan antara hak dan hukum, dalam bahasa
Belanda dipergunakan istilah 'subjectief recht' untuk
hak, dan 'objectief recht' untuk hukum atau
digunakan juga untuk peraturan-peraturan yang
menimbulkan hak bagi seseorang atau badan hukum.
Dalam bahas Inggris, perkataan 'Law' mengandung
arti hukum atau undang-undang dan perkataan 'right'
mengandung arti hak atau wewenang.
Teori - Teori Tentang Hak

1. Teori yang menganggap hak sebagai kepentingan yang terlindung (belangen theorie dari Rudolf ven Jhering).
2. Teori yang menganggap hak sebagai kehendak yang diperlengkapi dengan kekuatan atau wilsmacht theorie - Bernhard
Winscheid.
3. Teori gabungan:
 APELDOORN, hak adalah suatu kekuatan (macht) yang diatur oleh hukum dan kekuasaan ini berdasarkan kesusilaaan
(moral) dan tidak hanya kekuatan fisik saja.
 UTRECHT, hak bukanlah kekuatan melainkan hak adalah jalan untuk memperoleh kekuatan tapi haik itu sendiri bukan
kekuatan.
 LEMAIRE, hak adalah sama dengan izin bagi yang bersangkutan untuk melakukan sesuatu.
Hak Menurut Para Ahli Ahli

Soerjono Soekanto membedakan hak


Menurut Prof. Dr. Notonegoro,
menjadi dua pengertian yaitu hak
Hak adalah kuasa untuk menerima atau
searah atau relatif dan hak jamak arah
melakukan suatu yang semestinya
atau absolut. Hak searah merupakan
diterima atau dilakukan melulu oleh
hak yang ada dalam hukum perjanjian.
pihak tertentu dan tidak dapat dilakukan
Contohnya adalah hak menagih yang
oleh pihat lain manapun juga yang pada
artinya sudah ada perjanjian atau
prinsipnya dapat dituntut secara paksa
ikatan untuk ditagih. Sementara itu
olehnya.
hak jamak arah terdiri dari 4 jenis hak.
Menurut Srijanti, Hak merupakan
Pertama, hak dalam hukum tata
unsur normatif yang berfungsi pedoman
negara. Kedua, hak kepribadian atas
berperilaku, melindungi kebebasan,
tubuh dan kebebasan. Ketiga, hak
kekebalan, serta menjamin adanya
kekeluargaan atas suami, orang tua,
peluang bagi manusia dalam menjaga
dan anak. Keempat, hak cipta dan hak
harkat dan martabatnya.
atas merek atau paten.
Perbedaan Hukum dan Hak
HUKUM HAK
hukum adalah peraturan yang harus Hak mempunyai pengertian sesuatu yang
ditaati oleh individu atau kelompok. wajar diterima dan pasti atau mutlak
Peraturan ini mengatur hak.  diterima oleh setiap individu.  Umumnya,
Pengertian hak didapat jika telah melakasanakan
kewajiban. 

Setiap pelanggaran hukum ada sanksi Tidak semua hak yang dilanggar dapat
yang jelas.  Misalnya, pencurian, diproses.  Karena tidak semua hak
pelanggaran rambu lintas dan tercantum dalam hukum.  Orang yang
kelengkapan berkendara, dan mengambil milik orang lain dengan paksa
sebagainya. Semua diatur dengan jelas. alias mencuri dapat diproses secara hukum
jika terbukti.  Sementara, jika anak
mengambil milik orang tua secara paksa
Sanksi yang berarti juga merampas haknya dan
orang tua tidak melaporkan atau
menganggapnya bukan pencurian, tidak
akan mendapat sanksi pelanggaran.
Hak dan Kewajiban
Hak dan kwajiban bukanlah merupakan kumpulan kaedah, tetapi
merupakan perimbangan kekuasaan dalam bentuk hak individual di satu
pihak yang tercemin pada kwajiban pada pihak lain. Hak dan kwajiban
merupakan kewenangan yang diberikan kepada seseorang oleh hukum ..

-Hak dan kwajiban bukanlah merupakan kumpulan kaedah, tetapi


merupakan perimbangan kekuasaan dalam bentuk hak individual di satu
pihak yang tercemin pada kwajiban pada pihak lain. Hak dan kwajiban
merupakan kewenangan yang diberikan kepada seseorang oleh hukum.

-Menurut saut P. Panjaitan, hak adalah peranan yang boleh tdak


dilaksanakan (bersifat fakultatif), sedangkan kwajiban merupakan peranan
yang harus dilaksanakan (bersifat imperatif).
Penyalahgunaan Terhadap Hak
Adapun pertanyaan apakah suatu penyalahgunaan hak atau yang disebut
dengan istilah “misbruik van recht”merupakan juga suatu perbuatan melawan
hukum. Dalam hal ini, yang dimaksud dengan penyalahgunaan hak adalah
suatu perbuatan yang didasarkan atas wewenang yang sah dari seseorang
yang sesuai dengan hukum
195 yang berlaku,tetapi perbuatan tersebut dilakukan secara menyimpang
atau dengan maksud lain dari tujuan hak tersebut diberikan.
Berikut ini contoh dari perbuatan melawan hak yang oleh pengadilan
dianggap sebagai perbuatan melawan hukum, sebagai berikut:

1.Kasus Colmar
Kasus ini merupakan kasus klasik dari 2. Kasus Moker Heide
contoh dari perbuatan melawan hak,
yang sangat populer, yang dikenal Kasus perbuatan melawan hak
dengan “kasus cerobong asap”. Dalam lainnya yaitu, ada 2 (dua) orang
kasus ini seseorang memasang yang bertetangga, tetapi satu sam
cerobong asap di rumahnya sendiri. lain tidak begitu akur. Akhirnya,
Cerobong asap tersebut ternyata oleh Pengadilan kedua–duanya
hanya dimaksudkan untuk dianggap telah melakukan
menghalang–halangi pemandangan penyalahgunaan hak (misbruik
dari pihak tetangganya, sehingga van recht), yang diputus oleh
tentu saja merugikan tetangga Hoge Raad Tanggal 2 April 1937.
tersebut. Di lain pihak, cerobong asap
tersebut sama sekali tidak mempunyai
manfaat bagi pemiliknya.
Macam Macam Hak

Hak Absolut(Hak Mutlak) Hak Relatif(Hak nisbi)

Hak yang memberikan wewenang Hak yang memberikan wewenang


kepada seseorang untuk kepada seorang atau beberapa
melakukan sesuatu perbuatan, hak orang tertentu untuk menuntut
mana dapat dipertahankan supaya seseorang atau beberapa
terhadap siapapun juga, dan orang lain memberikan sesuatu,
sebaliknya setiap orang juga harus melakukan sesuatu, atau tidak
menghormati hak tersebut. melakukan sesuatu.
Hak absolut
(Hak Mutlak)
Hak mutlak dibagi dalam 3 golongan yaitu:
• Hak asasi manusia, Misalnya: Hak seseorang
untuk dengan bebas bergerak dan tinggal dalam
suatu negara.
• Hak publik mutlak, Misalnya: Hak negara untuk
memungut pajak dari rakyatnya
• Hak Keperdataan, Misalnya: Hak marital (hak
suami menguasai istrinya dan harta istrinya),Hak
kekuasaan orang tua (Ouderlijke Macht),Hak
perwalian (Voogdij),Hak Pengampuan (Curatele).
Hak Relatif(Nisbi)
Hak Nisbi sebagian besar terdapat dalam Hukum
Perikatan (bagian dari Hukum Perdata) yang
timbul berdasarkan persetujuan-persetujuan dari
pihak yang bersangkutan.

Misalnya : dari persetujuan jual beli terdapat hak


nisbi (hak relatif), seperti :
• Hak penjual untuk menerima pembayaran dan
kewajibannya untuk menyerahkan barang kepada
pembeli.
• Hak pembeli untuk menerima barang dan
kewajibannya untuk melakukan pembayaran
kepada penjual.
1,2,3,4,5) UUD 1945). .

3 CONTOH (3) HAK MENDAPATKAN


(1)HAK MENDAPATKAN
JAMINAN KEADILAN HAK PENDIDIKAN (PASAL 31
(PASAL 34 UUD 1945). ayat (1 dan 2) (UUD 1945).

UUD 1945).
UUD 1945).
(2)HAK ATAS
PEKERJAAN DAN
PENGHIDUPAN
YANG LAYAK
(PASAL 27 ayat (2)
UUD 1945).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai