Anda di halaman 1dari 85

Export Logfile ke Mapinfo

Tab-File

Learning Programs
Langkah - langkah

1
Jalankan
TEMS Investigation 6.1.4
Jalankan Mapinfo

Export Logfile ke format


Mapinfo Tab-file Buka file *. tab yang
telah dieksport di TEMS

Pilih IEs dan Atur Options


Pilih MS dengan SQL Select

Jalankan Export Logfile

Buka file MS yang telah di save

Export Selesai
4 File (*.dat, *.id, *.map, *.tab) Create Thematic Map

Plot dan Capture


1
Langkah I
Jalankan TEMS Investigation 6.1.4
Langkah II
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Click Menu Bar Logfile


• Click Export Logfile
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Tampil jendela Export Logfile


• Click Add Order atau Shit+A untuk memilih & mengkonfigurasi file yang dieksport
• Click Setup untuk mengkonfigurasi logfile yang akan di export
Langkah III
Pilih Info Elements (IEs) dan Atur Options
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Pilih Info Element (IEs) Berdasarkan teknologi WCDMA atau GSM


Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Apabila kita memiliki file *.mex, yaitu file yang berisi IEs yang telah ditentukan maka
kita tidak perlu memilih IEs secara manual lagi. Cukup dengan me-load file *.mex
tersebut.
• Click Open
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Setelah me-load atau memilih IEs, maka IEs yang kita pilih akan tampil di bagian
Selected IEs
• Click OK
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Pada bagian Option kita dapat mengatur data apa saja yang mau diexport
(message layer 3 and layer 2, events)
• Click OK
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Pilih file yang akan diexport Browse  Pilih File


• Click Open
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Cek pada bagian Merge Output untuk menggabungkan seluruh logfile yang diexport
menjadi sebuah file
• Pilih Directory dimana logfile akan disimpan
• Click OK
Export Logfile ke Mapinfo Tab-file

• Cek kembali file yang akan diexport, Destination folder dan format output dari logfile
yang akan dieksport
• Untuk edit bisa dengan Shift+E atau Click Icon
Langkah IV
Jalankan Export Logfile
Jalankan Export Logfile

• Proses Export Logfile


Jalankan Export Logfile

• Export Logfile selesai


Langkah V
Export Selesai
Export Selesai

• Terbentuk 4 Buah file masing-masing ber-extention *.dat, *.id,*.map, dan *.tab seperti
pada gambar diatas
Langkah VI
Jalankan Mapinfo
Jalankan MapInfo

• Buka Peta Indonesia Sebagai Background dan atur Preferred View sebagai : Automatic
 Click Open
Jalankan MapInfo

• Tampilkan Peta Jalan dan atur Preferred View sebagai : Current Mapper
Jalankan MapInfo

• Tampilkan Route drivetest dan atur Preferred View sebagai : Current Mapper
Jalankan MapInfo

• Tampilkan Data MCOM Site (data BTS) dan atur Preferred View sebagai :
Current Mapper
Jalankan MapInfo

• Atur posisi layer MCOM pada layer control. Pastikan layer MCOM berada diatas layer
yang telah dikonfigurasi sebelumnya (Indonesia, Jalan, Route).
Pada layer MCOM Site, cek label
Tampilkan Label MCOM Site  Click Label pada Window Layer Control
Tampil jendela MCOM Site Label Options  Label with cell dan Click Style
Jalankan MapInfo

• Atur Style dari label text, gunakan background Halo


Click OK
Jalankan MapInfo

• MapInfo selesai dikonfigurasi


Langkah VII
Buka file *.tab yang telah dieksport di TEMS
Buka file *.tab yang telah dieksport di TEMS

• Click Open atau Ctrl+O


• Pilih file *.tab yang telah di export di TEMS
• Click Open
Langkah VIII
Buka file MS yang telah di save
Buka file *.tab yang telah dieksport di TEMS

• Setelah file *.tab dibuka, perhatikan apakah logfile hasil export telah menutupi
semua route yang telah ditentukan. Jika tidak, maka ada logfile yang hilang
atau route yang belum dilewati
Buka file MS yang telah di save

• Pilih Menu Tab Query.


(pada logfile hasil export terdapat 2 buah MS yaitu MS1 dan MS2, untuk
memisahkannya maka menggunakan SQL Select)
Buka file MS yang telah di save

• Pada kolom from Tables pilih file *.tab hasil export (pada contoh ini tables _1010_01)
• Click OK
Buka file MS yang telah di save

• Pada kolom where Condition isi dengan :


Mobile=“MS1”
(ini untuk memisahkan MS1 dari *.tab yang telah dieksport)
• Click OK
Buka file MS yang telah di save

• Setelah selesai maka tampil tabel dari MS1


• Simpan dengan cara File  Save Copy As
Buka file MS yang telah di save

• Pilih Query1 lalu  Save As


Buka file MS yang telah di save

• Simpan dengan nama “MS-Mode” (contoh MS1-Dedicated)


• Click Save
Buka file MS yang telah di save

• Proses “saving” sedang berjalan


Buka file MS yang telah di save

• Untuk memilih MS2 lakukan dengan cara yang sama


Buka file MS yang telah di save

• Setelah selesai maka tampil tabel dari MS2


• Simpan dengan cara File  Save Copy As
Buka file MS yang telah di save

• Pilih Query2 lalu  Save As


Buka file MS yang telah di save

• Simpan dengan nama “MS-Mode” (contoh MS2-Idle)


• Click Save
Buka file MS yang telah di save

• Proses “saving” sedang berjalan


Buka file MS yang telah di save

• Pada destination folder tempat kita menyimpan file-file tersebut, akan terlihat,
bahwasannya setiap file yang di simpan akan memiliki file *.DAT, *.ID, *.MAP, *.TAB
Buka file MS yang telah di save
extended

• Pada WCDMA atau 3G dengan beberapa MS dan sebuah scanner yang men-scan beberapa
UARFCN, maka dalam melakukan plot, setidaknya kita perlu memilih IE sebagai berikut. (slide 46)
Buka file MS yang telah di save
extended

• IE yang perlu dipilih, minimal seperti pada gambar diatas (IE yang ingin di PLOT
tergantung request).
Buka file MS yang telah di save
extended

• Pada pilihan Options, konfigurasikan seperti gambar diatas.


• Click OK
Buka file MS yang telah di save
extended

• Pada menu tab Query  SQL Select


• Pada kolom from Tables pilih file *.tab hasil export (pada contoh ini _0921_05)
• Pada kolom where Condition Pilih di MS mana scanner berada (dalam contoh ini scanner berada di MS 3)
• Click OK
Buka file MS yang telah di save
extended

• Setelah selesai maka tampil tabel dari MS3


• Simpan dengan cara File  Save Copy As
Buka file MS yang telah di save
extended

• Pilih Query3 lalu  Save As


Buka file MS yang telah di save
extended

• Simpan dengan nama “MS-Mode” (contoh MS2-Scanner)


• Click Save
Buka file MS yang telah di save
extended

• Pilih tabel (from Tables diisi file *.tab yang berisi IE scanner)
• Untuk memisahkan masing-masing UARFCN, maka pilih kolom yang akan di save
(pada contoh diatas, dipilih kolom yang memuat Sc1st yang artinya Scanner yang
memuat nilai UARFCN pertama yaitu 10663 milik operator Telkomsel)
• Click OK
Buka file MS yang telah di save
extended

• Setelah selesai maka tampil tabel dari MS3 dengan kolom yang telah dipilih
Buka file MS yang telah di save
extended

• Simpan dengan cara File  Save Copy As


Buka file MS yang telah di save
extended

• Simpan dengan nama Kode UARFCN dan Operator (contoh Sc UARFCN 10663 Telkomsel)
• Click Save
Buka file MS yang telah di save
extended

• Lakukan dengan cara yang sama untuk memisahkan masing-masing UARFCN


• Contoh diatas adalah untuk memilih UARFCN urutan yang kedua yaitu UARFCN
10688 milik operator XL
Buka file MS yang telah di save
extended

• Tampil kolom yang telah dipilih dan perhatikan UARFCN yang ada, yaitu bernilai
10688 milik operator XL
Buka file MS yang telah di save
extended

• Simpan dengan nama Kode UARFCN dan Operator (contoh Sc UARFCN 10663 Telkomsel)
• Click Save
• Apabila terdapat 3 buah UARFCN yang di-scan, maka lakukan cara yang sama untuk UARCN berikutnya
Langkah IX
Create Thematic Map
Create Thematic Map

• Pilih Menu Tab MAP  Create Thematic MAP (f9)


Create Thematic Map

• Pada MapInfo, Menu tab MAP  Create Thematic Map (atau f9)
• Pilih Type : Ranges
• Buat Tamplate baru  Pilih Template (pilih yang solid)
Create Thematic Map

• Pilih Table dan field mana yang akan dibuat Thematic Map-nya atau file mana yang
ingin diplot
• Dalam Contoh ini akan diplot RxLevel
• Perlu diperhatikan, untuk RxLevel atau pengukuran Coverage selalu diambil
dari Idle Mode, sedangkan untuk RxQual, TA, SQI diambil dari Dedicated Mode.
Sedangkan pada WCDMA atau 3G untuk coverage diambil dari scanner dengan
UARFCN operator yang diinginkan. (misalkan untuk coverage XL diambil data
dari scanner dengan UARFCN 10688)
• Click Next >
Create Thematic Map

• Tampil jendela Thematic Map


• Atur Ranges sesuai yang diinginkan Click Ranges
Create Thematic Map

• Pilih Method  Custom


• Pilih Ranges
• Click Recalc
Create Thematic Map

• Dari data % diatas terlihat nilainya tidak 100%, berarti ada nilai diluar ranges
tersebut, maka tambahkan kolom of Ranges dari 3  4
Create Thematic Map

• Isi range yang baru dengan kemungkinan nilai yang tidak masuk dalam range
(misal dalam contoh ini -10 sampai 0)
Create Thematic Map

• Tampil Range yang telah dikonfigurasi


• Atur warna dan symbol dari masing-masing range dengan cara Click  Style
Create Thematic Map

• Atur warna dan symbol seperti yang diinginkan


• Pada bagian Apply pilih All Attributes
Create Thematic Map

• Untuk range yang tidak masuk dalam Range yang akan ditampilkan, pilih symbol None
• Click OK
Create Thematic Map

• Atur Font Mapinfo Symbol, ukuran 7 (optional)


• Atur Symbol
• Atur Color
• Click OK
Create Thematic Map

• Tampilan jendela Costumize Range Style setelah dikonfigurasi


Create Thematic Map

• Save template yang telah dibuat  Save As


• Atur Legend  Legend
Create Thematic Map

• Ketik nama Tamplate (dalam contoh ini adalah RxLevel)


• Click OK
Create Thematic Map

• Atur Legend dengan cara Click Legend


• Untuk mengilangkan range yang tidak diinginkan pada legend, maka  Pilih
Range  uncheck Show this Range
• Atur Title dari Legend
Create Thematic Map

• Tampil tamplate yang telah dibuat dan di save


Langkah X
Plot dan Capture
Create Thematic Map

• Contoh diatas merupakan hasil dari plot RxLevel yang telah dibuat
Plot dan Capture

• Capture dengan Capture Express atau SnagIT atau software capture lainnya
Extended
Menghitung Data Statistik
Event Statictical Data

• Untuk menghitung data statistik, Create Thematic Map  Type Individual  Pilih Tamplate
• Click Next >
Event Statictical Data

• Pilih Table dan Field mana yang akan dibuat Thematic Map-nya atau file mana yang ingin diplot
• Click Next
Event Statictical Data

• Proses penghitungan nilai statistik sedang berjalan


Event Statictical Data

• Pada legend terlihat data statistik untuk masing-masing event


Event Statictical Data

• Hitung Statictical data sesuai dengan formula untuk setiap operator.


Sekian,
Next
“RAN Tuning pada TEMS Investigation 6.1.4”

Anda mungkin juga menyukai