Anda di halaman 1dari 13

Tujuan Pembelajaran:

•Mendeskripsikan keragaman pada sistem organisasi


kehidupan dari tingkat sel sampai organisme.
•Membedakan keragaman pada sistem organisasi hewan dan
tumbuhan.
PETA KONSEP
 Membran sel
Sel  Sitoplasma
 Organel

 Jaringan tumbuhan
Jaringan
 Jaringan hewan

Organisasi
Organ
kehidupan

Sistem organ

Organisme
Organisasi Kehidupan
• Organisasi kehidupan makhluk hidup
tersusun atas:
 Sel
 Jaringan
 Organ
 Sistem organ
 Organisme
Sel
• Sel merupakan unit terkecil kehidupan.
• Bentuk dan ukuran sel berbeda-beda.
• Bagian-bagian sel meliputi membran sel,
sitoplasma, inti sel, retikulum endoplasma (RE),
ribosom, badan golgi, mitokondria, plastida,
lisosom, vakuola, dan dinding sel (hanya pada
tumbuhan).
• Berdasarkan struktur sel penyusun tubuhnya, sel
dibedakan menjadi prokariot dan eukariot.
Prokariot adalah sel yang tidak memiliki membran
inti. Eukariot adalah sel yang memiliki membran
inti.
sitoplasma

retikulum endoplasma
plastida
(RE)
inti sel

badan golgi mitokondria

ribosom vakuola

dinding sel

membran sel
lisosom
Jaringan
• Jaringan adalah sekelompok yang mempunyai
bentuk dan fungsi yang sama.
• Jaringan hewan dan tumbuhan memiliki penyusun
yang berbeda.
• Pada saat perkembangan embrio, sel-sel hasil
pembelahan zigot berkembang serta mengalami
spesialisasi dan diferensiasi. Jadi, dari sel yang
seragam berubah menjadi berbagai jenis sel yang
bentuknya sesuai dengan fungsinya.
Jaringan Tumbuhan
• Jaringan tumbuhan dibedakan menjadi
jaringan peristematik dan jaringan permanen.
• Jaringan peristematik terdiri atas sekumpulan
sel muda yang terus membelah menghasilkan
jaringan lain Contohnya jaringan
meristematik pada ujung akar dan batang..
• Jaringan permanen merupakan hasil
pembelahan jaringan meristematik.
• Jaringan permanen tiidak mengalami
diferensiasi lagi.
• Berdasarkan struktur dan fungsinya, jaringan
permanen dibedakan sebagai berikut.
 Jaringan penutup/ pelindung , yaitu epidermis dan
jaringan gabus. Epidermis merupakan jaringan
tumbuhan yang paling luar dan berfungsi sebagai
pelindung. Jaringan gabus dibentuk oleh kambium
gabus dan akan menggantikan epidermis.
 Jaringan pengisi, yaitu parenkim. Jaringan parenkim
merupakan jaringan dasar dan tersusun atas sel
bersegi banyak.
 Jaringan penguat, yaitu kolenkim dan sklerenkim. Sel
kolenkim merupakan sel hidup dan dinding selnya
mengalami penebalan pada sudut-sudut sel. Jaringan
sklerenkim terdiri atas sel-sel mati dan dinding selnya
mengandung lignin.
kolenkim sklerenkim

 Jaringan pengangkut, yaitu xilem dan floem. Xilem


tersusun atas sel-sel memanjang yang sudah mati.
Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan garam
mineral dari akar ke daun. Floem tersusun atas sel-sel
hidup yang berdinding tipis. Floem berfungsi untuk
mengangkut zat makanan hasil fotosintesis ke seluruh
bagian tubuh tumbuhan.
Jaringan Hewan

Jaringan pada hewan dapat dikelompokkan sebagai


berikut.
•Jaringan mersitematik
Jaringan meristematik adalah jaringan yang sel-selnya
selalu membelah. Misalnya pada ujung tulang pipa
yang masih muda dan pada sumsum tulang belakang.
•Jaringan epitel
Jaringan epitel merupakan jaringan paling luar dan
menutupi jaringan lain. Ada berbagai macam bentuk
jaringan epitel, baik selapis maupun berlapis banyak.
• Jaringan ikat
Jaringan ikat merupakan jaringan yang menghubungkan
antara jaringan yang satu dengan jaringan lainnya.
Jaringan ikat dikelompokkan menjadi jaringan ikat
biasa, jaringan ikat khusus, jaringan ikat penyokong,
dan jaringan ikat penghubung.
• Jaringan otot
Jaringan otot terdiri atas otot rangka, otot polos, dan
otot jantung. Jaringan otot berfungsi sebagai
penggerak.
• Jaringan saraf
Jaringan saraf terdiri atas sel-sel saraf (neuron). Jaringan
saraf berungsi sebagai penghantar rangsang dari
resepto ke otak lalu menuju ke efektor.
Organ, Sistem Organ, dan Organisme
• Organ adalah berbagai jaringan yang bekerja sama
untuk melakukan suatu fungsi tertentu.
• Organ pada hewan misalnya mata, hidung, otot,
jantung, ginjal, paru-paru, pembuluh darah, dan lain
sebagainya.
• Organ pada tumbuhan misalnya akar, batang, daun,
dan bunga.
• Sistem organ adalah beberapa macam organ yang
terangkai dan memiliki fungsi tertentu. Contohnya
sistem pencernaan, sistem peredaran darah, dan
sistem pernapasan.
• Berbagai sistem organ akan membentuk suatu
organisme dan melakukan fungsi hidup.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai