006)
KONSEP DASAR ANATOMI TUBUH
MANUSIA
Keterangan:
• Atom
• Molekul
• Makromolekul
• Organel
• Sel
• Jaringan
• Organ
• Sistem Organ
• Organisme
Atom – atom, ion berikatan
membentuk molekul.
Set tersusun
Tubuh
atas tiga manusia
bagian utama
tersusun atas
yaitu berbagai jenis
membran sel,
sel dalam
sitoplasma
dan inti sel jumlah yang
sangat banyak
(nukleus)
Membran •
•
Pengatur pertukaran zat dari dan keluar sel
Tempat terjadinya berbagai reaksi kimia
sel •
•
Pelindung struktur dan fungsi sel
Pemberi bentuk sel
Sitosol
dan struktur ditutupi membran
• berfungsi sebagai media untuk proses
intraseluler seperti : Aktivitas enzim, Transduksi
sinyal, Tempat berlangsungnya proses
kehidupan
Lisosom
• Fungsi: Endositosis ialah pemasukan makromolekul dari
luar sel ke dalam sel, autofagi digunakan untuk
pembuangan dan degradasi bagian sel sendiri, seperti
organel yang tidak berfungsi lagi, Fagositosis
merupakan proses pemasukan partikel berukuran besar
dan mikroorganisme seperti bakteri dan virus ke dalam
sel.
Retikulum •
•
Organel sel, ada yang halus dan kasar
RE halus berfungsi: produksi protein, steroid, dan
pemeliharaan membran plasma
Golgi
•Transpor lipid
•Untuk membentuk lisosom
a
ATP. Metabolisme karbohidrat akan berakhir di mitokondria ketika
piruvat di transpor dan dioksidasi oleh O2 menjadi CO2 dan air.
Nukleus
•organel yang ditemukan pada sel eukariotik
•Fungsi: mengontrol aktivitas sel dengan mengelola ekspresi gen.
•mengorganisasikan gen saat terjadi pembelahan sel, memproduksi
mRNA untuk mengkodekan protein, sebagai tempat sintesis ribosom,
tempat terjadinya replikasi dan transkripsi dari DNA,
s
dalam inti sel (nukleus). Ribosomal RNA (rRNA)
ditranskripsi dan berkumpul di dalam nukleolus.
Jaringan
• Sekumpulan sel dengan struktur dan fungsi
yang sama membentuk jaringan (tissue).
Dalam tubuh manusia berdasarkan struktur
dan fungsinya jaringan terbagi menjadi empat
(4) kelompok, yaitu:
1. Jaringan otot
2. Jaringan ikat
3. Jaringan saraf
4. Jaringan epitel
1. Jaringan otot
• Jenis jaringan tubuh yang terdiri atas sel yang
mampu berkontraksi.
• Tubuh manusia memiliki jenis jaringan otot,
yaitu otot rangka, otot jantung, dan otot
polos.
Otot polos
Ciri-cirinya:
• Bekerja secara tidak sadar
• Bereaksi lambat, tetapi bekerja
tanpa lelah dalam waktu yang
lama
• Sel berbentuk gelendong dan
melancip di kedua ujungnya
• Memiliki nukleus pada bagian
tengah selnya
• Serabut halus yang melintang
tidak terlihat
Otot lurik / rangka
Ciri-cirinya:
• Bekerja secara sadar
• Bekerja cepat, tetapi dapat
menimbulkan rasa lelah
• Berbentuk silindris memanjang
• Pada bagian ujung tidak
bercabang
• Memiliki beberapa nukleus di
bagian sisi tepi selnya
• Serabut halus yang melintang
pada jaringan terlihat
Jaringan Otot Jantung
Ciri-cirinya:
• Bekerja secara tidak sadar
• Bekerja sedang, tetapi bekerja
tanpa lelah dalam waktu yang lama
• Sel pada jaringan berbentuk
silindris memanjang
• Kedua ujungnya bercabang
• Memiliki satu nukleus di bagian
tengah selnya
• Serabut halus yang melintang pada
jaringan terlihat jelas
2. Jaringan ikat
• jaringan yang memiliki fungsi untuk mengikat serta
menyokong bagian jaringan yang lain.
• Memiliki ciri khusus, yaitu matriks ekstraselulernya
sangat banyak dan bentuk selnya sangat beragam.
• Terdapat empat jenis jaringan ikat, yaitu:
1. Jaringan ikat proper, contoh dermis kulit, kolagen
dan tendon otot
2. Jaringan kartilage, contohnya prekursor sel tulang
3. Tulang
4. Darah
3. Jaringan saraf (nervous tissue)
• komponen jaringan utama dari sistem saraf.
• Sistem saraf mengatur dan mengontrol fungsi tubuh
dan aktivitas dan terdiri dari dua bagian: sistem
saraf pusat (SSP) yang terdiri dari otak dan sumsum
tulang belakang, dan percabangan saraf perifer dari
sistem saraf tepi (SST).
• Jaringan ini terdiri dari neuron atau sel-sel saraf,
yang menerima dan mengirimkan impuls, dan
neuroglia yang membantu penghantaran impuls
saraf serta memberikan nutrien bagi neuron
• Jumlah neuroglia lima kali lebih banyak dari neuron.
Sel neuron terdiri atas:
1. Badan sel
2. Dendrit
3. Akson
4. Jaringan Epitel (epithelial
tissue)
jaringan yang melapisi atau
menutup permukaan tubuh, baik
permukaan luar maupun permukaan
dalam. Jaringan epitel yang melapisi
permukaan luar tubuh disebut
epitelium. Adapun jaringan yang
terdapat di permukaan dalam tubuh
disebut jaringan endothelium.
Fungsi utama jaringan epitel adalah
melindungi jaringan di bawahnya.
Anatomi Permukaan
• Mempelajari proyeksi dan hubungan
alat-alat tubuh dengan permukaan
tubuh
Pembagian Anatomi Tubuh
Manusia
Terminologi yg berhubungan dgn
posisi
Medial Internal
Lateral External
Intermedial Superficial
Anterior/ventral Profunda
Posterior / dorsal Ipsilateral
Superior kontra lateral
Inferior Ascendens
Rostral descendens
Proximal Afferens
Distal Efferens
Superior (atas) atau kranial: lebih dekat pada
kepala.
– Contoh: Mulut terletak superior terhadap dagu.
Fleksi Inversi
Ekstensi Eversi
Adduksi Supinasi
Abduksi Pronasi
Elevasi Endorotasi
Depresi eksorotasi
Fleksi adalah gerak menekuk atau
membengkokkan.
•Appendicular –
appendages or limbs
•Specific regional
terminology
Posterior View
Regio Abdominopelvik
• Umbilical
• Epigastric
• Hypogastric
•inguinal/iliaca dextra et
sinistra
•lumbar dextra et
sinistra
•hipokondric dextra et
sinistra
Quadran Abdominopelvik
• superior dextra
• superior sinistra
• inferior dextra
• inferior sinistra
Terminologi yang berhubungan
dgn bangunan yang menonjol
pada tulang
Processus Pecten
Spina Condylus
Tuber Epicondylus
Tuberculum Cornu
Crista Linea
Terminologi yang
berhubungan dgn macam-
macam lobang pada tulang
Foramen Ductus
Fissura Meatus
Apertura Cavum
Canalis Cellulae
Terminologi yang berhubungan dgn
bangunan yang melengkung
Fossa Focerola
Fossula Sulcus
Fovea Incisura
Facies : muka, permukaan
Fovea : lekuk yang bulat
Facialis : termasuk permukaan
Fascia : lembaran, balut, selaput otot
Foramen : lubang
Sulcus : lekuk /
alur
Fasciculus
Canalis : Saluran,: pipa
berkas
Cavum : Rongga
Caverna : rongga (caver-nosus = berongga-
rongga)
Caput : kepala
Condylu : benjol sendi
s : leher
Collum : duri
Spina : bingkai, tepian tajam, sisir
Crista : lengkung, rongga kecil, serambi
Sinus
Process : celah, robek
us : taju : irisan, sobekan
Fissura
Istilah untuk ukuran
Magnus : besar
Brevis : kecil
A/a : arteri
V/v : vena
N/n : nervus/nervi
M/m : musculus/musculi
LNN/lnn :
limfonodus/limfonodi
Gld : glandula =
kelenjar
Lain-lain
Vaskularisasi : pembuluh darah yang
menyuplai darah ke suatu organ (arteri dan
vena)