INTERNATIONAL FINANCIAL
REPORTING STANDARDS
(IFRS)
• Tujuan IFRS:
memastikan bahwa laporan keuangan dan laporan keuangan interim
perusahaan untuk periode-periode yang dimaksud dalam laporan keuangan
tahunan mengandung informasi yang berkualitas tinggi yang transparan bagi
para pengguna dan dapat dibandingkan sepanjang periode yang disajikan.
THE IMPORTANCE OF IFRS
• Kerangka dasar bertujuan untuk menciptakan fondasi standar akuntansi di masa mendatang
yang berbasis prinsip, konsisten secara internal dan dapat diterima secara internasional.
• Manfaat:
a) Menghasilkan standar akuntansi yang konsisten.
b) Badan penyusun standar akan lebih bertanggungjawab dalam pembuatan standar akuntansi.
c) Penyusunan ketentuan pelaporan keuangan akan lebih efisien karena tidak perlu ada
perdebatan ulang dari berbagai sudut pandang yang berbeda.
FRAMEWORK OF IFRS
Conceptual Framework:
1. The objective of general purpose financial reporting
2. Qualitative characteristics of useful financial information;
3. Financial statements and the reporting entity;
4. The elements of the financial statements;
5. Recognition and derecognition;
6. Measurement;
7. Presentation and disclosure;
8. Concepts of capital and capital maintenance.
OBJECTIVE OF FINANCIAL REPORTING
• Relevance
• Faithful representation
• Comparability
• Verifiability
• Timeliness
• Understandability
THE ELEMENTS OF THE FINANCIAL
STATEMENTS
IFRS hanya di adopsi untuk Standar akuntansi Keuangan dan mulai diberlakukan tahun 2012
KONVERGENSI DAN PRAKTEK AKUNTANSI
KEUANGAN INDONESIA
• Pengukuran
Peningkatan penggunaan nilai wajar (fair value)
Standar IFRS lebih condong kepada penggunaan nilai wajar, terutama untuk properti investasi,
beberapa aset tak berwujud, aset keuangan, dan aset biologis. Dengan demikian maka
diperlukan sumber daya yang kompeten untuk menghitung nilai wajar atau bahkan perlu
menyewa jasa konsultan penilai terutama untuk aset-aset yang tidak memiliki nilai pasar aktif
Penggunaan estimasi dan Judgement
Akibat karakteristik IFRS yang lebih berbasis prinsip, akan lebih banyak dibutuhkan
“judgement’ untuk menentukan bagaiman suatu transaksi keuangan dicatat
DAMPAK IFRS TERHADAP SISTEM
AKUNTANSI DAN PELAPORAN
• Pengungkapan
Persyaratan pengungkapan yang lebih banyak dan lebih rinci
IFRS mensyaratkan pengungkapan berbagai informasi tentang resiko
baik kualitatif maupun kuantitatif
Pengungkapan dalam laporan keuangan harus sejalan dengan data
/informasi yang dipakai untuk pengambilan keputusan yang
digunakan oleh manajemen