Prevalensi dan karakteristik dari noise-induced hearing loss (NIHL) pada siswa
musik (N = 329) berusia antara 18-25 tahun
Secara keseluruhan prevalensi NIHL adalah 45%, dengan 78% dari takik terjadi
pada 6000 hz
Proporsi dari total populasi dengan takik bilateral pada setiap frekuensi adalah
11,5%, sebagian besar terjadi pada 6000 hz
Siswa dengan kehilangan pendengaran bilateral cenderung memiliki takik lebih
dalam dan mungkin merupakan kelompok yang memiliki kecenderungan terjadi
NIHL
Artikel
Populasi Penelitian
Penelitian ini melibatkan 329 siswa dari musik klasik, usia 18-32 tahun
(meskipun hanya delapan yang berusia di atas 22 tahun), dan terdiri dari 176
laki-laki dan 153 perempuan. Populasi termasuk 130 tahun pertama, 73 tahun
kedua, 50 tahun ketiga, dan 76 siswa tahun keempat di School of Music
Prosedur
Semua tes dilakukan pagi hari supaya memiliki waktu 12 jam tanpa paparan
sebelum pengujian
siswa diminta untuk menahan diri untuk berlatih musik dalam waktu 12 jam
dari tes
Untuk telinga kanan, ambang batas yang paling rendah pada 6000 Hz
Untuk telinga kiri, ambang terendah pada 6000 Hz dengan 8000 Hz ambang
batas yaitu 10 dB
Hasil
Deskriptor Audiologic / Otologic
148/329, atau 45% dari siswa untuk tahun terbaru (N = 329) memiliki takik
pada 4000 atau 6000 Hz pada satu telinga dengan kedalaman 15 dB atau lebih
148 siswa, 112 (78%) memiliki takik pada 6000 Hz, 32 (22%) pada 4000 Hz, 4
pada 3000 Hz.
Sepuluh di antara 148 siswa memiliki kedudukan 4000 Hz di satu telinga dan
takik 6000 Hz di telinga yang lain.
Dari 112 siswa dengan 6000 takik Hz, 25 yang bilateral, sedangkan 3 dari 32
siswa memiliki takik bilateral 4000 Hz.
Unilateral takik 6000 Hz yang lebih umum di telinga kiri (63%, N = 55)
daripada telinga kanan (37%, N = 32).
Data yang berhubungan dengan musik
Membandingkan adanya NIHL pada kelas musik, pada mahasiswa tahun keempat (23 %
peserta) didapatkan kejadian NIHL signifikan yang lebih merata daripada kelas-kelas lain
( X2 ( 4 ) = 14,492 , p = 0,006).
Tabel 2. Proporsi jumlah seluruh siswa yang unilateral dan bilateral dengan
frekuensi 15dB atau lebih 4000 dan/atau 6000Hz (N=329)
Jumlah waktu yang digunakan untuk berlatih dilaporkan per hari adalah berkisar 0-7,5
jam.
Tidak ada perbedaan yang signifikan dalam jumlah jam berlatih untuk siswa dengan
4000 vs 6000 Hz, atau unilateral vs takik bilateral.
Data di luar sekolah musik
Takik bilateral < takik unilateral pada frekuensi 6000Hz yang dilaporkan di luar sekolah
music misalnya akibat paparan stereo yag keras, konser, pemutar music portable dan suara
yang keras.
Namun perbedaan tidak signifikan
Tabel 4. Proposrsi jumlah siswa yang melaporkan paparan diluar sekolah musik
Dampak penggunaan media pemutar musik ( 217 siswa ) atau ponsel ( 320 siswa) menunjukkan
lekukan pada 4000 atau 6000 hz dan didapatkan tidak ada perbedaan yang signifikan.
Laporan paparan kebisingan selain paparan musik ( n = 71 ), 11 (15 %) memiliki takik pada
4000 hz, dibandingkan dengan mahasiswa musik yaitu 9 %, dan 23 ( 32 % ) memiliki takik pada
6000 hz, dibandingkan dengan 37 % pada populasi mahasiswa musik umum. Proporsi siswa
dengan paparan bising selain musik adalah 48 % ( 34/71 ), yang sedikit lebih tinggi dari
persentase siswa umum, meskipun selisihnya tidak signifikan secara statistik .
Paparan kimia dilaporkan berkaitan dengan insiden yang lebih tinggi dari takik pada populasi
siswa musik..
Merokok dikaitkan dengan peningkatan terjadinya lekukan unilateral pada frekuensi 6000 hz,
tapi tidak dengan takik bilateral (N = 3).
Diskusi
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa musik
Bertujuan untuk meneliti prevalensi NIHL pada populasi dewasa muda yang
terkena tingkat suara yang tinggi secara terus menerus.
Prevalensi NIHL setidaknya satu telinga pada siswa sekolah musik adalah 45 %.
Penelitian lain menunjukkan bahwa takik musik yang diinduksi terjadi pada usia
dini.
Sebagian besar takik ( 78 % ) yang terlihat dalam penelitian ini berada di 6000 Hz
dan unilateral.
NIHL pada siswa musik > dibandingkan populasi umum seperti pada pekerja
industri.
Takik pada siswa musik 6000 Hz, sedangkan pada pekerja industri biasanya
berada pada 4000 Hz
Singkatnya :
Prevalensi NIHL pada populasi mahasiswa musik adalah 44 %, dengan takik pada
frekuensi 6000 Hz.
NIHL bilateral terjadi pada 11,5 % dari semua mata pelajaran musik, dan mungkin
terdapat predisposisi faktor genetik.
TERIMAKASIH