jumlah kasus khusus laki-laki 9-13 tahun dan pasien tertua dalam
penilitian ini berusia 24 tahun
penemuan radiologis mayoritas pada kasus menunjukkan pada
stadium II dan III
kasus embolisasi menunjukkan komplikasi yang terburuk adalah
kebutaan atau stroke
Pemeriksaan histopatologi JNA pada semua kasus terbukti
memiliki ketebalan otot polos di sekitarnya yang banyak memiliki
pembuluh darah
Trismus dan fistula dikoreksi dengan metode penegakan
spatula konservatif dengan perbaikan sekunder berturut-
turut
empat kasus dengan ekstensi intrakranial tidak di follow-up
mengalami kekambuhan dan menjalani operasi kembali
kecuali satu ekstensi intrakranial yang dilakukan
radioterapi dan kontrol luka yang baik tidak kambuh lagi
DISKUSI