Anda di halaman 1dari 31

PERENCANAAN DAN

PERAMALAN KEUANGAN
BAB 17
TUJUAN
1. Membantu estimasi dampak perubahan operasi yg
diusulkan
2. Membantu manajemen dlm memberikan panduan
yg lebih baik kpd analis efek & mengurangi
volatilitas harga saham
3. Membantu manajemen dlm membuat sasaran yg
masuk akal
4. Mengantisipasi kebutuhan dana di masa depan
5. Hasil laporan keuangan yg dihasilkan dpt
dianalisis, masalah2 dpt diidentifikasi &
dilakukan langkah perbaikan
RAMALAN LAPORAN KEUANGAN
Peramalan dilakukan dengan menggunakan
asumsi bahwa sebagian aset & kewajiban akan
naik dg tingkat yg sama dg kenaikan penjualan

Ramalan keuangan yg telah dimodifikasi dan


rasio – rasio yg didasarkan atas ramalan laporan
keuangan bermanfaat utk membandingkan hasil
yg diramalkan dg hasil sasaran spt yg dinyatakan
dlm rencana strategis perusahaan
PERENCANAAN STRATEGIS
Unsur rencana strategis perusahaan:
1. Pernyataan misi (Mission Statement)
2.Lingkup Korporasi (corporation scope)
3. Pernyataan tujuan perush (statement of
corporate objective)
4. Strategi perusahaan (corporate
strategies)
5.Rencana operasi (operating plan)
6. Rencana keuangan (financial plan)
Contoh
Neraca PT Merdeka
tahun 2010 (dlm jutaan Rupiah)

AKTIVA PASIVA
Kas. Rp 20 Hutang & Akrual Rp 100
Piutang. 240 Wesel bayar 100
Persediaan 240
Total AL Rp 500 Total utang lancar Rp200
Utang jk panjang 100
Aktiva tetap Rp 500 Saham biasa 500
Laba ditahan 200

Total aktiva Rp1,000 Total utang&ekuitas 1,000


Laporan Rugi Laba
PT Merdeka
tahun 2010 (dlm jutaan Rupiah

Penjualan Rp 2,000
Biaya Variabel (60%) 1,200 Biaya Tetap 700
EBIT Rp 100
Bunga(16%) 16*
EBT Rp 84.00
Pajak (40%) 33.60
Laba bersih Rp 50.40
Dividend (30%) Rp 15.12
Laba ditahan Rp 35.28

* Bunga dihitung dari %bunga x utang pada neraca


Ramalan Laporan Keuangan
ASUMSI:
Penjualan dan biaya naik 25% pada tahun 2011
 Perush beroperasi dlm kapasitas penuh selama 2010
 Setiap aset mengalami pertumbuhan yang proporsional
dengan penjualan
Utang dan akrual mengalami pertumbuhan yang
proporsional dengan penjualan
 Tahun 2011 profit margin (2.52%) dan payout ratio (30%)
akan dipertahankan

 Dasarramalan akan dihitung dg menggunakan rumus (1+g)


g = pertumbuhan = 25%
Ramalan Laporan Rugi Laba
PT Merdeka
tahun 2011 (dlm jutaan Rupiah)

2010 Dasar 2011


Forecast Forecast
Penjualan Rp 2,000 naik 25% Rp 2,500
Biaya variabel 1,200 naik 25% 1,500
Biaya tetap 700 naik 25% 875
EBIT Rp 100 Rp 125
Bunga(16%) 16 16
EBT Rp 84 Rp 109
Pajak (40%) 34 44
Laba bersih Rp 50 Rp 65

Dividen (30%)Rp15 Rp 9,5


Laba ditahan (70%) Rp35 Rp 45,5
Ramalan Neraca
PT Merdeka
tahun 2011 (dlm jutaan Rupiah

AKTIVA

2010 Dasar 2011


Forecast Putaran 1
Kas Rp 20naik 25% Rp 25
Piutang 240 naik 25% 300
Persediaan 240 naik 25% 300
Total akt.lancar Rp 500 Rp 625
Aktiva tetap 500 naik 25% 625
Total aktiva Rp1,000 Rp 1,250
Ramalan Neraca
PT Merdeka
tahun 2011 (dlm jutaan Rupiah)
PASIVA
2010 Dasar 2011
Forecast Putaran 1
Utang & akrual Rp 100 naik 25% Rp 125
Wesel bayar 100 100
Total utang lancar Rp 200 Rp 225
Utang jk.panjang 100 100
Saham biasa 500 500
Laba ditahan 200 +45,5* 245,5
Totalutang&ekuitas Rp1,000 Rp1,070,5

* Dari laporan Rugi laba (slide 8)


Ramalan Neraca
PT Merdeka
tahun 2011 (dlm jutaan Rupiah)
Putaran 1

Kas. Rp 25 Utang&akrual Rp 125


Piutang. 300 Wesel bayar 100
Persediaan 300
Total akt.lancar Rp 625 Total utang lancar Rp 225
Utang jk.panjang 100
Aktiva tetap Rp 625 Saham biasa 500
Laba ditahan. 245,5

Total aktiva Rp 1,250* Total U & E Rp1,070.5*

*Neraca putaran pertama tidak balance


LATIHAN 2 . SOAL 17-13 HAL 335
MORRISSEY TECHNOLOGIES INC.

NERACA
MORRISSEY TECHNOLOGIES INC.
PER TGL 31 DESEMBER 2005
Kas $ 180.000 Utang usaha $360.000
Piutang 360.000 Wesel bayar 156.000
Persediaan 720.000 Kewajiban akrual 180.000
Total aset lancar $1.260.000 Total kwjban lancar $696.000
Aset Tetap 1.440.000 Saham biasa 1.800.000
Laba ditahan 204.000
Total aset $2.700.000 Total kewajiban & ekuitas $2.700.000
LATIHAN 2. SOAL 17-13 HAL 335
MORRISSEY TECHNOLOGIES INC.
LAPORAN RUGI LABA
MORRISSEY TECHNOLOGIES INC.
PER TGL 31 DES 2006
Penjualan $3.600.000
Biaya operasi 3.279.720
EBIT $320.280
Bunga 20.280
EBT $ 300.000
Pajak (40%) 120.000
Laba bersih $180.000
Data per saham
Harga saham biasa $24,00
Laba per saham (EPS) $1,80
Dividen per saham (DPS) $1,08
LATIHAN 2. SOAL 17-13 HAL 335
MORRISSEY TECHNOLOGIES INC.

Pada th 2006 penjualan naik 10% diatas


penjualan th 2006
 DPS th 2006 naik menjadi $1,12.
Margin laba (5%) dan tingkat pembayaran
dividen (60%) tahun 2005 dipertahankan
Asumsikan pd thn 2005 perush beroperasi pd
kapasitas penuh
Buatlah laporan rugi proforma menggunakan
metode proyeksi laporan keuangan.
AFN (Additional Funds Needed)
AFN menunjukkan dana yg harus
diperoleh perusahaan secara eksternal
melalui pinjaman atau dengan menjual
saham biasa atau saham preferen baru

AFN = proyeksi kenaikan aset - kenaikan


spontan kewajiban - kenaikan laba ditahan
Berapa tambahan dana yang
dibutuhkan (AFN)?
Kenaikan aset yang diminta = $ 250 1)
Kenaikan spontan kewajiban &acc = $ 25 2)
Kenaikan laba ditahan = $ 45,5
Total AFN = $ 179,5

1)Total aset 2011 – total aset 2010 = $1.250 - $ 1.000 =


$250
2) Utang & akrual 2011 – utang & akrual 2010

= $125 - $100 = $25


PENDANAAN AFN
BAGAIMANA TAMBAHAN DANA EKSTERNAL AKAN
DIPENUHI?
Misalkan:
Tidak ada penerbitan saham baru
Dana eksternal yg dibutuhkan akan dipenuhi dari hutang, 50%
berupa wesel bayar dan 50% utang jangka panjang

Maka:
Tambahan wesel bayar = 50%($179,5) = $89,75
Tambahan utang jangka panjang =50% ($179,5) = $89.75

Namun demikian, pendanaan dgn wesel bayar dan utang jangka


panjang akan menambah biaya bunga yang mengakibatkan
turunnya laba bersih dan laba ditahan.
Ramalan Neraca
PT Merdeka
tahun 2011 (dlm jutaan Rupiah)
Putaran 2
AKTIVA
2011 2011
1st Pass AFN 2st Pass
Kas Rp 25 - Rp 25
Piutang 300 - 300
Persediaan 300 300
Total AL Rp 625 Rp 625
Aktiva tetap 625 - 625
Total aktiva Rp 1,250 Rp 1,250
Ramalan Neraca
PT Merdeka
tahun 2011 (dlm jutaan Rupiah)
Putaran 2
PASIVA
2011 2011
1st Pass AFN 2st Pass
Utang&akrual Rp 125 Rp 125
Wesel bayar 100 +89,75 189,75
Total HL Rp 225 Rp314,75
Utang jk.panjang 100 +89,75 189,75
Saham biasa 500 500
Laba ditahan 245,5- 245,5
Total U & E Rp1,070,5 Rp1,250
Ramalan Neraca
PT Merdeka
tahun 2011 (dlm jutaan Rupiah)
Putaran 2

Kas. Rp 25 Utang&akrual Rp 125


Piutang 300 Wesel bayar 189,75
Persediaan 300
Total AL Rp 625 Total HL Rp 314,75
Utang jk panjang 189,75
Aktiva tetap Rp 625 Saham biasa 500
Laba ditahan. 245,5
. .
Total assets $1,250* Total L & E $1,250*

*Neraca putaran kedua -balance


Latihan 2 soal 17-13
Gunakan AFN untuk menyeimbangkan
neraca pro forma tahun 2006 Morrisey
Technologies Inc
PERSAMAAN AFN

AFN = (A*/S0)ΔS – (L*/S0) ΔS – M(S1)


(RR)
(A*/S0)ΔS = proyeksi kenaikan aset
(L*/S0) ΔS = kenaikan spontan kewajiban
M(S1)(RR) = kenaikan laba ditahan
Determinan AFN
AFN = dana tambahan yg diperlukan

PROYEKSI KENAIKAN ASSET:


Pertumbuhan penjualan (∆S) =S1-S0
 Rasio Intensitas Modal (A*/S0) = jumlah aset yg
dibutuhkan utk setiap penjualan

KENAIKAN SPONTAN KEWAJIBAN:


 Rasio kewajiban thd penjualan spontan (L*/S0)=
pendanaan spontan (utang usaha+akrual) yg diperoleh
utk setiap $1 kenaikan penjualan
Determinan AFN
KENAIKAN LABA DITAHAN
S1=total proyeksi penjualan utk tahun
depan
Margin Laba (M) = laba per penjualan
Rasio Retensi (RR)=presentase laba
bersih yg ditahan selama tahun lalu
= (Net Income – Dividen)/Net Income
PERSAMAAN AFN
AFN = (A*/S0)ΔS – (L*/S0) ΔS – M(S1)(RR)
1.(A*/S0)ΔS =(1,000/2,000)(500) = $250
2. (L*/S0) ΔS = (100/2,000)(500) = $ 25
3. M(S1)(RR) = (50/2000)(2,500)((50-15/)50)
= $43,75
AFN = $250 - $ 25 - $43,71
= $181,25 million.
Utk menaikkan penjualan sebesar $2500, perush harus
menaikkan aset sebesar $ 250, dimana $25 juta
diperoleh dari kenaikan spontan kewajiban dan akrual,
$43,71 juta dari laba ditahan, dan sisanya $181,25 juta
dharus dihimpun dari sumber eksternal
LATIHAN 3. SOAL 17-1 HAL 333
CARTER CORPORATION
Penjualan Carter Corp diperkirakan meningkat dari $5 juta pada
tahun 2017 menjadi $ 6juta pada thn 2018
Total aktiva $ 3 juta pd akhir thn 2017
Carter beroperasi pd kapasitas penuh, shg aktivanya harus tumbuh
pd laju yg sama dg penjualan
Pd akhir thn 2017, kewajiban lancar = $ 1 juta terdiri dari:

Utang usaha $250.000


Wesel bayar $ 500.000
Akrual $ 250.000
Marjin laba setelah pajak diramalkan sebesar 5%
Rasio pembagian yg diramalkan adalah 70%

BERAPA DANA TAMBAHAN YANG DIPERLUKAN UTK


TAHUN 2018?
PENYESUAIAN KELEBIHAN
KAPASITAS
Bila ada kelebihan kapasitas, penjualan
dpt tumbuh sampai pd kapasitas
penjualan, tanpa ada kenaikan apapun dlm
aktiva tetap
Tetapi, jika penjualan melebihi tingkat
itu, maka akan dibutuhkan tambahan
aktiva tetap.
Misalkan perush hanya menggunakan 96% kapasitas aset
tetapnya pada tahun 2011

Maka penjualan pada kapasitas penuh, dihitung:


Penjualan pada kapasitas penuh =
penjualan aktual / % penggunaan kapasitas dimana aset
tetap beroperasi

Penjualan tahun 2011 jika kapasitas aset tetap telah digunakan


sepenuhnya:
=2500/0,96 = $ 2604,167
Sehingga rasio aset tetap thd penjualan=

Aset tetap aktual/penjualan pd kapasitas penuh

= 625/2604,167 = 24%
Jika penjualan meningkat menjadi $3,000
,berapa tingkat aset tetap yg diminta?
Tingkat aset tetap yg diminta
= (aset ratio )(proyeksi penjualan)
= 24% x $3000
= $ 720
Apakah kelebihan kapasitas akan
mempengaruhi forecasted ratios?
Sales tidak akan berubah tetapi assets
akan lebih rendah sehingga perputarannya
menjadi lebih baik.
Utang baru yg rendah akan menurunkan
tk.bunga, sehingga menaikkan profit,
EPS, ROE
Debt ratio, TIE akan lebih baik.
LATIHAN 4. SOAL 17-12 HAL 335
Edney Manufacturing Co. memiliki penjualan senilai
$2 miliar dg aset tetap senilai $0,6.
Saat ijni, aset tetap perusahaan beroperasi pada
kapasitas 80%
a. Berapa tingkat penjualan yg dpt dicapai Edney jika
perusahaan telah beroperasi pd kapasitas penuh
b. Berapa rasio aset tetap/penjualan sasaran Edney?
c. Jika penjualan Edney naik 30%, berapa besar
kenaikan aset tetap yg dibutuhkan perusahaan agar
dpt mencapai rasio aset tetap/penjualan
sasarannya?

Anda mungkin juga menyukai