Evaluasi, dan
Kendali Strategi
Evaluasi strategi sangat penting untuk kesejahteraan organisasi; evaluasi tepat waktu dapat
memberitahu manajemen akan masalah atau potensi masalah sebelum situasi menjadi kritis.
Tiga aktivitas dasar evaluasi strategi :
a. Memeriksa ‘underlying base’ strategi perusahaan
b. Mengambil tindakan korektif untuk memastikan kinerja sesuai dengan rencana
c. Membandingkan hasil yang diharapkan dengan hasil aktual
Richard Rumelt menemukan empat kriteria yang dapat digunakan untuk mengevaluasi strategi :
1. Konsisten (consistency)
2. Konsonan (consonance)
3. Kelayakan (feasibility)
4. Keuntungan (advantage)
Proses Mengevaluasi Strategi
• Evaluasi strategi harus menjadikan pertanyaan manajerial tentang harapan dan asumsi,
harus memicu review terhadap tujuan dan nilai-nilai, dan harus merangsang kreativitas
dalam menghasilkan alternatif dan merumuskan kriteria evaluasi.
• Kegiatan evaluasi strategi harus dilakukan secara berkelanjutan, bukan di akhir periode
waktu tertentu atau hanya setelah terjadi masalah sehingga memungkinkan kemajuan
dimonitor secara efektif
• Manajer dan karyawan perusahaan harus terus-menerus menyadari kemajuan yang dibuat
untuk mencapai tujuan perusahaan.
• Tindakan korektif yang tepat harus segera diambil jika diperlukan.
• Tindakan korektif yang tepat ditentukan dengan melibatkan anggota organisasi.
Mengukur Kinerja Organisasi
a. Kriteria kuantitatif cocok untuk tujuan tahunan daripada 2. Return on equity (ROE)
Kriteria kualitatif :
(1) Faktor Manusia
• Absensi dan turnover
• Tingkat kualitas dan kuantitas produksi
• Kepuasan karyawan.
(2) Pemasaran
(3) Keuangan/Akuntansi
(4) R&D
(5) Sistem Informasi Manajemen.
Mengambil Tindakan Korektif
Mengambil tindakan korektif bukan berarti membuang strategi saat ini atau memformulasikan strategi baru. Hasil
evaluasi strategi dapat mengarahkan pada perubahan formulasi strategi, implementasi strategi, formulasi &
implementasi strategi, atau tidak ada perubahan sama sekali. Tindakan korektif harus menempatkan organisasi
dalam posisi yang lebih baik untuk memanfaatkan kekuatan internal; mengambil keuntungan dari peluang eksternal;
menghindari, mengurangi, atau memitigasi ancaman eksternal , dan untuk memperbaiki kelemahan internal.
Tindakan korektif harus :
(a) Memiliki horison waktu yang tepat & jumlah risiko yang wajar,
(b) Konsisten secara internal
(c) Bertanggung jawab secara sosial
Balance Scorecard
Sejumlah publikasi akan membantu dalam melakukan evaluasi suatu strategi perusahaan.
Atribut dalam kriteria evaluasi oleh Fortune terdiri dari :
1. People Management (Manajemen Manusia)
2. Innovativeness (Inovasi)
3. Quality of product or services (Kualitas produk atau jasa)
4. Financial soundness (Keuangan yang sehat)
5. Social responsibility (Tanggunjawab sosial)
6. Use of corporate access (Penggunaan akses perusahaan)
7. Long term investment (Investasi jangka panjang)
8. Quality of management (Kualitas manajemen)
Sumber Informasi Evaluasi Strategi Terpublikasi
Karakteristik Sistem Evaluasi Efektif Audit