Anda di halaman 1dari 8

NEUROPSIKOLOGI

Oleh : Dra. Retno Budi Setyowati, MSi


PENDAHULUAN
• PENGERTIAN
• Neuropsikologi adalah suatu bidang
multidisiplin atau interdisiplin antara neurologi
dan psikologi.
• Sebagai ilmu, Neuropsikologi dianggap sebagai
salah satu bagian dari Biopsikologi.
Neuropsikologi adalah interface neurologi dan
neurosains, yang dipacu oleh kemajuan yang
sangat pesat dalam penelitian biokimia, ilmu
faal, histologi susunan syaraf pusat
PENDAHULUAN
• Neuropsikolog berasumsi bahwa perilaku manusia,
kepribadian, proses psikopatologi dan strategi
kognitif dimediasi oleh otak.
• Menurut Pinel dalam Biopsikologi :
• Neuropsikologi adalah kajian tentang efek-efek
psikologis dari kerusakan otak pada manusia
• Neuropsikologi merupakan cabang dari psikologi
dan neurologi untuk memahami kerja struktur
otak dan fungsinya terkait proses psikologik dan
perilaku spesifik melibatkan ilmu psikologi kognitif
dan ilmu kognitif.
• RUANG LINGKUP NEUROPSIKOLOGI.

• Berbagai disiplin ilmu yang terlibat dalam neuropsikologi


adalah ilmu psikiatri, ilmu filsafat, ilmu saraf dan
komputer dan saling melengkapi.

• Phares (1992) :
Neuropsikologi dianggap sebagai salah satu diantara
kekhususan (specialities) psikologi klinis.
Neuropsikologi mempelajari hubungan antara otak dan
perilaku, disfungsi otak dan defisit perilaku dan melakukan
asesmen dan perlakuan (treatment) untuk perilaku yang
berkaitan dengan fungsi otak yang terganggu.
Ruang lingkup

Neuropsikologi klinis menurut Lezak (1995) :


Adalah ilmu terapan yang mempelajari ekspresi
perilaku dan disfungsi otak.
Bidang ini muncul karena kebutuhan untuk
melakukan pemindaian dan diagnostik pada mereka
yang mengalami cedera otak dan gangguan perilaku
pada tentara pasca perang dunia dan untuk
rehabilitasinya.
Neuropsikologi eksperimental merupakan pendekatan
psikologi eksperimental untuk mengungkap hubungan
antara sistem saraf dengan fungsi kognitif.
• Neuropsikologi kognitif merupakan ilmu yang relatif
baru berkembang sebagai pendekatan kristalisasi
saling melengkapi antara neuropsikologi eksperimen
dan klinis.
• Ilmu ini mempelajari pemahaman hubungan antara
mental dan otak pada pasien trauma otak atau
penyakit-penyakit neurologik. Mengetahui lokasi
gangguan di sistem saraf pusat dengan melihat
kegagalan fungsi neuropsikologi klinis.
• Pendekatan mutakhir neuropsikologi kognitif
berusaha mencari pemahaman fungsi normal mental
dan otak dengan mempelajari gangguan jiwa atau
penyakit mental.
• Penggunaan koneksitas jejaring neural buatan,
model proses kognitif lebih mudah dipahami
dan disederhanakan untuk memahami cara
kerja neuron. Secara simulasi orang mudah
untuk memahami proses ketika terjadi lesi.
• Adanya teknologi pencitraan neuron fungsional
khusus untuk melihat kerja otak saat seseorang
sedang melakukan aktifitas tertentu seperti
fMRI (fungtional Magnetic Resonance Imaging
(fMRI) makin mudah untuk mempelajari bagian
otak yang mengalami gangguan
Tujuan pemeriksaan neuropsikologi klinis

• Dalam Lezak, 1995 :


• Pemeriksaan neuropsikologi klinis dilakukan
untuk :
1. kepentingan diagnosis,
2. perawatan dan terapi pasien,
3. rehabilitasi dan evaluasi pasien
4. penelitian

Anda mungkin juga menyukai