Biopsikologi
Oke fix, just share. Dibawah ini ada beberapa materi soal dan jawaban
(masih banyak yang kosong jawabannya , maap :D) yang bisa dipelajari sebagai
bahan UTS. Ada beberapa soal-soal uts tahun kemarin dan juga materi-materi
dari SAP biopsikologi. Semoga bermanfaat. Mohon maaf, karena masih banyak
soal yang belum terjawab.
4. Apa nama sirkuit yang menjelaskan hubungan antara emosi dan pikiran?
5. Sebutkan perbedaan antara neuron sensoris dan neuron motoris?
6. Apa nama area otak yang aktif merespon bahasa yang didengar?
REPORT THIS AD
REPORT THIS AD
: lobus temporal (broca)
: Permeable membram.
fungsi kognisi
fungsi bahasa
fungsi emosi
fungsi memori
fungsi visuospatial
Psikologi adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang
mempelajari mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah.
mempelajari peran fungsi mental dalam perilaku individu maupun kelompok,
selain juga mempelajari tentang proses fisiologis dan neurobiologis yang
mempelajari perilaku
REPORT THIS AD
REPORT THIS AD
Psikologi merupakan ilmu yang subjektif, sedangkan biologi adalah ilmu yang
objektif. Psikologi disebut ilmu subjektif karena mempelajari pengindraan
(sensation) dan persepsi manusia sehingga manusia dianggap sebagai subjek
atau perilaku, bukan objek. Sebaliknya, biologi mempelajari manusia sebagai
jasad atau objek. Jadi, perbedaan selanjutnya antara psikologi dan biologi adalah
psikologi mempelajari nilai-nilai yang berkembang dari persepsi subjek,
sementara biologi mempelajari fakta yang dipelajari perilaku secara “molar”
(perilaku penyesuaian diri secara menyeluruh), sementara biologi (termasuk ilmu
faal) mempelajari perilaku manusia secara “molekular”, yaitu mempelajari
molekul-molekul (bagian-bagian) dari perilaku berupa gerakan, reflex, proses
ketumbuhan, dan sebagainya.
Demikian pula ahli biopsikologi banyak mengkaitkan antara genetika, sifat dan
tingkah laku manusia, mereka menjelaskan bab ini melalui 4 kategori, yaitu
fisiologi, ontogeny, evolusi dan fungsional (Tinbergen, 1951). Penjelasan
fisiologis mengaitkan perilaku dengan aktivitas otak dan organ tubuh lainnya,
contohnya reaksi kimia yang menyebabkan hormone bekerja dan mempengaruhi
aktivitas otak yang pada akhirnya mengendalikan kontraksi otot. Lain halnya
dengan penjelasan ontogeni yang melihat adanya pengaruh gen, nutrisi,
pengalaman serta interaksi kesemuanya dalam membentuk suatu perilaku,
contohnya kemampuan untuk meredam sebuah impuls terlatih semenjak balita
hingga masa remaja seiring dengan tahapan perkembangan sisi depan otak.
Anatomi saraf
Menjelaskan bagian yang termasuk ke dalam system saraf pusat
REPORT THIS AD
REPORT THIS AD
Otak
Otak mempunyai lima bagian utama, yaitu: otak besar (serebrum), otak tengah
(mesensefalon), otak kecil (serebelum), sumsum sambung (medulla oblongata),
dan jembatan varol.
Otak besar (cerebrum)
Otak besar mempunyai fungsi dalam pengaturan semua aktivitas mental, yaitu
yang berkaitan dengan kepandaian (intelegensi), ingatan (memori), kesadaran,
dan pertimbangan.
Otak tengah (mesensefalon)
Otak tengah terletak di depan otak kecil dan jembatan varol. Di depan otak
tengah terdapat talamus dan kelenjar hipofisis yang mengatur kerja kelenjar-
kelenjar endokrin. Bagian atas (dorsal) otak tengah merupakan lobus optikus
yang mengatur refleks mata seperti penyempitan pupil mata, dan juga
merupakan pusat pendengaran.
Otak kecil (cerebelum)
Serebelum mempunyai fungsi utama dalam koordinasi gerakan otot yang terjadi
secara sadar, keseimbangan, dan posisi tubuh. Bila ada rangsangan yang
merugikan atau berbahaya maka gerakan sadar yang normal tidak mungkin
dilaksanakan.
REPORT THIS AD
REPORT THIS AD
Selain itu, sumsum sambung juga mengatur gerak refleks yang lain seperti
bersin, batuk, dan berkedip.
Jembatan varol berisi serabut saraf yang menghubungkan otak kecil bagian kiri
dan kanan, juga menghubungkan otak besar dan sumsum tulang belakang.
Tidak seperti sistem saraf pusat, sistem saraf tepi tidak dilindungi tulang,
membiarkannya rentan terhadap racun dan luka mekanis.
Sistem saraf tepi terbagi menjadi sistem saraf sadar dan sistem saraf tak sadar.
Saraf tepi terdiri dari : 1. Urat saraf 2. Ganglion
Sistem saraf otonom mengirim dan menerima pesan untuk mengatur perilaku
otomatis dari tubuh (denyut jantung, tekanan darah, pernapasan, pencernaan,
dll).
(ada dippt)