Fadjryani Prodi Statistika FMIPA UNTAD Email: olahdata.palu@gmail.com Apa itu Peluang?? Proporsi atau persentase berapa kali suatu kejadian akan muncul pada dalam suatu percobaan yang berulang – ulang.
Nilai dari peluang berada di antara 0 sampai 1.
Apa itu Odds?? Odds adalah peluang terjadinya suatu kejadian dibandingkan peluang tidak terjadinya kejadian tersebut. Kalau peluang terjadinya kejadian dilambangkan dengan phi, maka odds adalah Contoh OR Pada Tabel Kontingensi 2x2 Peluang seseorang memilih kandidat A adalah P(kandidat A)=618/1442=0,43. Jadi odds yang memilih kandidat A adalah odds=0,43/(1- 0,43)=0,75. Hasil tersebut dapat diinterpretasikan sebagai peluang seseorang untuk memilih kandidat A adalah 0,75 kali daripada tidak memilih kandidat A, karena nilai oddsnya kurang dari 1 maka peluang untuk terpilihnya kandidat A lebih kecil daripada peluang tidak terpilihnya. Apa itu Odds Ratio??? Perbandingan dari dua odds Odds ratio dikhususkan untuk pengukuran pada tabel kontingensi 2×2 atau tabel 2×2 yang merupakan subset dari tabel yang lebih besar. Interpretasi Ada dua hal terpenting dalam melakukan interpretasi mengenai odds ratio, yaitu pertama kategori kejadian yang menjadi acuan (misalnya “sukses”) dalam penghitungan odds dan kedua adalah pendefinisian grup atau kelompok sebagai “grup 1” dan “grup 2” dalam penghitungan odds. Misal dihitung odds yang memilih kandidat A dan laki – laki sebagai grup 1. Kesimpulan Odds laki – laki untuk memilih kandidat A adalah 0,49 kali daripada odds perempuan yang memilih kandidat A. Laki – laki memiliki kecenderungan sebesar 0,49 kali untuk memilih kandidat A dibandingkan dengan perempuan Laki – laki memilki kencederungan lebih kecil untuk memilih kandidat A dibanding dengan perempuan. Jika grupnya dibalik, Apa yang terjadi??
Kecenderungan perempuan untuk memilih
kandidat A adalah 2 kali dibandingkan dengan pemilih laki – laki. Dalam menginterpretasikan odds ratio harus memperhatikan mana yang menjadi penyebut dan pembilang sehingga tidak terjadi kesalahan interpretasi. Klasifikasi Nilai OR Jika nilai dari odds ratio sama dengan 1 atau mendekati 1 menunjukan bahwa odds pada grup 1 sama dengan grup 2. Artinya distribusi dari kedua baris tersebut sama dan mengindikasikan tidak adanya hubungan antara kedua variabel tersebut (misalnya kandidat dengan jenis kelamin). Selanjutnya, jika terdapat frekuensi sel dari tabel sama dengan 0 atau mendekati 0 akan menyebabkan tidak mungkinnya dihitung odds ratio karena tidak mungkin dilakukan penghitungan jika nilai penyebutnya 0. Untuk mengatasinya, frekuensi pada setiap sel di tabel ditambahkan 0,5. Rumus OR Hasil Modifikasi Bagaimana kalau tabelnya bukan 2x2?? Odds ratio masih bisa diterapkan dengan membandingkan subset 2×2 dari tabel tersebut. Seandainya terdapat tabel 6×6, kita bisa membandingkan peluang untuk kolom ke 1 terhadap kolom ke 4 dengan odds untuk baris ke 5 dan odds pada baris ke 6 atau yang lainya. Misalnya dari tabel dibawah ingin kita mencari odds ratio dari sektor pekerjaan perdagangan dengan transportasi terhadap kandidat A yang dibandingkan terhadap kandidat C. Kesimpulan Orang yang bekerja di sektor perdagangan memilki kecenderungan sebesar 0,49 kali untuk memilih kandidat A (daripada memilih kandidat C) dibandingkan dengan orang yang bekerja di sektor transportasi. Atau orang yang bekerja di sektor perdagangan dibandingkan orang yang bekerja di sektor transportais memilki kecenderungan sebesar 0,49 kali untuk memilih kandidat A daripad memilih kandidat C. Supaya lebih bermakna sebaiknya odds rationya dibalik menjadi 1/0,49=2,0 sehingga interpretasinya akan berubah, yaitu orang yang bekerja di sektor transportasi memiliki kecenderungan sebesar 2 kali untuk memilih kandidat A (daripada kandidat C) dibandingkan dengan oranya yang bekerja di sektor perdagangan. Apa itu Relative Risk (RR)?? Relative Risk merupakan perbandingan antara dua peluang yang sukses. Relative risk sacara umum menyatakan peluang terjadinya suatu kejadian (resiko). Sama halnya dengan odds ratio, sebelum menghitung risk relative terlebih dahulu ditentukan grup 1 dan grup 2. Klasifikasi Nilai RR Nilai relative risk akan berkisar dari nol sampai tidak hingga. Sama halnya dengan OR jika nilai RR lebih besar dari 1 menunjukan peluang untuk grup 1 lebih besar daripada pelaung untuk grup 2. Begitu juga sebaliknya, jika nilai RR kurang dari 1 berarti peluang untuk grup 1 lebih kecil daripada peluang untuk grup 2. Nilai relative risk yang sama dengan 1 atau mendekati 1 mengindikasikan tidak ada hubungan antara kedua variabel tersebut (variabel X dengan variabel Y). Contoh Penerapan RR Berikut disajikan sebuah tabel mengenai hubungan antara hubungan antara orang yang bekerja dibawah tekanan dengan tingkat stress yang dialami Jika kita ingin membandingkan orang yang bekerja dibawah tekanan (grup 1) dan orang yang tidak bekerja dibawah tekanan (grup 2) terhadap peluang mengalami tingkat stress yang tinggi adalah sebagai berikut Interpretasi Peluang seseorang yang bekerja dibawah tekanan untuk mengalami stress tinggi sebesar 2,08 atau 2 kali dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak dibawah tekanan. Orang yang bekerja dibawah tekanan memiliki resiko stress 2,08kali (hampir 2 kali) lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak dibawah tekanan. Dengan kata lain orang yang bekerja dibawah tekanan akan memilki peluang yang lebih tinggi untuk mengalami stress yang tinggi dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak dibawah tekanan. Bagaimana mencari relative risk (RR) terhadap tingkat stress yang rendah? Interpretasi Peluang seseorang yang bekerja tidak dibawah tekanan untuk mengalami stress rendah sebesar 0,88 atau 1 kali dibandingkan dengan orang yang bekerja dibawah tekanan. Orang yang bekerja tidak dibawah tekanan memiliki resiko stress 0,88 kali (hampir 1 kali) lebih rendah dibandingkan dengan orang yang bekerja dibawah tekanan. Dengan kata lain orang yang bekerja tidak dibawah tekanan akan memiliki peluang yang lebih tinggi untuk mengalami stress rendah dibandingkan dengan orang yang bekerja dibawah tekanan. Dengan kata lain orang yang bekerja tidak dibawah tekanan akan memiliki peluang yang lebih rendah untuk mengalami stress yang tinggi dibandingkan dengan orang yang bekerja dibawah tekanan. Bagaiamana mencari relative risk terhadap tingkat stress yang rendah??
Sehingga interpretasinya berubah menjadi, orang yang bekerja
tidak dibawah tekanan memiliki peluang mengalami stress yang rendah sebesar 1,13 kali atau hampir sama dibandingkan dengan orang yang bekerja dibawah tekanan. SSSttt... ADA YANG PALING KALIAN NANTIKAN........
KERJAKAN QUIS YA ............
Kebiasaan Merokok Penyakit Jantung
Ya Tidak Ya 120 30 Tidak 40 50
a. Apakah ada hubungan antara kebisaan merokok dan
penyakit jantung! b. Hitung OR dan RR kemudian interpretasi !!! THANK YOU
Diharapakan kehati – hatian dalam
menginterpretasikan OR dan RR karena bisa berdampak kesalahan dalam memahami hasil yang seharusnya