Anda di halaman 1dari 2

Apa itu Relative Risk?

Relative Risk merupakan perbandingan antara dua peluang yang sukses. Relative risk sacara
umum menyatakan peluang terjadinya suatu kejadian (resiko). Sama halnya dengan odds ratio,
sebelum menghitung risk relative terlebih dahulu ditentukan grup 1 dan grup 2.

Nilai relative risk akan berkisar dari nol sampa tidak hingga. Sama halnya dengan odds ratio
jika nilai relative risknya lebih besar dari 1 menunjukan peluang untuk grup 1 lebih besar
daripada pelaung untuk grup 2. Begitu juga sabaliknya, jiak nilai relative risknya kurang dari 1
berarti peluang untuk grup 1 lebih kecil daripada peluang untuk grup 2. Nilai relative risk yang
sama dengan 1 atau mendekati 1 mengindikasikan tidak ada hubungan antara kedua variabel
tersebut (variabel X dengan variabel Y).
Berikut disajikan sebuah tabel mengenai hubungan antara hubungan antara oranya yang bekerja
dibawah tekanan dengan tingkat stress yang dialami.

Jika kita ingin membandingkan orang yang bekerja dibawah tekanan (grup 1) dan orang yang
tidak bekerja dibawah tekanan (grup 2) terhadap peluang mengalami tingkat stress yang tinggi
adalah sebagai berikut
Oleh karena peluang seseorang yang bekerja dibawah tekanan untuk mengalami stress tinggi
sebesar 2,08 atau 2 kali dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak dibawah tekanan.
Interpresinya juga bisa seperti ini, orang yang bekerja dibawah tekanan memiliki resiko stress
2,08kali (hampir 2 kali) lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak dibawah
tekanan. Dengan kata lain orang yang bekerja dibawah tekanan akan memilki peluang yang lebih
tinggi untugk mengalami stress yang tinggi dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak
dibawah tekanan. Kita juga bisa mencari relative risk terhadap tingkat stress yang rendah.

Oleh karena peluang seseorang yang bekerja dibawah tekanan untuk mengalami stress tinggi
sebesar 2,08 atau 2 kali dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak dibawah tekanan.
Interpresinya juga bisa seperti ini, orang yang bekerja dibawah tekanan memiliki resiko stress
2,08kali (hampir 2 kali) lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak dibawah
tekanan. Dengan kata lain orang yang bekerja dibawah tekanan akan memilki peluang yang lebih
tinggi untugk mengalami stress yang tinggi dibandingkan dengan orang yang bekerja tidak
dibawah tekanan. Kita juga bisa mencari relative risk terhadap tingkat stress yang rendah.

Sehingga interpretasinya berubah menjadi, orang yang bekerja tidak dibawah tekanan memilki
peluang mengalami stress yang rendah sebesar 1,13 kali ( hampir 1 kali) atau hampir sama
dibandingkan dengan orang yang bekerja dibawah tekanan.

Referensi
Agresti, A. (2002). Categorical Data Analysis Secound Edition. New Jersey: John Wiley &
Sons.
Walker, R. A. (2011). Caterogical Data Analysis for Behavorial Social Science. New York:
Routledge Taylor and Francis Group.

Anda mungkin juga menyukai