Anda di halaman 1dari 11

Pengantar Statistika Sosial

ISIP 4215

Ukuran Pemusatan dan


Ukuran Penyebaran
Inisiasi Tuton ke 3
Mata Kuliah Pengantar Statistika Sosial
Program Studi Sosiologi
Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik
Pendahuluan
Ukuran Pemusatan dan Ukuran Penyebaran adalah cara
menyajikan data. Data yang ada akan hitung dengan
menggunakan ukuran pemusatan dan ukuran penyebaran.
Ukuran pemusatan dapat membantu untuk mengetahui
bagaimana kecenderungan data yang ada. Data akan
memusat di titik mana. Demikian pula dengan ukuran
penyebaran akan membantu kita dalam mengetahui
seberapa jauh penyebaran data yang ada, atau dengan kata
lain seberapa banyak variasi dari data yang ada.
Ukuran Pemusatan

Ukuran pemusatan bisa diartikan sebagai nilai tunggal yang mewakili suat
kumpulan data. Nilai tersebut akan menunjukkan pusat nilai data dari sebua
distribusi. Ada beberapa ukuran pemusatan yang swering dipakai dalam ilm
sosial, yaitu modus, median, dan mean
Ukuran Penyebaran
Modus menunjukkan frekuensi yang
paling sering terjadi. Modus bisa
digunakan untuk data kualitatif maupun
data kuantitatif. Dalam sebuah distribusi,
bisa saja tidak ada modus, ada satu
modus, atau ada lebih dari satu modus.
Nilai modus tidak dipengaruhi oleh data
yang ekstrem, dan akhirnya modus bisa
digunakan oleh semua skala pengukuran
yang ada.
• Median menunjukkan nilai tengah dari sebuah distribusi, sehingga median
akan membagi dua dari distribusi data. Median bisa digunakan baik untuk
data kualitatif maupun data kuantitatif. Dalam sebuah distribusi hanya
terdapat satu nilai median. Nilai median tidak terpengaruh adanya data
yang ekstrem. Median bisa digunakan untuk variabel yang berskala ordinal,
interval dan rasio.
• Mean menunjukkan perwakilan data dalam sebuah distribusi. Mean hanya
digunakan untuk data kuantitatif. Dalam sebuah distribusi hanya terdapat
satu nilai mean. Nilai mean sangat dipengaruhi oleh adanya data yang
ekstrem. Mean hanya digunakan untuk variabel yang berskala interval dan
rasio.
Ukuran penyebaran, merupakan ukuran yang memberikan gambaran kepada kita mengenai varia
dari data yang ada dalam sebuah distribusi. Jika ukuran pemusatan menunjukkan bagaimana dat
yang ada memusat pada satu titik, maka ukuran penyebaran menunjukkan seberapa banyak dan
seberapa jauh data yang ada menyebar. Beberapa distribusi data, bisa saja memiliki ukuran
pemusatan yang sama, namun setiap distribusi data memiliki variasi data yang berbeda-beda.
• Index of Qualitative Variation (IQV)
• IQV merupakan ukuran penyebaran yang digunakan di
dalam data kualitatif. Perhitungan nilai IQV berbetuk
IQV 
Total .number.of .observed .difference s A
 100  x100 persentase, dimana nilai IQV 100% menunjukkan adanya
Maximum.number.of . possible .difference s B
heterogenitas yang mutlak, sedangkan nilai IQV 0%
menunjukkan adanya homogenitas yang mutlak.


• Jangkauan (Range)
• Jangkaun atau jarak merupakan ukuran penyebaran yang paling sederhana
untuk menghitung dan menginterpretasikan data. Rentang bisa kita artikan
sebagai perbedaan antara nilai terbesar dan nilai terkecil dalam sebuah
distribusi data. Meningat rentang merupakan ukuran penyebaran yang
paling sederhana, maka perhitungan ini memang jarang sekali digunakan.
Selain karena merupakan perhitungan sederhana, alasan lainnya karena
nilai ini juga sangat dipengaruhi oleh nilai ekstrem.
• Variansi dan deviasi standar
• Variansi dan deviasi standar merupakan ukuran penyebaran yang
didasarkan pada penyimpangan setiap nilai pengamatan terhadap nilai
rata-rata. Variansi merupakan jumlah kuadrat dari selisih nilai pengamatan
dengan nilai rata-rata hitung, sedangkan deviasi standar merupakan akar
dari variansi. Dalam menghitung variansi maupun deviasi standar, kita
harus membedakan antara data yang dikelompokkan dan data yang tidak
dikelompokkan, dan juga antara populasi dan sampel.
Pengantar Statistika Sosial
ISIP 4215

TERIMA KASIH
SELAMAT MEMBACA

Anda mungkin juga menyukai