Anda di halaman 1dari 30

Karbohidrat&

Lipida
EKKY AGUSTINA FEMI HUMAIRA.A
ELIA AYU.P.S FINA DESNASARI
ELIA RISMAWATIFITRAH MAHARDIKA
EUIS MAULIDA HANATUL HILAL.L
FARHA NABILAH HILMY HALDIEYAN
FEBBY ARDIAN.P ITA NATASYA
FEBIANTI KIKIN KURNIA
FELIZA LIESTIA.P
Klasifikasi Karbohidrat dan Lipid
 Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh.digunakan
dalam bentu gula,bersama dengan oksigen menghasilkan energi
dalam ukuran satuan kalori.Untuk 1 gram karbohidrat dihasilkan
sebesar 4kkal(kilo kalori).Anjuran WHO (1990) konsumsi
karbohidrat adalah sekitar 55-75% dari total kebutuhan
energi.Dengan lebih banyak asupan karbohidrat,dapat menghemat
penggunaan protein sebagai sumber energi,dan lebih baik protein
itu digunakan sebagai unsur pembangun jaringan tubuh.Selain
sebagai sumber energi,karbohidrat memberi rasa manis pada
makanan.
Klasifikasi karbohidrat sebagai berikut:
1. Monosakarida
Terdiri atas 3-6 atom C dan zat ini tidak dapat lagi dihidrolisi oleh larutan asam
dalam air menjadi karbohidrat yang lebih sederhana.berikut macam macam
monosakarida dengan ciri utamanya memiliki jumlah atom C berbeda beda:
Triosa (C3),Tetrrosa (C4),Pentosa (C5),Heksosa (C6) dan Heptosa (C7).
Contoh dari monosakarida :
- Glukosa Adalah pusat dari semua metabolisme karena bahan energi utama untuk
otak yang diperoleh melalui proses pemecahan karbohidrat yang dikonsumsi
melalui makanan dan disimpan sebagai glikogen dihati dan otot Contohnya seperti
buah buahan,madu,sayuran dan ada didalam darah manusia yaitu gula darah
- Fruktosa Adalah gula buah dan masih termasuk didalam monosakarida yang bisa
kita temukan pada jenis tanaman. Contohnya : madu lebah,mahkota bunga,dan
hasil hidrolisis dari gula tebu
- Galaktosa Adalah gula sederhana yang merupakan komponen pembentuk laktosa
(gula susu). Contohnya : ASI
- Ribosa Adalah gula yang ditemukan dalam semua sel tumbuhan dan hewan.
Contohnya : sayuran dan buah buahan
Klasifikasi karbohidrat sebagai berikut:
 Disakarida Adalah senyawa yang terbentuk dari 2 molekul monosakarida yang sejenis atau
tidak.Disakarida dapat dihidrolisi oleh larutan asam dalam air sehingga terurai menjadi 2
molekul monosakarida . Pada bahan makanan disakarida terdapat 3 jenis yaitu :
 Sukrosa Adalah nama ilmiah dari gula meja atau pasir yang sering kita konsumsi. Sukrosa alami
bisa ditemukan dalam banyak jenis buah buahan, sayuran dan biji bijian. Pemanis ini kerap
ditambahkan pada makanan kemasan seperti permen,eskrim,sereal,makanan kaleng,soda dan
minuman lainnya. Rasanya tak terlalu manis dari fruktosa namun lebih manis dari glukosa.
 Maltosa Adalah salah satu hasil hidrolisis pati. Salah satu sumber maltosa adalah gandum.
Maltosa digunakan dalam pembuatan bir, minuman ringan dan makanan.
 Laktosa Adalah bentuk karbohidrat utama yang terdapat dalam susu. Bentuk ini tidak terdapat
dalam bahan makanan yang lain kadar laktosa dalam susu 4,60%. Laktosa terbentuk dari
glukosa dan galaktosa, laktosa itulah yang membuat rasa susu menjadi sedikit manis.
Keberadaan laktosa dalam susu merupakan salah satu keunikan dari susu itu sendiri, karena
laktosa tidak terdapat di alam kecuali sebagai produk dari kelenjar susu.
Klasifikasi karbohidrat sebagai berikut:

 3. Polisakarida Merupakan senyawa polimer alami yang di sintesis oleh


tanaman dengan bantuan sinar matahari. Banyak terdapat sebagai cadngan
makanan tanaman seperti Ubi kayu dan ubi jalar, kentang, jagung, gandum,
padi dan sagu. Di dalam ilmu gizi ada 3 jenis yang ada hubungannya yaitu:
 - Amilum Pati atau amilum adalah karbohidrat kompleks yang tidak
larut dalam air, berwujud bubuk putih, tawar dan tidak berbau. Amilum
merupakan bahan utama yang dihasilkan oleh tumbuhan untuk menyimpan
kelebihan glukosa dalam jangka panjang. Contohnya beras, roti, sagu,
kentang dan ubi.
Dekstrin
Adalah karbohidrat yang dibentuk selama hidrolisis pati menjadi gula oleh
panas asam dan atau enzim. Dekstrin lebih manis daripada pati dengan daya
larut lebih tinggi dan lebih mudah dicernakan. Biasanya terdapat dalam biji-
bijian.

-Glikogen
Glikogen adalah hasil akhir dari formasi glukosa dalam tubuh yang tersimpan
dalam sel dan hati sebagai cadangan energi. Glikogen merupakan salah satu
formasi kimia dari karbohidrat atau zat pati yang telah melalui rangkaian
sekresi dalam tubuh sampai membentuk sebagai cadangan pati. Glikogen
akan tersimpan dalam dua tempat yaitu glikogen yang tersimpan dalam otot
yang untuk menghasilkan tenaga. Dan glikogen yang tersimpan dalam hati
yang bisa kembali lagi ke aliran darah seseorang sehingga jika mengalami
kekurangan kalori, glikogen inilah yang memenuhi kebutuhannya
Klasifikasi lipid ialah sebagai
berikut :
 1. Lipid Sederhana
 Ester yang terbentuk dari asam lemak dengan beberapa
gugus alkohol.
 a. Lemak. Bentuk ester asam lemak dengan gliserol.
Minyak merupakan bentuk cair dari lema
 b. Lilin. Bentuk ester asam lemak yang memiliki berat
molekul besar dengan bentuk alkohol monohidrat
2.Lipid Kompleks

Ester yang terbentuk dari asam lemak yang mengandung gugus lain
yang tradisi pada gugus alkohol atau asam lemak:

a.Fosfolipid. Lipid yang mengandung residu asam fosfat. Molekul


ini mengandung basa nitrogen dan subtituen lainnya, misalnya
gliserol fosfolipid memiliki gugus alkohol berupa gliserol dan
spingofosfolipid memiliki gugus alkohol berupa spingosin

b.Glikolipid (Glikospingolipid). Lipid yang mengandung asam


lemak, spingosin dan karbohidrat.

c.Lipid Kompleks Lainnya misalnya sulfolipid, aminolipid dan


lipoprotein
3.Lipid Prekursor dan Derivat
Contoh lipid kategori ini adalah asam lemak, gliserol, steroid, aldehid lemak,
keton bodies, lipid yang terlarut pada vitamin dan hormon. Asam lemak:
a.Nomenklatur Asam Lemak.
Asam lemak merupakan komponen penyusun lipid yang memiliki bentuk
berupa kepala dan ekor. Kepala asam lemak berupa gugus karboksil yang
diberi nomor 2,3,4 dan seterusnya. Asam lemak memiliki karbon disekitar 4
sampai 36.Adanya ikatan rangkap pada rantai karbon penyusun asam lemak
sering digambarkan dengan (delta) yang diikuti dengan nomor karbon yang
memiliki ikatan rangkap.
b.Asam Lemak Jenuh dan Tak Jenuh.
Asam lemak jenuh adalah asam lemak yang rantau hidrokarbon
pembentukannya tidak memiliki ikatan rangkap. Sedangkan asam lemak tak
jenuh memiliki ikatan rangkap.
Fungsi Karbohidrat Dan Lipida

 1. Fungsi Karbohidrat
 Fungsi dalam tubuh :
 - Menyediakan keperluan energi
 - Fungsi utama karbohidrat adalah sebagai pasokan utama energi bagi
tubuh.setiap gram karbohidrat menghasilkan 4 gram kalori. Keberadaan
karbohidrat didalam tubuh, sebagian ada pada sirkulasi darah sebagai
glukosa untuk keperluan energi, sebagian terdapat pada hati dan jaringan
otot sebagai glikogen dan sebagian lagi sisanya diubah menjadi lemak
kemudian disimpan sebagai cadangan energi di dalam jaringan lemak.
Fungsi Karbohidrat
 - Penghemat protein
 Ketika kebutuhan karbohidrat harian tidak terpenuhi, maka tubuh akan
mengambil protein sebagai cadangan energi. Akibatnya fungsi protein
sebagai zat pembangun tidak optimal. Memenuhi kebutuhan karbohidrat
akan membuat protein melaksanakan tugas utamanya sebagai zat
pembentuk tubuh.
 - Pengaturan metabolisme lemak
 Fungsi karbohidrat lainnya yaitu sebagai pengatur metabolisme lemak
dalam tubuh. Karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak yang tidak
sempurna.
Fungsi karbohidrat dalam
hidangan
 - Pemberi rasa manis pada makanan
 Karbohidrat berfungsi sebagai pemberi rasa manis pada
makanan,khususnya monosakarida dan disakarida.Gula
tidak mempunyai rasa manis yang sama,dan fruktosa adalah
jenis gula yang paling manis
 - Memudahkan pemberian bentuk pada makanan
 - Dalam proses frementasi,karbohidrat penting sekali dan
mempunyai sifat-sifat khusus untuk mendapatkan hasil olah
yang disukai konsumen
Fungsi Lipida
 - Sebagai penghasil energi tiap gram menghasilkan 9 sampai 9,3 kalori,
energi yang berlebihan dalam tubuh disimpan dalam jaringan adipose sebagai
energi potensial
 - Sebagai pelindung organ tubuh,menjaga kehilangan panas tubuh dan
mengatur temperatur tubuh
 - Sebagai penghemat protein, dalam hal kalau tersedianya energi dalam
tubuh telah tercukupi oleh lemak dan karbohidrat, maka pemanfaatan protein
untuk penimbul energi untuk dapat dikurangi atau tidak diperlukan
 - Sebagai pelarut vitamin tertentu seperti A,D,E,K sehingga dapat
dipergunakan tubuh
 - Sebagai pelumas diantara persendian dan membantu pengeluaran sisa-sisa
makanan dari tubuh
 - Sebagai pengagguh perasaan lapar sehubungan dengan dicernakannya
lemak lebih lama, selain itu lemak juga memberi citra rasa tahan dan lebih
memuaskan pada makanan yang konsumsi
Kebutuhan Lemak dan
Karbohidrat
 1. Kebutuhan Lemak
 Kebutuhan lemak tidak dinyatakan secara mutlak. WHO (1990)
menganjurkan konsumsi lemak sebanyak 15-30% kebutuhan energi
total dianggap baik untuk kesehatan. Diantara lemak yang
dikonsumsi sehari dianjurkan paling banyak 10% dari kebutuhan
energi total berasal dari lemak jenuh,dan 3-7% dari lemak tidak
jenuh ganda. Konsumsi kolesterol yang doanjurkan adalah <300 mg
sehari.
 2. Kebutuhuhan Karbohidrat
 Tidak ada ketentuan tentang kebutuhan karbohidrat sehari untuk
manusia, untuk manusia memelihara kesehatan,WHO (1990)
menganjurkan agar 55-5 % konsumsi total berasal dari karbohidrat
komplek dan paling banyak hanya 10% berasal dari gula sederhana.
. Konsumsi berbagai bahan makanan yang mengandung
karbohidrat hendaknya mencukupi sehari harinya, sebab :

 - Karbohidar yang mencakup kebutuhan tubuh akan menjamin


terlaksananya berbagai kegiatan sehari-hari dengan baik.
 - Bila karbohidrat melebihi kebutuhan tubuh untuk berbagai
kegiatan sehari-hari, kelebihannya akan disimpan sebagai
cadangan energi dalam hati dan dalam otot dalam bentuk glikogen
(glikogen hati dan glikogen otot) yang sewaktu-waktu diperlukan
karena adanya kegiatan-kegiatan yang lebih berat dapat segera
digunakan
 - Bila karbohidrat, kelebihannya meningkat terus sehari-hari
maka akan terjadi pembentukan lemak sebagai akibat
penyimpanan pada jaringan adipose dibawah kulit
Sumber Karbohidrat, Lemak
dan Lipida Lain
 1. Sumber Karbohidrat
 Sumbernya adalah padi-padian atau serealia, umbi-umbian,
kacang-kacang kering,dan gula. Hasil olah bahan bahan ini
adalah bihun, mie, roti, tepung-tepungan, selai, sirup.
Sebagian besar sayur dan buah tidak banyak mengandung
karbohidrat. Sayur umbi-umbian (wortel, bit) lebih banyak
mengandung karbohidrat dibanding sayur daun-daunan
 2. Sumber Lemak
 Sumber lemak dibagi menjadi lemak nabati dan lemak
hewani. Lemak nabati berasal dari bahan makanan tumbuh-
tumbuhan, sedangkan lemak hewani berasal dari binatang,
termasuk ikan, telur dan susu
3.Sumber Lipida

Sumber lipid dalam makanan utama bagi manusia


dan hewan lainnya adalah trigliserida, sterol dan
membran fosfolipid hewani dan nabati. Proses
lipid mensintesis dan mendegradasi cadangan lipid
dan menghasilkan karakteristik lipid struktural dan
fungsional dalam jaringan individu
Sumber Karbohidrat
 1. Gandum

Gandum(wheat) mengandung karbohidrat


yang cukup tinggi. Selain itu gandum dapat
diolah menjadi beberapa macam makanan
enak yang menarik. Serat dalam gandum juga
membuat kita merasakan kenyang lebih lama,
sehingga disarankan mengkonsumsi gandum
saat kita berada pada program penurunan berat
badan
2. Kentang

 Kentang bisa diolah menjadi banyak jenis


makanan, seperti donat, kroket hingga perkedel.
Dalam kentang terdapat banyak sekali karbohidrat
sehingga dapat digunakan sebagai salah satu
alternatif pengganti nasi yang baik, di eropa
kentang menjadi makanan pokok, seperti kita
yang di Indonesia yang menjadi makanan pokok
adalah nasi.
3. Ubi
 Kandungan karbohidrat dalam ubi sangat tinggi.
Selain itu ubi juga mengandung beta-karoten yang
berfungsi dalam menjaga daya tahan tubuh, selain
itu juga mengandung vitamin A, C dan B6 di
dalamnya yang mencukupi kebutuhan harian
mikro nutrisi tubuh. Ubi sangat baik dikonsumsi
oleh penderita penyakit diabetes dan penderita
magh
4.Pisang dan Buah yang manis.

Salah satu buah dengan kandungan karbohidrat


tinggi adalah pisang, kandungan fruktosa yang
tinggi membuat kita menjadi kenyang dan gula
pada buah merupakan senyawa yang sama
dengan karbohidrat. Pisang menjadi makanan
kesukaan, terutama untuk orang yang sedang
menjalani program diet untuk pengganti nasi
yang efektif.
Bentuk Lemak Makanan
 Lemak makanan adalah kandungan lemak yang terdapat
dalam semua bahan makanan dan minuman. Pada dasarnya,
semua lemak itu baik karena lemak dibutuhkan untuk
menjaga kelangsungan hidup manusia. Peran lemak adalah
menyediakan energi sebesar 9 kalori/gram, melarutkan
vitamin A, D, E, K, dan menyediakan asam lemak esensial
bagi tubuh manusia.
Asam Lemak
 Asam lemak adalah asam yang lemah. Apabila dapat larut
dalam air molekul asam lemak akan terionisasi sebagian dan
melepaskan ion H+. Dalam hal ini PH larutan tergantung
pada kostanta keasaman dan derajat ionisasi masing-masing
asam lemak.
 Asam lemak terbagi dua yaitu asam lemak jenuh dan tidak
jenuh (esensial).
•Asam tak jenuh ganda/Polyunsaturated fatty acids (PUFAs) dimana
ikatan rangkapnya lebih dari satu. ( kehilangan hidrogennya bias 4,6,8
atau kelipatan 2 selanjutnya ). Sumber bahan makanan yang
mengandung asam lemak tak jenuh ganda: Minyak wijen, margarin,
minyak kacang kedelai, minyak jagung, minyak biji matahari.
Asam Lemak Essensial
 Asam lemak esensial merupakan sebutan bagi asam lemak
yang tidak dapat dibuat sendiri oleh atau tidak dapat
mencukupi kebutuhan minimal dari suatu spesies ( hewan
atau manusia )Bahan pangan yang banyak mengandung
asam lemak esensial terutama adalah kacang-kacangan dan
biji-bijian
 Karena asam lemak esensial merupakan asam lemak yang
mudah rusak maka pengolahan makanan perlu dilakukan
secara hati-hati agar manfaat lemak esensialnya masih dapat
diperoleh.
Trigliserida
 Trigliserida adalah salah satu jenis lemak yang banyak
ditemukan di dalam darah. Trigliserida dihasilkan oleh organ
hati, namun sebagian besar berasal dari makanan, seperti
daging, keju, susu, nasi, minyak goreng, dan mentega..
Penyebab dan Gejala Trigliserida
 Selain asupan lemak yang berlebihan, tingginya trigliserida dalam
darah juga dipicu oleh jarang berolahraga
 Menderita penyakit, seperti:
 o Diabetes
 o Penyakit ginjal
 o Penyakit liver
 o Kadar hormon tiroid rendah (hipotiroidisme)
 o Kelainan genetik yang disebut familial hypertriglyceridemia
Pengobatan dan Pencegahan Trigliserida
 • Mengonsumsi lemak sehat. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung
lemak tidak jenuh, seperti kacang-kacangan, gandum utuh, buah apel, pir, dan
alpukat, serta ikan salmon. Selain itu, ganti penggunaan minyak sayur dengan
minyak zaitun atau minyak kanola.
 • Membatasi konsumsi gula dan makanan berbahan dasar tepung. Gula dan
makanan yang terbuat dari tepung adalah jenis karbohidrat yang dapat
meningkatkan kadar trigliserida dalam tubuh.
 • Membatasi konsumsi minuman beralkohol. Minuman beralkohol merupakan
jenis minuman tinggi kalori dan gula, sehingga berisiko meningkatkan kadar
trigliserida.
 • Berolahraga secara teratur. Lakukan olahraga setidaknya 30 menit tiap hari.
Aktivitas fisik dapat menurunkan kadar trigliserida dan meningkatkan kolesterol
baik.
 • Berhenti merokok. Merokok selain dapat menyebabkan penyakit jantung dan
stroke, juga diduga dapat meningkatkan trigliserida.
Lemak Netral
 Lemak netral alias Lemak Sejati adalah lemak sederhana yang dihasilkan
oleh sintesis dehidrasi satu atau lebih asam lemak dengan alkohol seperti
gliserol . Banyak jenis lemak netral dimungkinkan baik karena jumlah dan
variasi asam lemak yang dapat membentuk bagian dari itu dan karena
lokasi ikatan yang berbeda untuk asam lemak.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai