Anda di halaman 1dari 2

II.

METODE PELAKSANAAN
B. RENCANA PEKERJAAN UTAMA
PEKERJAAN TELEPON

Ilustrasi : Beberapa skema PABX

1. Mengukur dan menginvertalisir kembali area pekerjaan bersama Konsultan Pengawas


2. Membuat dan mengajukan Shopdrawing, Approval Material, dan Ijin Pelaksanaan ke Konsultan/ PPTK.
3. Memasang separingan jalur tarikan installasi yang cross dengan plat beton atau dalam dinding maka saat
pekerjaan tersebut dalam pelaksanaan dibuatkan/ pasangkan separingan dengan conduit secara bersamaan, bila
memungkinkan di pasangkan socket outlet datanya supaya mudah saat penyambungan antar kabel.
4. Memasang tarikan kabel installasi ITC ataupun OTC pada tray kabel, labeli setiap kabel sesuai kebutuhan supaya
memudahkan pada saat pengkoneksian nantinya. Kelompokan pengkabelan dengan kabel kabel ties supaya rapih.
II. METODE PELAKSANAAN
B. RENCANA PEKERJAAN UTAMA
PEKERJAAN TELEPON
5. Menentukan titik penempatan Unit PABX Telephone Switch, penempatannya
sendiri harus dekat dengan stop kontak power line. Adapun mengenai model
penempatan dan sebagainya menyesuaikan dengan Shopdrawing.
6. Sama seperti sebelumnya, menentukan titik penempatan Main Distribution Frame
(MDF) dan Terminal Box Telephone. Adapun mengenai model penempatan dan
sebagainya menyesuaikan dengan Shopdrawing.
7. Setelah pemosisian unit-unit terpasang, selanjutnya melakukan konekting dan setting
dari Dropwire Point Telkom ke MDF, lalu ke Terminal Box, Splitter, PABX Switch, dan Ilustrasi : Salah satu MDF produk lokal
sebagainya.
8. Melakukan pengetesan dan trial.

Ilustrasi : Beberapa sample MDF Telkom

Ilustrasi : PABX Telephone Switch Ilustrasi : Oulet data Socket RG11 Ilustrasi : Pesawat Telepon Ilustrasi : Salah satu Terminal Box

Anda mungkin juga menyukai