Anda di halaman 1dari 18

Pertemuan 10

Unified Modeling Language

AAB

1
Pemodelan Perangkat Lunak
• Berguna untuk melakukan dokumentasi
perangkat lunak.
• Memudahkan koordinasi dan komunikasi
dengan pihak yang terlibat di perangkat lunak.
Konsep dasar pemodelan perangkat lunak
• Model adalah gambaran abstrak dari perangkat lunak yang
akan dibuat oleh tim.
• Memudahkan pemahaman dalam pengembangan perangkat
lunak.
• Pemodelan ini akan terlihat di fase awal pada analisis
kebutuhan (Pemodelan kebutuhan) dan perancangan
perangkat lunak (Pemodelan perancangan).
• Pemodelan kebutuhan memudahkan komunikasi analis
dengan klien dengan diagram yang mudah dipahami.
• Pemodelan perancangan, desain dengan diagram yang lebih
spesifik.
Pentingnya Pemodelan Perangkat Lunak

• Model penting ketika dilihat dari:


1. Untuk berkoordinasi dengan tim yang
bekerja.
2. Untuk mengurangi resiko dari project yang
high risk
3. Untuk mengurangi kerugian dari project yang
biayanya tinggi.
Kualitas Pemodelan
• Pemodelan ini menjadi kunci dari keseluruhan
project perangkat lunak.
• Pemodelan yang bagus, maka perangkat lunak
yang nanti diimplementasikan dan diuji akan
bagus juga dan akan memudahkan
penambahan fitur dan memudahkan
maintenance.
• Analis dan desainer yang akan menentukan
kualitas perangkat lunak.
Tiga Parameter kualitas Pemodelan
• Kualitas Sintaksis
• Kualitas Semantik
• Kualitas Pragmatis
Kualitas Sintaksis
• Sintak : Penulisan.
• Di Pemodelan ada bahasa Pemodelan: Unified
Modeling Language (UML).
• UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk
menentukan, memvisualisasikan, membangun,
dan mendokumentasikan suatu sistem informasi.
• UML dapat digunakan untuk memahami dan
mendokumentasikan setiap sistem informasi
Modelio
https://www.modelio.org/downloads/download
-modelio.html
Konsep Use Case Diagram
• Use Case Diagram merupakan salah satu dari diagram yang
tergolong di dalam Unified Modelling Language (UML).
• UML: Sebuah bahasa pemodelan yang menyediakan
berbagai macam jenis diagram untuk memodelkan sistem
secara statis maupun dinamis.
• Use Case Diagram tergolong statis(diagram yang tidak
terikat dengan waktu dan tidak ada urutan di dalam
menggambarkan sebuah model di dalam use case diagram.
• Diagram jenis dinamis ada urutan waktu contoh: squence
diagram, flow chart, data flow diagram
Use Case Modeling
• Bermanfaat untuk mengilustrasikan
kebutuhan atau requirement dari sistem yang
akan dibuat. (fitur setor tunai, fitur tarik tunai,
fitur transfer, fitur bayar tagihan..).
• Adanya interaksi visual antara 2 aspek, aktor
dengan sistem.
Actor, UC, Relasi
• Ada 2 notasi utama di dalam use case diagram:
1. Actor (Sesuatu yang berinteraksi langsung dengan
sistem). Berupa orang atau sistem diluar sistem kita,
dimana akan berinteraksi langsung dengan
fungsionalitas dari sistem yang akan dimodelkan.
- Actor ditulis perannya mahasiswa, dosen dll,
bukan nama orang.
- Actor bisa primer (Dapat menginisiasi langsung
dari fungsionalitas sistemnya) dan actor bisa
sekunder (bersifat membantu)
Actor
Nasabah Setor tunai Sistem penyimpanan

Actor: bukan nama orang, bukan joko.


Actor: peran/job desk., nasabah, teller
Actor: sistem lain diluar sistem asal
Actor, UC, Relasi (lanjutan)
2. Use Cases.
- Dilambangkan dengan elips.
- Berguna untuk menggambarkan fungsionalitas
atau aktivitas yang akan dilakukan oleh sistem dari
sudut pandang aktor.
- Ditulis dengan kata Kerja
- Setiap Aktor dapat berinteraksi dengan banyak
Use Case
- Satu Use Case dapat diinisiasi oleh lebih dari 1
aktor.
Aktor use case
Nasabah
Teller Cek Saldo
Actor, UC, Relasi (lanjutan)
3. Relasi
3.1 Relasi Asosiasi (notasi garis lurus)
- Menandakan hubungan langsung antara aktor dengan use case,
- dimana garisnya dilambangkan dengan garis lurus.
3.2 Relasi Include (notasi garis)
- Notasi include menggambarkan fungsionalitas dari base use case (use case
utama) hanya bisa diselesaikan dengan bantuan dari suplier use case.
3.3 Relasi Ekstend (notasi garis)
- Fungsionalitas dari base use case dapat diperluas fungsinya ke suplier use
case. Suplier bersifat pendukung terhadap base use case (Use case utama)
3.4 Relasi Inheritance (notasi garis panah tertutup)
- Seorang aktor dapat diturunkan menjadi aktor turunan, menyebabkan ada
aktor induk dan ada aktor turunan.
UML Diagram
https://www.uml-diagrams.org/
Contoh

Anda mungkin juga menyukai