Oleh :
FARIZ ALGHIFARI
20076045
PENDIDIKAN INFORMATIKA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulillah penulis sampaikan atas kehadirat Allah SWT. yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat dan salam tak lupa pula penulis
sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW yang diutus untuk menjadi rahmat
sekalian alam. Seiring dengan itu, tidak lupa penulis ucapkan terimakasih kepada
dosen pembimbing yang telah memberikan motivasi dalam menyelesaikan
makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................... i
DAFTAR ISI........................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
BABII PEMBAHASAN....................................................................................... 2
A. KESIMPULAN........................................................................................... 10
B. SARAN......................................................................................................... 10
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Component diagram merupakan salah satu dari sekian jenis diagram yang
didefinisikan oleh UML(Unified Modelling Language). UML adalah sebuah
"bahasa" yang telah menjadi standar dalam industri untuk
memvisualisasikan, merancang dan mendokumentasikan sistem perangkat
lunak, serta menjadi standar dalam pemodelan suatu sistem. UML paling
banyak digunakan dalam pemodelan sistem yang berorientasi objek. Dengan
UML, kita dapat membuat model untuk semua jenis aplikasi perangkat lunak
yang dapat dijalankan atau di eksekusi pada sistem operasi, perangkat keras,
ataupun pada jaringan.
UML mulai dikembangkan pertama pada bulan Oktober tahun 1994 oleh
Booch dan Rumbaugh. Pada pengembangan UML, terdapat beberapa metode
yang berperan besar hingga membentuk gagasan metode UML sendiri.
Metode-metode itu adalah:
1. Metode Booch
Metode ini mulai digagas pada tahun 1983 sampai tahun 1991, yang
mana metode ini digagas prtama kali oleh Grady Booch. Metode Booch
sangat banyak mengaplikasikan konsep berorientasi objek. Seperti konsep
kelas, objek, warisan, jenis meta, pesan, lapangan, operasional,
mekanisme, modul, subsistem, proses, dll. Metode ini dapat di gunakan
untuk mengidentifikasi masalah dalam domain dari kelas dan objek, untuk
mengidentifikasi kelas dan objek semantik, tujuannya adalah untuk
membangun tahap sebelumnya diekstrak status kelas dan perilaku.
2. Metode OMT
3. Metode OOSE
Metode Coad Yourdon pertama kali digagas oleh Peter Coad dan
Edward Yourdon.
Setelah keempat metode itu digagas, barulah bahasa UML digagas. UML
merupakan notasi penyempurnaan dari 4 metode yang telah dijelaskan diatas.
Setelah semua hal diatas telah dilakukan, kita juga perlu memperhatikan
beberapa hal berikut:
• Node
Simbol node diatas dapat digunakan untuk menggambarkan
sumberdaya yang digunkan pada saat suatu sistem perangkat lunak
dijalankan. Sumber daya yang dimaksud dapat berupa; printer, desktop
client, data base server, serta bisnis proses server.
• Depedency
Simbol depedency diatas dapat digunakan untuk menggambarkan
ketergantungan atau relasi yang sangat erat di antara komponen-
komponen suatu sistem .
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian makalah diatas kita dapat menarik kesimpulan bahwa
Component diagram merupakan diagram yang berfungsi untuk memodelkan
atau memvisualisasikan secara fisik komponen-komponen yang menyusun
suatu sistem perangkat lunak serta hubungan diantara komponen-komponen
itu. Component diagram merupakan salah satu jenis diagram yang disediakan
oleh UML(Unified Modelling Language). Sedangkan UML itu sendiri adalah
bahasa atau notasi yang digunakan untuk memvisualisasikan suatu sistem
perangkat lunak. UML menjadi standar untuk pemodelan sistem perangkat
lunak, khususnya sistem perangkat lunak yang berorientasi objek.
Component diagram itu sendiri ditujukan untuk memvisualisasikan
source code pada sistem perangkat lunak, serta menjelaskan hubungan
diantara setiap source code di suatu sistem perangkat lunak, khususnya
perangkat lunak yang berorientasi objek. Selain itu, component diagram juga
ditujukan untuk memodelkan komponen executable yang biasanya
berekstensi “.dll”, serta hubungan diantara komponen itu, dan component
diagram juga ditujukan untuk memodelkan sistem data base secara fisik,
serta menjelaskan hubungan antar entitas pada suatu sistem data base.
Dalam perancangan component diagram, terdapat aturan notasi diagram,
seperti notasi node, notasi komponent, notasi package, notasi interface, serta
notasi dependency.
B. SARAN
Kami selaku pemakalah mohon maaf atas segala kekurangan yang
terdapat dalam makalah ini, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan
saran dari teman-teman semua agar makalah ini dapat dibuat dengan lebih
baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Simarmata, Janner, Prayudi, Iman. (2005). Basis Data. Pustaka Firdaus: Andi
Yogyakarta.
James Rumbaugh, Ivar Jacobson, and Grady Booch, editors. The Unified
Modeling Language Reference Manual. Addison Wesley, first edition,
1999.
[1] 2U. 2nd revised submission to OMG RFP unified modeling language
superstructure version 2.0. http://www.2uworks.org/uml2submission/.
ad/02-12-23).
[2] 2U. 3rd revised submission to OMG RFP unified modeling language
infrastructure version 2.0. http://www.2uworks.org/uml2submission/.
ad/03-01-08).
[3] Object Management Group. Unified modeling language specification version
1.4. http://www.omg.org. ad/01-09-67.
[4] U2 Partners. 2nd revised submission to OMG RFP unified modeling language
superstructure version 2.0. http://www.u2-partners.org/artifacts.htm. ad/03-01-
01).