Oleh: Kelompok 2
Dosen Pengampu: dr. Ima Maria
Faktor Resiko
Manusia memiliki kekebalan alami yang berasalal dati kerja sel darah putih
yang menghasilkan antibodi. Beberapa orang yang mempunyai faktor resiko tinggi
terjangkit penyakit ini adalah :
a. Orang dengan keadaan sakit karena suatu penyakit sebelumnya, bila
terinfeksi oleh parasit ini akan menjadi serius bahkan fatal.
b. Orang yang kontak langsung atau mengurus kotoran reservoar.
c. Orang yang tinggal di daerah dengan fasilitas air tercemar kotoran babi atau
hewan lain.
d. Orang dengan imunitas dan status gizi rendah.
e. Penderita penyakit yang kekurangan cairan lambung.
Distribusi Geografi
1. Trophozoit
Bentuk oval (seperti kantong) ukuran ± 60 µ (30-50 mikron) x 45 mikron
(25-120 mikron)
Tubuh berdinding tipis diliputi cilia berbaris longitudiral dan tersusun
sebagai spiral pada bagian anterior (bagian mulut) lebih panjang, disebut
Aderal Cilia.
Bagian anterior terdapat Cystome (mulut), pada sebagian posterior terdapat
Cytopyge (lubang eksresi)
Di dalam citoplamasma terdapat :
- Nukleus, yang terdiri dari MacroNucleus dan Micronucleus
- Contractile Vacoule
- Food Vacoule
2. Cysta
Bentuk bulat sampai lonjong
Ukuran 50-60 mikron, dinding double
Isinya sama dengan trophozoit juga dengan cilianya
Merupakan bentuk infektif dan protektif, tidak untuk membelah diri.
Lanjutan…
Lanjutan…
Siklus Hidup
Reproduksi
1. Tetrasiklin
Dewasa, 500 mg per oral empat kali sehari selama 10 hari;
anak-anak berusia ≥ 8 tahun, 40 mg / kg / hari (max. 2 gram)
secara lisan dalam empat dosis selama 10 hari. (Catatan:
Tetrasiklin merupakan kontraindikasi pada kehamilan dan
pada anak-anak <8 tahun Tetracycline harus diambil 1 jam
sebelum atau 2 jam setelah makan atau meminum produk
susu
2. Metronidazol
Dewasa, 500-750 mg per oral tiga kali sehari selama 5 hari;
anak-anak, 35-50 mg / kg / hari secara oral dalam tiga dosis
selama 5 hari.
Lanjutan…
3. Iodoquinol
Dewasa, 650 mg per oral tiga kali sehari selama 20 hari;
anak-anak, 30-40 mg / kg / hari (max 2 g) secara oral
dalam tiga dosis selama 20 hari. (Catatan: iodoquinol harus
diambil setelah makan.)