Kelompok 4

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Felia Rifka 202303101033
Shinta Dina N 202303101035
Rehulina israferli 202303101036
Nabilah Ahmadini 202303101051
Siti Nur Hidayah 202303101073
Ucok Theodor 202303101074
seorang laki-laki masuk IGD dengan keluhan demam dan ada luka
bernanah pada betis kanan. diameter luka sekitar 10 cm, terjadi
karena tergores ranting pohon saat jatuh dari pohon mangga dari
ketinggian 2 meter 10 hari yang lalu. program terapi : injeksi viccilin
3x1 g intra vena, ranitidin 3x1 amp intra vena, pasang infus, dan
rawat luka
1. termasuk dalam golongan anti mikroba apakah viccilin?
Beta laktam
Antibiotik beta-laktam adalah golongan antibiotik yang memiliki kesamaan
komponen struktur berupa adanya cincin beta-laktam dan umumnya
digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri.
2. bagaimana cara kerja viccilin?
Ampicillin termasuk dalam antibiotik golongan penisilin yang memiliki
mekanisme kerja menghambat pembentukan dinding sel bakteri dengan
berikatan dengan protein yang terdapat pada dinding sel tersebut. Dengan
begitu, bakteri akan tidak memiliki dinding sel yang berujung pada kematian
sel bakteri.
Farmakodinamik
3. jelaskan kerja
Mekanisme farmakokinetik dan farmakodinamik
obat ampicillin obatterikat
dimulai ketika obat tsb? pada reseptor
primer protein PBPs dan secara cepat menginaktivasi protein tersebut. PBPs
berlokasi di bagian dalam membran dinding sel bakteri dan memainkan
peranan penting dalam siklus sel, serta pembentukkan morfogenetik dari
dinding sel peptidoglikan. Fungsi peptidoglikan adalah mempertahankan
integritas dinding sel pada lingkungan yang hipotonik. [1,10]Selanjutnya,
inaktivasi PBPs akan mengganggu pembentukan rantai peptidoglikan yang
diperlukan untuk kekuatan dan rigiditas dinding sel bakteri. Gangguan
terhadap sintesis dinding sel bakteri mengakibatkan melemahnya dinding sel,
Farmakokinetik
Farmakokinetik ampicillin dimulai setelah obat dikonsumsi per oral dan
diabsorpsi di gastrointestinal. Obat menjalani siklus enterohepatik, dan di
eksresikan ke urine dan feses. Obat yang diberikan secara parenteral segera
didistribusikan ke seluruh tubuh dengan konsentrasi puncak obat tercapai
lebih cepat dan lebih tinggi daripada obat per oral pada dosis yang sama.
Absorpsi
Obat kurang diabsorpsi secara baik di gastrointestinal apabila dikonsumsi
bersama makanan. Absorpsi obat dalam perut kosong adalah sekitar 30-55%.
Konsentrasi puncak obat dalam plasma darah tercapai sekitar 2 jam.
Distribusi
Setelah diabsorpsi, obat didistribusikan ke seluruh tubuh termasuk ke hati,
empedu, otot, dan lemak. Obat ampicillin akan terkonsentrasi dalam cairan
empedu dan menjalani sirkulasi enterohepatik.
Metabolisme
Sebagian besar obat ampicillin tidak dimetabolisme. Sebagian kecil obat
dimetabolisme dengan cara hidrolisis cincin beta-laktam menjadi penicilloic
acid.
Eliminasi
Waktu paruh obat per oral sekitar 60-90 menit, per injeksi sekitar 27 menit.
Sebagian besar ampicillin diekskresikan ke urine dalam bentuk tidak berubah,
4. apa saja data tambahan yang perlu dikaji pada klien terkaitdengan pemberian
viccilin?
- Kaji riwayat penyakit seperti asma , diabetes, demam kelenjar atau gangguan
ginjal
- Kaji riwayat alergi obat betalaktam

5. sebutkan intervensi keperawatan pada klien tsb terkait pemberian viccilin?

- mengompres klien untuk menurunkan demam
- Mengatur posisi klien jika mengeluhkan sesak nafas [ fowler / semi fowler]
- Memantau status nutrisi pasien
- Memonitor status cairan pasien