K 3 (Fraktur)
K 3 (Fraktur)
DOSEN PEMBIMBING
Ns. Tuti Sahara , M. Kep
DISUSUN OLEH
Dinda Juliyanti
Aniskurrahmi
Lydia Maulina
Musykur
Novita Zahara
Rika Mauliana
Tunzira Hayati
Fraktur adalah terputusnya hubungan atau
kontinuitas tulang karena stress pada tulang
yang berlebihan (Luckmann and Sorensens,
1993 : 1915)
Trauma
Fraktur Patologis
Degenerasi
Spontan
◦ Manifestasi Klinis
Nyeri local
Pembengkakan
Eritema
Peningkatan suhu
Pergerakan abnormal
◦ Klasifikasi / Jenis
Greenstick : Fraktur dimana salah satu sisi tulang patah, sedang sisi
lainnya membengkok.
Tranversal : Fraktur sepanjang garis tengah tulang.
Oblik : Fraktur membentuk sudut dengan garis tengah tulang.
Spiral : Fraktur memuntir seputar batang tulang
Kominutif : Fraktur dengan tulang pecah menjadi beberapa fragmen
Depresi : Fraktur dengan fragmen patahan terdorong kedalam (sering
tulang belakang)
Patologik : Fraktur yang terjadi pada daerah tulang berpenyakit (kista
perlekatannya
Epifiseal : Fraktur melalui epifisis
Impaksi : Fraktur dimana fragmen tulang terdorong ke fragmen
tulang lainnya.
◦ Proses Penyembuhan Tulang
Komplikasi Dini
Nekrosis kulit
Osteomielitis
Kompartement sindrom
Emboli lemak
Tetanus
Komplikasi Lanjut
Kelakuan sendi
Penyembuhan fraktur yang abnormal :